Pemkot Makassar
Cuaca Ekstrem di Makassar, Walkot Munafri Minta Jalur Antar Pulau Diperhatikan

Kitasulsel–MAKASSAR Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah memberikan warning untuk wilayah Sulawesi Selatan (Sulsel) dilanda cuaca ekstrem sejak 17-22 Maret.
Kondisi ini berpotensi menimbulkan bencana hidrometeorologi seperti banjir dan tanah longsor. Dampak lain tingginya gelombang di wilayah pesisir dan pulau.

Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin berpesan agar masyarakat harus meningkatkan kewaspadaan.
Menurutnya, perlu perhatian khusus dalam meningkatkan segala aspek keselamatan dan jalur distribusi logistik kebutuhan untuk masyarakat pesisir pulau yang ada di Kota Makassar. Apalagi jelang Idul Fitri.

“Kondisi sekarang cuaca ekstrem, kita perhatian masyarakat di pulau. Dipastikan untuk lalu lintas ke pulau ini bisa aman supaya jalur distribusi logistik itu bisa lancar sampai lebaran,” jelas Munafri pada Selasa (18/03/2025).
Ia menambahkan bahwa gelombang dengan kategori sedang hingga tinggi juga berpotensi terjadi di perairan selat Makassar dan antar pulau.
Selain gelombang tinggi, potensi kecepatan angin kencang juga bisa berdampak buruk terhadap keselamatan warga pesisir di pulau.
“Kami menghimbau kepada seluruh masyarakat pulau waspada potensi cuaca ekstrem yang dapat terjadi terdampak dalam sepekan ke depan,” ujarnya.
Makanya, Munafri meminta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar, intens untuk menginformasikan perkembangan cuaca ekstrem yang melanda wilayah ini.
“Tadi saya minta memang ke Kepala BPBD untuk update terus ke masyarakat bahwa akan ada cuaca ekstrem, sehingga semuanya harus lebih berhati-hati,” jelas Ketua DPD II Golkar Kota Makassar itu.
Appi menambahkan, sebagai bentuk antisipasi. Pihak Pemkot Makassar, menyiapkan segala macam peralatan yang bisa dipakai untuk evakuasi kalau terjadi hal-hal yang memang bisa berdampak sangat parah.
“Tapi, bisa lihat biasanya di ujung-ujung seperti ini curah hujannya tidak setinggi itu. Tapi kita tidak tahu namanya alam tidak bisa memprediksi, yang harus kita pastikan adalah semua orang bisa merayakan lebaran dengan baik,” tuturnya.
“Semua pihak harus ikut, tidak bisa cuma pemerinta kota saja, karena banyak kewenangan yang kita harus lintas kewenangan di sana,” tambah Munafri. (*)
Pemkot Makassar
Tinjau Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Aliyah Mustika Ilham Dampingi Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan AHY

Kitasulsel–MAKASSAR Wakil Wali Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham mendampingi Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dalam kunjungan kerja ke Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Rabu (9/7/2025).
Dalam kunjungan tersebut, Menko AHY bersama rombongan meninjau langsung fasilitas, pelayanan, dan kemajuan pembangunan infrastruktur bandara yang saat ini masih dalam tahap pengembangan.

Pembangunan ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas pelayanan bandara sekaligus memperkuat peran Makassar sebagai gerbang utama kawasan Indonesia Timur.
Dalam kesempatan ini Aliyah Mustika Ilham, menyampaikan bahwa kehadiran pemerintah pusat dalam menyatukan langsung strategi infrastruktur pembangunan menunjukkan komitmen yang kuat dalam mendorong pertumbuhan daerah.

“Kami sangat mengapresiasi perhatian dan dukungan dari pemerintah pusat, khususnya Menko AHY, terhadap pengembangan infrastruktur di Kota Makassar. Bandara Sultan Hasanuddin adalah salah satu simpul utama mobilitas dan ekonomi Sulawesi Selatan,” ujar Aliyah Mustika Ilham.
Turut hadir mendampingi, Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, Ketua DPD Partai Demokrat Sulsel Ni’matullah, Anggota DPRD Kota Makassar Fatma Wahyuddin dan Tri Sulkarnain Ahmad, serta Pengurus Partai Demokrat Sulsel Haidar Majid.
Peninjauan ini sejalan dengan visi Pemerintah Kota Makassar dalam mewujudkan kota yang unggul melalui peningkatan infrastruktur pendukung strategi kawasan.
Bandara yang modern dan efisien akan mendorong peningkatan konektivitas serta membuka peluang investasi yang lebih luas bagi sektor jasa dan pariwisata.
Ini juga menjadi bagian dari komitmen Makassar sebagai kota yang inklusif dan aman, di mana setiap proses pengembangan infrastruktur memperhatikan aksesibilitas, keselamatan dan kepentingan masyarakat luas, tanpa kecuali.
Sebagai kota yang menargetkan pertumbuhan berkelanjutan, Pemerintah Kota Makassar juga mendorong integrasi infrastruktur pembangunan dengan aspek lingkungan dan sosial.
Pemanfaatan ruang, sistem transportasi serta pelayanan publik diharapkan mendukung pertumbuhan jangka panjang yang berorientasi pada kesejahteraan masyarakat dan kelestarian lingkungan. (*)
-
2 tahun ago
Informasi Tidak Berimbang,Dewan Pengurus KKS Kairo Mesir Keluarkan Rilis Kronologi Kejadian di Mesir
-
Politics9 bulan ago
Indo Barometer:Isrullah Ahmad -Usman Sadik Pepet Budiman-Akbar,IBAS-Puspa Tak Terkejar
-
1 tahun ago
Tangis Haru Warnai Pelepasan Status ASN Hj Puspawati Husler”Tetaplah Kuat Kami Bersamamu”
-
1 tahun ago
Pj Gubernur Bahtiar Paparkan Rencana Pembangunan Sulsel di Depan Presiden Jokowi
-
2 tahun ago
Video Menolak Berjabat Tangan Dengan Seorang Warga Viral ,Ketua DPRD Luwu Timur Dinilai Tidak Mencerminkan Diri Sebagai Wakil Rakyat
-
1 tahun ago
IBAS Is Back: Siap Maju di Kontestasi Pilkada Luwu Timur
-
2 tahun ago
Dari Kotamobagu, BMR Anies Bertekat Menangkan Anies Baswedan*
-
1 tahun ago
Duet Birokrat dan Legislatif, NasDem Usung Syahar-Kanaah di Pilkada Sidrap
You must be logged in to post a comment Login