Connect with us

Danny Pomanto Jadi Pembicara di Pelatihan Literasi Digital DPP-Jaman, Minta Masyarakat Pandai Kelola Informasi di Media Sosial

Published

on

Kitasulsel—MAKASSAR,– DPD Jaringan Kemandirian Nasional (Jaman) Sulawesi Selatan bekerja sama Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mengadakan pelatihan literasi digital, di Rujab Wali Kota Makassar, Minggu (22/10/2023).

Pada kesempatan tersebut, Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto didaulat menjadi pembicara dan didampingi Kepala Dinas Kominfo Ismawaty Nur.

Dalam pemaparannya, Danny Pomanto membahas tentang Literasi Digital Media Sosial dan Hoax: Tantangan dan Peluang dalam Pembangunan Masyarakat yang Berpancasila.

Danny Pomanto mengatakan di era informasi digital yang serba cepat seperti saat ini hoax atau berita bohong menjadi bagian paling dominan. Terlebih pada momentum politik.

Sehingga masyarakat yang diminta untuk lebih bijak dan pandai dalam mengelola informasi yang diterima di media sosial.

Apalagi saat ini segala informasi dapat lebih mudah diperoleh lewat handphone. Entah berita baik, bias, atau bahkan bohong atau hoax.

“Ada informasi yang baik dan ada juga yang tidak jelas. Kalau begitu kondisinya kita harus punya sikap yang jelas. Maka menghadapi informasi yang bias kita harus memiliki ilmu dan cara pandang yang benar,” kata Danny Pomanto.

Ia mengatakan dalam Islam, ada yang namanya tabayyun. Sehingga sebelum mempercayai informasi yang diperoleh, perlu klasifikasi atau cek fakta sebab jangan sampai informasi yang diperoleh tidak benar.

“Dalam Islam juga dikatakan iqra atau baca, dan itu menurut saya bukan reading tapi scanning. Jadi hoax itu bukan hanya sekedar reading tapi analisis makna demi makna,” tuturnya.

Selain itu, ia juga mengingatkan masyarakat agar bijak memilah informasi baik-buruk yang diperoleh di media sosial dengan melihat tanda serta bukti-bukti yang ada.

“Reaksi dari informasi yang kita terima harus kita kelola dengan baik. Musuh paling besar adalah hoax,” tegasnya.

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Luwu Timur

TNI Kolaborasi Pemda Lutim Gelar Karya Bakti di HUT RI Ke 80

Published

on

Kitasulsel–LUWUTIMUR Menyambut peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia yang ke-80, Pemerintah Kabupaten Luwu Timur bersama unsur TNI Kodim 1403/Palopo dan Polri menunjukkan antusiasme dan semangat kebersamaan lewat karya bakti pembersihan fasilitas umum di pasar tradisional Malili, Desa Baruga, Kecamatan Malili, Selasa (12/08/2025).

‎Sebelum memulai kegiatan pembersihan area pasar, dilaksanakan Apel pagi yang dipimpin langsung oleh Mayor Arm. Syafaruddin untuk memberikan instruksi guna kelancaran karya bakti pagi ini.

‎Kegiatan tersebut tidak hanya menjadi ajang kerja bakti secara kerja fisik, melainkan juga sebagai sarana menumbuhkan spirit gotong royong dan rasa cinta tanah air di tengah-tengah masyarakat.

‎Meskipun dibawah terik matahari pagi, suasana karya bakti tampak semakin hangat dan penuh kebersamaan. Hal itu karena, tidak hanya aparat pemerintah, para pedagang pasar juga bersama-sama membersihkan sampah dan selokan pinggir pasar.

‎H. Hasimning, selaku Camat Malili memberikan apresiasi kepada unsur TNI, POLRI, dan segenap masyarakat yang telah bekerja sama untuk menjaga kebersihan lingkungan pasar.

‎”Saya selaku pemerintah setempat mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh unsur TNI yang telah menggelar kerja bakti bekerja sama dengan Polri, semoga kegiatan seperti ini bisa berlanjut ke depannya,” ujar H. Hasimning.

‎Di tengah-tengah keramaian pasar, Camat Malili bersama personel TNI dari Kodim 1403/Palopo, unsur Polri Luwu Timur, Damkar, Satpol PP, bergotong royong bersama warga, dan komunitas lokal untuk membersihkan sampah di area pasar.

‎Mayor Arm Syafaruddin selaku Pabung (Perwira Penghubung) Luwu Timur Kodim 1403 Palopo dalam arahannya menyampaikan bahwa, karya bakti ini bertujuan untuk menyasar fasilitas umum yang ramai di kunjungi masyarakat setempat.

‎‎”Pagi ini, karya bakti yang kami gelar bersama dengan pemerintah dan unsur polri dipusatkan di pasar Malili sebagai tempat paling sering dikunjungi masyarakat untuk memenuhi kebutuhan pasokan makanan sehari-hari,” jelas Arm Syafaruddin.

‎Tidak hanya itu, Pabung Luwu Timur ini juga menambahkan bahwa, aksi bersih-bersih ini sekaligus untuk menumbuhkan pola hidup bersih dan sehat bagi masyarakat.

‎”Peringatan HUT RI ke-80 ini kami manfaatkan sebagai momentum menumbuhkan kembali spirit gotong royong, sekaligus mengingatkan kita semua akan pentingnya menjaga kebersihan fasilitas umum seperti pasar dan sungai yang menjadi sumber kehidupan masyarakat,” jelas Pabung. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel