Connect with us

IPAL Losari Akan Diresmikan Presiden Jokowi, Perumda Air Minum Kota Makassar Lakukan Persiapan Maksimal dan Konsentrasi Penuh

Published

on

Kitasulsel—Makassar—Sesuai time schedule, IPAL Losari akan diresmikan oleh Bapak Presiden Republik Indonesia Joko Widodo November 2023 mendatang.

Guna pemantapan persiapan tersebut, SDM untuk konsentrasi IPAL di Perumda Air Minum Kota Makassar terus di asah.

Hari ini, Rabu (17 Mei 2023), 28 orang diutus untuk mengikuti pelatihan bertajuk “Lanjutan Fasilitasi dan Evaluasi Pelaksanaan LLTT dan Latihan Enumerator Tambahan Potensi Calon Pelanggan Sensus Tangki Septik Divisi PAL Perumda Air Minum Kota Makassar” yang diselenggarakan oleh USAID IUWASH Tangguh.

Kegiatan yang direncakan berlangsung 3 hari tersebut akan membahas tentang tugas enumerator serta layanan lumpur tinja terjadwal (LLTT) yang merupakan layanan penyedotan lumpur tinja dari tangki-tangki septik yang dilakukan secara berkala sebagaimana diwajibkan pemerintah setempat.

Rieneke Rolos, Regional Manager USAID IUWASH Tangguh Sulsel dan Papua, menyampaikan bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari programnya untuk peningkatan kualitas SDM enumerator.

“Melaksanakan survei membutuhkan kejujuran untuk mendapatkan data yang benar guna mendukung PDAM menjalankan program menuju sanitasi aman Kota Makassar. Jadi penting bagi tenaga SDM ini jntuk diberikan pembekalan, ujarnya.

Direktur Pelayanan dan PAL Perumda Air Minum Kota Makassar, Ayman Adnan berharap selepas dari pelatihan ini, tim PAL Perumda Air Minum Kota Makassar semakin siap untuk mengelola IPAL Losari.

“Kami harap setelah tahapan-tahapan yang kami lalui, kami semakin siap untuk mengelola IPAL Losari nantinya sebagaimana amanah dari Pemerintah Kota Makassar”, katanya.

Ayman juga menyampaikan komitmen untuk fokus menjawab amanah dari pemerintah pusat
“Kami komitmen untuk menjawab kepercayaan ini dengan keberhasilan”, tutupnya.

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Provinsi Sulawesi Selatan

Gubernur Sulsel Evaluasi Program Stop Stunting di Takalar dan Jeneponto

Published

on

Kitasulsel–JENEPONTO Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman melakukan kunjungan evaluasi program Aksi Stop Stunting di Desa Lengkese, Kecamatan Manggarabombang, Kabupaten Takalar, dan Desa Punagaya, Kecamatan Bangkala, Kabupaten Jeneponto, Selasa (19/8/2025).

Dalam kunjungannya, Gubernur didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Sulawesi Selatan, Naoemi Octarina.

“Melakukan kunjungan evaluasi program Aksi Stop Stunting secara acak. Kali ini wilayah Jeneponto dan Takalar,” ungkap Andi Sudirman.

Ia menjelaskan, evaluasi dilakukan untuk memastikan program berjalan sesuai standar. Menurutnya, ada beberapa hal yang sudah berjalan baik, namun masih ditemukan catatan yang perlu segera ditindaklanjuti.

“Menu makanan sudah baik, hanya ada beberapa yang masih perlu penyesuaian. Termasuk wadah yang wajib menggunakan standar stainless, menu nasi yang harus disesuaikan dengan usia anak, serta tindak cepat terhadap anak yang membutuhkan rujukan karena adanya penyakit penyerta,” jelasnya.

Gubernur menegaskan, upaya percepatan penurunan stunting membutuhkan ketelitian dan keseriusan agar anak-anak mendapatkan asupan yang layak dan tumbuh sehat.

Diketahui, Aksi Stop Stunting (ASS) menyasar 15.120 anak penderita stunting yang tersebar di 504 desa. Program ini memiliki pendekatan yang terukur dengan masa pelaksanaan 59 hari. Dalam periode tersebut, anak-anak penerima program akan mendapatkan bantuan makanan tambahan, edukasi gizi, serta pemantauan pertumbuhan oleh tim ahli.

Untuk memastikan pelaksanaan program berjalan maksimal, Pemprov mengerahkan lebih dari 1.000 Tim Pendamping Gizi Daerah (TPGD) serta melibatkan kader PKK desa. Mereka juga akan mendapat insentif atas kontribusinya. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel