Connect with us

Momentum Bulan Suci Ramadhan,Erni Malape:Jaga Toleransi Antar Umat Beragama

Published

on

Kitasulsel—LuwuTimur— Bulan suci ramadhan1444 Hijriah memasuki hari ke 2,beragam tradisi bulan suci ramadhan yang nampak begitu dirindukan oleh umat muslim mulai terlihat ramai,sebut saja tradisi pasar ramadhan.

Selain tradisi Pasar ramadhan,hal yang menarik lain di daerah yang memiliki keberagaman agama dan suku adalah tradisi toleransi antar umat beragama.

Bagi seorang Erni Malape .SP momentum bulan suci ramadhan ini adalah sarana yang paling baik untuk menjadi lebih baik.

“Alhamdulillah nuansa yang sama sama kita rindukan di bulan suci ramadhan bisa kita rasakan kembali,kita semua menyambut bulan suci ini dengan hati yang senang dan tentunya berharap ada keberkahan buat kita semua.

Lebih lanjut kontraktor yang juga merupakan Bacaleg partai nasdem asal Wasuponda ini menambahkan bahwa keindahan dan nikmat ramadhan akan lebih terasa jika di barengi dengan sikap toleransi antar sesama.

“Satu nikmat yang begitu terasa di bulan suci ini yang begitu terasa bagi saya pribadi adalah nikmat toleransi antar sesama,di sekeliling saya dan keluarga ini kan bukan hanya umat muslim,kami berbaur dengan saudara saudari kita yang non muslim tapi kesannya seperti biasa biasa saja,saya tetap berpuasa dengan baik,dan teman2 juga menghargai hal itu,inilah indahnya toleransi yang menjadi budaya kita di Luwu timur khususnya di Wasuponda.

Diketahui bahwa Luwu timur yang di sebut sebagai miniatur Indonesia ini dihuni oleh beragam suku ras dan agama,masyarakat hidup saling menghargai dan begitu mengedepankan prinsip orang Sulawesi yakni sipakalebbi,sipakainge. sipakatau

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Pemkot Makassar

Apel Karya Bakti Digelar di Makassar, Ribuan Personel Gabungan Turun Tangan

Published

on

KITASULSEL.COM, MAKASSAR — Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, memimpin langsung Apel Karya Bakti dalam rangka pembersihan pasar berskala besar yang digelar di Pelataran Masjid Al Markaz, Kamis (1/5). Kegiatan ini merupakan inisiatif dari Kodim 1408/Makassar yang melibatkan sebanyak 1.000 peserta dari berbagai unsur, mulai dari TNI, Polri, Brimob, Satpol PP, Damkar, Satgas Kebersihan, camat, lurah, hingga masyarakat sekitar.

Apel diawali dengan pengecekan personel dan patroli pengecekan lokasi. Fokus utama kegiatan ini adalah membersihkan area Pasar Terong, termasuk kios-kios, jalan utama, serta fasilitas umum di sekitarnya.

Dalam sambutannya, Wali Kota Makassar yang akrab disapa Appi menegaskan pentingnya menjaga kebersihan pasar sebagai bagian dari citra kota. “Pasar adalah salah satu wajah kota yang harus dijaga kebersihannya. Kami berharap dengan adanya kegiatan ini, pasar dapat menjadi lebih bersih dan nyaman bagi semua masyarakat yang berbelanja,” ujarnya.

Appi juga menekankan bahwa kegiatan bersih-bersih ini mencerminkan eratnya hubungan antara pemerintah dan masyarakat. Menurutnya, pasar yang bersih dapat menunjang aktivitas jual-beli serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat sekitar.

“Kami berharap kegiatan ini dapat menjadi contoh bagi masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan. Ini pula menunjukkan betapa pemerintahan memiliki hubungan erat dengan masyarakat,” lanjutnya.

Ia pun berharap gerakan bersih-bersih ini tidak hanya berhenti di satu lokasi, melainkan bisa terus berlanjut ke pasar-pasar tradisional lainnya di Makassar.

Sementara itu, Dandim 1408/Makassar, Letkol Inf Franki Susanto, menyebutkan bahwa karya bakti ini merupakan bentuk pengabdian sukarela dari seluruh pihak yang terlibat. “Personel yang terlibat sekitar 1.000 orang dari berbagai satuan seperti TNI/Polri, unsur pemerintah, ormas, dan masyarakat. Ada delapan titik pembersihan yang menjadi sasaran,” jelasnya.

Kegiatan ini menjadi wujud kolaborasi lintas sektor demi menciptakan lingkungan pasar yang lebih bersih, sehat, dan nyaman. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel