Connect with us

Pimpin Rakor Harkamtibmas Jelang Ramadhan,Camat Tallo:Mari Bersama Ciptakan Susana Kondisif Dan Stabil Di Kecamatan Tallo

Published

on

Kitasulsel—Makassar—Untuk meningkatkan sinergitas antara TNI/Polri dan Pemerintah Kecamatan Tallo dalam rangka menciptakan stabilitas kamtibmas yang kondusif, rapat koordinasi kamtibmas kembali digelar di ruangan rapat kantor camat Tallo, Senin, (13/03/2023).

Kegiatan Rakor Kamtibmas ini dihadiri oleh Camat Tallo, Alamsyah Sahabuddin, S.STP, M.Si, Kapolsek & Danramil Tallo, lurah se Kecamatan Tallo, Kepala Seksi, PJU Mapolsek Tallo, Babinsa dan Babinkantibmas se Kecamatan Tallo

Agenda utama yang dibahas dalam rapat koordinasi tersebut adalah stabilitas keamanan wilayah dalam rangka memasuki bulan suci Ramadhan termasuk keamanan mesjid pada saat pelaksanaan tarawih

“Kegiatan rakor ini bertujuan untuk meningkatkan sinergitas antara pemerintah, TNI dan Polri untuk menjaga stabilitas keamanan di wilayah kecamatan Tallo terutama menjelang Bulan Suci Ramadhan,” ucap Alamsyah.

Pengamanan, tambah Alamsyah, harus dilakukan secara terpadu agar bisa memberikan dan menciptakan kondisi kamtibmas yang stabil dan kondusif di kecamatan Tallo.

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Kementrian Agama RI

Tak Hanya Islam, LPDU Akan Siapkan Model Pengelolaan Dana Lintas Agama

Published

on

Kitasulsel–JAKARTA Menteri Agama Nasaruddin Umar tengah menyiapkan pembentukan Lembaga Pengelola Dana Umat (LPDU) sebagai wadah bersama untuk menghimpun dan mengelola berbagai potensi dana keagamaan di Indonesia secara profesional dan transparan.

Dalam sesi tanya jawab bersama media, Menag menjelaskan bahwa LPDU merupakan gagasan besar Presiden yang akan dieksekusi secara konkret oleh Kementerian Agama. Lembaga ini diharapkan menjadi sarana pemberdayaan ekonomi umat lintas agama.

“LPDU tidak hanya untuk umat Islam. Rekan-rekan dari umat Katolik, Protestan, Hindu, dan Buddha juga akan memiliki mekanisme serupa, sesuai ajaran dan tradisi masing-masing. Semua agama punya sistem dan potensi dana keagamaan sendiri yang bisa dioptimalkan,” ujar Menag, Selasa (21/10/2025).

Menurut Menag, selama ini potensi ekonomi keagamaan belum dikelola secara maksimal. Padahal, jika digerakkan dengan sistem yang transparan dan akuntabel, dana tersebut dapat menjadi kekuatan ekonomi yang besar bagi masyarakat.

“Selama ini sering kali dana umat disalurkan berdasarkan ‘like and dislike’ atau siapa yang pandai membuat proposal. Melalui LPDU, semuanya akan diatur dengan prosedur yang jelas dan berbasis sistem digital,” jelasnya di Kantor Pusat Kemenag RI, Jakarta.

Menag menambahkan, Kemenag tengah berkolaborasi dengan Badan Pusat Statistik (BPS) untuk membangun sistem digital yang dapat merekam dan memantau seluruh data perekonomian nasional.

Dengan LPDU, Menag berharap potensi dana keagamaan dari seluruh umat beragama dapat dikelola secara terpadu, transparan, dan berdampak langsung pada pemberdayaan masyarakat.

“Salah satu kelemahan umat selama ini adalah permodalan. LPDU diharapkan bisa menjawab persoalan itu dan menjadi model baru penguatan ekonomi keagamaan lintas agama di Indonesia,” pungkasnya.

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel