Connect with us

Luwu Timur

Pemkab Luwu Timur Gelar Workshop Edukasi Gizi dan Pencegahan Anemia untuk Fasilitator Sebaya

Published

on

Kitasulsel–LUWUTIMUR Pemerintah Kabupaten Luwu Timur melalui Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas kesehatan remaja. Hal itu diwujudkan melalui penyelenggaraan Workshop Edukasi Gizi dan Pencegahan Anemia bagi Fasilitator Sebaya tingkat kabupaten yang resmi dibuka pada Kamis, 20 November 2025.

Kegiatan berlangsung selama dua hari, mulai Kamis hingga Jumat (20–21/11/2025), bertempat di Aula Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Luwu Timur. Pembukaan workshop dilakukan oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra, Aini Endis Enrika, yang dalam sambutannya menyampaikan penghargaan mendalam kepada seluruh pihak yang berperan dalam penyelenggaraan acara tersebut.

Endis menegaskan bahwa keberhasilan kegiatan tersebut tidak lepas dari dukungan berbagai unsur. “Saya memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada panitia penyelenggara, para narasumber, para guru pendamping dan para siswa telah berkontribusi dalam terselenggaranya workshop ini,” ucapnya pada Kamis (20/11/2025).

BACA JUGA  Momentum FSKN, Kedatuan Luwu dan Pemkab Lutim Sepakat Lestarikan Warisan Budaya

Menurutnya, pelaksanaan workshop edukasi gizi ini merupakan langkah penting dalam upaya pemerintah daerah menjaga kualitas kesehatan remaja. Ia menilai kegiatan semacam ini perlu terus digalakkan agar para generasi muda memiliki pemahaman yang benar tentang pentingnya gizi seimbang serta bahaya anemia, khususnya bagi remaja perempuan.

“Pemkab Lutim sangat mendukung kegiatan positif ini. Ini merupakan bukti bahwa kita memiliki komitmen dan kepedulian yang sama untuk mempersiapkan generasi yang lebih sehat, lebih tangguh dan siap menghadapi tantangan global ke depannya,” jelas Endis.

Melalui kesempatan itu, ia juga mengajak para guru pendamping dan peserta yang hadir untuk mengikuti seluruh rangkaian kegiatan dengan sungguh-sungguh. Endis mengingatkan bahwa persoalan gizi yang tidak terpenuhi dan tingginya risiko anemia pada remaja dapat memberikan dampak jangka panjang jika tidak segera dicegah.

BACA JUGA  Bupati Irwan Terima Audiensi Bapas Kelas II Palopo, Bahas Implementasi KUHP Baru

“Gizi yang tidak seimbang dan anemia bagi para remaja perempuan dapat berdampak tidak baik jika hal ini tidak diantisipasi sejak awal,” tegasnya.

Ia menambahkan bahwa workshop tersebut diharapkan menjadi ruang dialog interaktif yang mampu memperkaya wawasan para fasilitator sebaya. “Olehnya itu, saya berharap jadikan workshop ini sebagai ruang dialog berbagi pengalaman bersama dalam menangani permasalahan gizi dan anemia di kalangan remaja agar tercipta generasi emas di masa depan,” tandasnya.

Acara ini turut dihadiri Kepala DPPKB Luwu Timur, Amrullah Rasyid, beserta jajaran. Hadir pula para narasumber dari Forum Genre Sulawesi Selatan, yakni Zulkifli Alim dan Ghina Aadila, serta guru pendamping dan para siswa-siswi tingkat SMP dan SMA se-Kabupaten Luwu Timur yang menjadi peserta utama kegiatan.

BACA JUGA  Bupati Luwu Timur Tegaskan Kerja Nyata ASN Saat Pimpin Apel Pagi
Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Luwu Timur

Pemkab Luwu Timur Gelar Pembekalan Teknis dan Sertifikasi Tenaga Kerja Konstruksi di Mangkutana

Published

on

Kitasulsel–LUWUTIMUR Pemerintah Kabupaten Luwu Timur melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) bekerja sama dengan Balai Besar Jasa Konstruksi Wilayah VI Makassar serta PT Tatalogam Lestari menggelar Pembekalan Teknis dan Uji Sertifikasi Tenaga Kerja Konstruksi (TKK), Rabu (19/11/2025). Kegiatan tersebut berlangsung di Aula Kantor Kecamatan Mangkutana dan diikuti oleh 100 peserta dari berbagai bidang konstruksi.

Staf Ahli Hukum dan Pemerintahan, Aswan Aziz, yang membuka kegiatan tersebut menegaskan bahwa pelatihan dan sertifikasi ini merupakan upaya serius pemerintah dalam membudayakan keselamatan kerja di sektor konstruksi.

“Tujuan daripada pembekalan ini tidak hanya untuk memajukan sumber daya manusia, khususnya di bidang konstruksi, tetapi bagaimana kita bisa membudayakan keselamatan kerja konstruksi kita,” ungkap Aswan.

BACA JUGA  Dari Pasar Menjadi Poliklinik Mewah, Visi Besar Bupati Irwan untuk RSUD I Lagaligo

Ia menjelaskan bahwa peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) akan berimbas langsung pada kemajuan pembangunan daerah.

“Dengan SDM yang memiliki pengetahuan dan keterampilan yang memadai, para profesional konstruksi dapat bekerja lebih efisien dan menghindari kesalahan yang dapat menghambat kemajuan proyek,” jelasnya.

Lebih lanjut, Aswan menyebutkan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian Pemerintah Kabupaten Luwu Timur terhadap keselamatan para tenaga kerja konstruksi di daerah tersebut.

“Ini merupakan wujud nyata kepedulian Pemerintah Kabupaten Luwu Timur dalam keselamatan kerja para tenaga kerja konstruksi Luwu Timur,” tambahnya.

Dalam arahannya di hadapan para peserta, Aswan juga menyampaikan pesan khusus dari Bupati Luwu Timur agar seluruh peserta memanfaatkan kesempatan ini dengan sungguh-sungguh.

BACA JUGA  Seminar Gelar Pahlawan: Inspirasi Patriotisme dari Andi Nyiwi “Opu to Malebbi”

“Mewakili bapak Bupati, saya berpesan agar kita semua dapat mengikuti pembekalan ini dengan serius dan menyimak pemateri dengan sungguh-sungguh agar kelak dapat diimplementasikan dengan baik di lapangan,” tandasnya.

Kegiatan ini turut dihadiri oleh perwakilan Balai Besar Jasa Konstruksi Wilayah VI Makassar, Camat Mangkutana, Kabid Jasa Konstruksi Dinas PUPR Lutim Tri Askari Yulianto beserta jajarannya, serta para peserta pelatihan.

Dengan adanya pembekalan dan sertifikasi ini, Pemkab Luwu Timur berharap tenaga kerja konstruksi lokal dapat semakin profesional, tersertifikasi, dan berkontribusi pada peningkatan kualitas pembangunan daerah.

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel