Provinsi Sulawesi Selatan
Gubernur Sulsel Lepas Puluhan Ribu Peserta Jambore PKK 2025 di Bone
Kitasulsel–BONE Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, menghadiri sekaligus melepas peserta Jambore Tim Penggerak PKK Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan Tahun 2025 di Kabupaten Bone, Jumat (3/10/2025).
Kegiatan akbar ini diikuti puluhan ribu kader PKK dari 24 kabupaten/kota se-Sulsel yang menampilkan parade devile, beragam lomba, pameran UMKM, hingga kerajinan khas daerah.
Dalam kesempatan itu, Gubernur Sulsel menyampaikan apresiasi atas peran PKK sebagai mitra strategis pemerintah dalam mendorong pembangunan berbasis keluarga.
Ia menyampaikan, melalui 10 program pokok PKK, diharapkan lahir keluarga yang sehat, mandiri, berdaya saing, serta mampu memberi kontribusi nyata bagi kesejahteraan masyarakat.
“Harapan kami silaturahmi para kader dan pengurus PKK se-Sulsel ini terus melahirkan inovasi dan menjadi garda terdepan dalam menggerakkan ekonomi UMKM lokal dari masyarakat,” ujarnya.
Jambore PKK se-Sulsel 2025 semakin semarak dengan dukungan Ketua PKK Sulsel, Naoemi Octarina, Wakil Gubernur Sulsel, Fatmawati Rusdi, serta sejumlah kepala daerah semakin menegaskan soliditas PKK sebagai bagian penting dari pembangunan daerah.
“Terima kasih kepada seluruh pengurus dan kader PKK serta mitra strategis seperti perbankan dan UMKM lokal yang terus bersinergi membangun Sulawesi Selatan,” terang Andi Sudirman. (*)
Provinsi Sulawesi Selatan
Pemprov Sulsel Gelar Apel Kesiapsiagaan Hadapi Bencana Hidrometeorologi Jelang Puncak Musim Hujan
Kitasulsel–MAKASSAR Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi menggelar Apel Kesiapsiagaan sebagai langkah antisipasi terhadap potensi bencana hidrometeorologi pada puncak musim penghujan akhir tahun.
Apel bertujuan memperkuat kesiapan seluruh unsur kebencanaan dalam menghadapi cuaca ekstrem yang kerap terjadi pada periode November–Desember.
Kegiatan berlangsung di Lapangan Upacara Kantor Gubernur Sulsel, Senin (24/11/2025), dan dipimpin langsung oleh Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman. Apel ini melibatkan ratusan personel dari berbagai unsur pentahelix penanggulangan bencana.
Libatkan TNI, Polri, Basarnas, dan Seluruh BPBD Kabupaten/Kota
Kesiapsiagaan tersebut dilakukan melalui koordinasi pentahelix yang melibatkan TNI–Polri, Basarnas, BPBD kabupaten/kota, relawan kemanusiaan, organisasi masyarakat, hingga unsur dunia usaha. Upaya ini menjadi tindak lanjut arahan Presiden Republik Indonesia untuk meningkatkan kewaspadaan menghadapi cuaca ekstrem yang berpotensi menimbulkan banjir, tanah longsor, angin kencang, dan gelombang tinggi.
Amanah Presiden untuk Penguatan Respons Cepat
Kepala Pelaksana BPBD Sulawesi Selatan, Amson Padolo, menegaskan bahwa Apel Kesiapsiagaan ini merupakan bagian penting dari penguatan respons daerah terhadap potensi bencana.
“Jadi ini salah satu amanah bapak Presiden yang ditindaklanjuti oleh Pak Gubernur. Beliau secara langsung memerintahkan BPBD Sulawesi Selatan dan semua BPBD Kabupaten/Kota untuk menindaklanjuti arahan bapak presiden. Jadi ini juga akan kita laporkan ke Pak Presiden melalui bapak Mendagri,” jelas Amson.
Ia menambahkan bahwa seluruh unsur kebencanaan telah disiagakan untuk memastikan setiap potensi ancaman dapat ditangani secara cepat dan terkoordinasi.
“Karena bencana itu kan tidak bisa kita prediksi. Jadi, pada saat ada kejadian—walau kita tidak berharap itu terjadi—secara langsung turun fungsi komando melakukan pengamanan, baik mitigasi darurat maupun terkait rehab rekon (rehabilitasi dan rekonstruksi),” tegasnya.
Posko Siaga Telah Dibentuk Sejak Sebulan Lalu
Amson mengungkapkan bahwa BPBD Sulsel telah membentuk posko siaga di kantor sejak sebulan lalu, bahkan sebelum terbitnya Surat Edaran Mendagri tentang Apel Kesiapsiagaan Nasional. Posko tersebut kini telah ditindaklanjuti dan diaktifkan oleh seluruh BPBD di tingkat kabupaten/kota sebagai langkah antisipatif menghadapi puncak musim hujan.
Ia menyebutkan bahwa berbagai peralatan penanggulangan bencana, termasuk perahu karet, alat evakuasi, kendaraan operasional, hingga logistik darurat telah dipersiapkan untuk mendukung operasi lapangan.
Perkuat Sinergi dan Komando Penanganan Bencana
Melalui apel ini, Pemprov Sulsel menegaskan komitmen memperkuat sistem komando penanganan bencana serta koordinasi antarinstansi guna memastikan penanganan di lapangan berjalan cepat, terukur, dan efektif. Gubernur juga mengingatkan agar seluruh personel tetap siaga mengingat curah hujan diprediksi meningkat dalam beberapa minggu ke depan.
Apel ditutup dengan pengecekan pasukan serta kesiapan peralatan operasi SAR dan penanggulangan bencana sebagai bentuk kesiapan nyata menghadapi potensi bencana hidrometeorologi di wilayah Sulawesi Selatan.
-
2 tahun agoInformasi Tidak Berimbang,Dewan Pengurus KKS Kairo Mesir Keluarkan Rilis Kronologi Kejadian di Mesir
-
Politics1 tahun agoIndo Barometer:Isrullah Ahmad -Usman Sadik Pepet Budiman-Akbar,IBAS-Puspa Tak Terkejar
-
1 tahun agoTangis Haru Warnai Pelepasan Status ASN Hj Puspawati Husler”Tetaplah Kuat Kami Bersamamu”
-
Nasional5 bulan agoAndi Syakira Harumkan Nama Sidrap, Lolos ke Panggung Utama Dangdut Academy 7 Indosiar,Bupati SAR:Kita Support Penuh!
-
2 tahun agoPj Gubernur Bahtiar Paparkan Rencana Pembangunan Sulsel di Depan Presiden Jokowi
-
3 tahun agoVideo Menolak Berjabat Tangan Dengan Seorang Warga Viral ,Ketua DPRD Luwu Timur Dinilai Tidak Mencerminkan Diri Sebagai Wakil Rakyat
-
3 tahun agoDari Kotamobagu, BMR Anies Bertekat Menangkan Anies Baswedan*
-
2 tahun agoIBAS Is Back: Siap Maju di Kontestasi Pilkada Luwu Timur









You must be logged in to post a comment Login