Luwu Timur
Bupati Irwan Lantik 76 Pejabat, Dorong Kolaborasi untuk Wujudkan Program Prioritas

Kitasulsel–LUWUTIMUR Dalam suasana khidmat dan penuh harapan, Bupati Luwu Timur, H. Irwan Bachri Syam secara resmi mengukuhkan, melantik, dan mengambil sumpah jabatan sejumlah Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Administrator, dan Pengawas lingkup Pemerintah Kabupaten Luwu Timur, yang berlangsung di Aula Sasana Praja Kantor Bupati, Senin (07/07/2025).
Acara pelantikan ini turut disaksikan oleh Wakil Bupati Luwu Timur, Hj. Puspawati Husler, Sekretaris Daerah H. Bahri Suli, perwakilan unsur Forkopimda Lutim, para Asisten dan Staf Ahli, para Kepala OPD, serta rohaniawan yang membimbing pengambilan sumpah jabatan.

Dalam sambutannya, Bupati Irwan menegaskan bahwa pelantikan dan rotasi jabatan ini merupakan bagian dari upaya penataan birokrasi agar lebih dinamis dan responsif terhadap tantangan pembangunan daerah.
Ia juga menekankan pentingnya sinergi dalam menjalankan roda pemerintahan.

“Saya melakukan rotasi-rotasi ini karena ini adalah kebutuhan saya bersama ibu Wakil Bupati, untuk bisa menjalankan program-program sesuai dengan visi dan misi kami,” tegas Irwan di hadapan para pejabat yang dilantik.
Beliau juga menyampaikan bahwa pelantikan ini telah mendapatkan persetujuan dari Menteri dan Badan Kepegawaian Negara (BKN), menandakan bahwa seluruh proses telah mengikuti regulasi yang berlaku.
“Mutasi ini bukan sesuatu yang luar biasa. Ini adalah proses alamiah dalam birokrasi, sebagai bagian dari upaya bagaimana kita semua bisa bekerja secara maksimal,” tuturnya.
“Saya berharap setelah ini, akan terbangun kolaborasi yang kuat antara kita semua, agar seluruh program yang telah dirancang bisa berjalan lebih baik dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” jelas Bupati.
Sebanyak 76 pejabat dilantik dan ditempatkan di berbagai posisi strategis, mulai dari Camat, Kepala Bagian, Sekretaris Dinas hingga Kasubbag dan Lurah.
Diharapkan, dengan komposisi baru ini, Pemerintah Kabupaten Luwu Timur mampu mempercepat realisasi program-program prioritas di berbagai sektor.
Berikut nama pejabat dan jabatan barunya setelah dilantik :
1. Muhammad Jumardin, SE (Camat Tomoni)
2. Hasimning, ST (Camat Malili)
3. H. Umar, ST (Camat Burau)
4. Amri Mustari, S.Si (Camat Towuti)
5. Arief Fadillah Amier, S.Kom, M.Si (Camat Nuha)
6. Darmawati, SE (Camat Mangkutana)
7. Saenab, SP, M.Si (Kabag Organisasi Setda)
8. Raoda K, S.Pd, M.Si (Kabag Kesra Setda)
9. Agus Thobrani, S.Kom (Kabag Protokol & Komunikasi Pimpinan Setda)
10. dr. Helmy Kahar, M.Tr.Adm.Kes (Sekretaris Dinas Kesehatan)
11. I Nengah Sudiasa, SKM (Sekretaris DPPKB)
12. Subhang, S.Pt, M.Si (Sekretaris Dinas Pertanian)
13. Yusran Achmad, S.ST (Sekretaris Dinas PUPR)
14. Parha Arief, S.AP (Sekretaris Dinas Sosial & P3A)
15. Muhammad Safaat DP, S.Kom (Sekretaris Diskominfo-SP)
16. Heriwanto Duma Mandar, ST (Sekretaris Dinas Perikanan)
17. Baharuddin, S.Pd, M.Si (Sekretaris Satpol PP)
18. Catur Diyan Sintawati, MM (Sekretaris Disparmudora)
19. Drs. Saenal (Sekretaris Disdagkop UKM)
20. Andi Polejiwa Matandung, SP (Inspektur Bidang Pencegahan dan Ivestigasi pada Inspektorat)
21. Askar, M.Si (Inspektur Pembantu III Inspektorat)
22. Masniati, SP (Kabid Pengelolaan Pendapatan Daerah pada Bapenda)
23. Safruddin Mustafa, S.Hut (Kabid Aplikasi Diskominfo)
24. Nirmalasari, S.Pd, M.Pd (Kabid Pembinaan PAUD dan Pendidikan Non Formal pada Dinas Pendidikan)
25. Lisnah, S.Pd (Kabid Pembinaan Pendidikan SMP Dinas Pendidikan)
26. Andi Tuleng, S.KM, M.Kes (Kabid Pengendalian Penduduk Penyuluhan dan Pergerakan pada Dinas P2KB)
27. I Dewa Putu Alit Swastika, M.Si (Kabid Ideologi Wawasan Kebangsaan dan Ketahanan Ekonomi Sosial dan Budaya pada Bakesbangpol)
28. Hj. A. Asmah Sari, S.Sos, M.Si (Kabid Perindustrian Disdagkop UKM)
29. Nasir, SP, M.Si (Sekretaris BPBD)
30. Fauzy Daeng Parebba, SE (Kabid Rehabilitasi dan Pemberdayaan Sosial Dinas Sosial P3A)
31. Hariyadi Hamid, S.STP (Kabid Pemberdayaan Ketenagakerjaan Disnaker)
32. Zulkifli Adi Putra, ST (Kabid Pemasaran Pariwisata dan Pengembangan Ekraf Disparmudora)
33. Hasratang, S.ST, Par (Sekretaris Camat Wotu)
34. Akbar Bahar, SE (Kabid Kebudayaan Dinas Pendidikan)
35. Alimuddin, S.Sos, MM (Kabid Pencegahan dan Pengendalian pada Dinas Kesehatan)
36. Herawati Rijal, SE (Sekretaris Camat Kec. Angkona)
37. Andi Yulniati Adnan, S.Pi, M.Si (Kabid Pemerintahan dan Pembangunan Manusia Bapperida)
38. Delta Datu Tasik, SE, M.Tr.A.P (Sekretaris Camat Tomoni Timur)
39. Rini Gustini Rusy, S.Sos, M.M. (Kabid Ketahanan dan Kesejahteraan Keluarga D2PKB)
40. Hasyim, ST (Kabid Telematika dan Persandian Diskominfo)
41. Heri Aditya, S.Kom (Kasubbag Keuangan Diskominfo)
42. Andi Indrawati Adnan, A.Md (Kasubbag Umum dan Keuangan pada DLH)
43. Risma Idris, SE (Kasi Tata Pemerintahan Umum Kec. Tomoni Timur)
44. Irwin Mus, SE (Kasubbag Umum & Kepegawaian Disdik)
45. Alfirda Marlin Rande, SE (Kasubbag Keuangan RSUD I Lagaligo)
46. Yance Toyang, S.KM, M.Tr.Adm.Kes (Kasi Pelayanan Medik RSUD I Lagaligo)
47. Sahir, SE (Kasubbag Protokol Sekretariat Daerah)
48. Harmilayanti Umar, S.Pd, SD. M.Tr.AP (Kasubbag Keuangan Disdik)
49. Gatot Rianto B, SE, M.M (Kasubbag Perencanaan dan Keuangan Satpol PP)
50. Husni Andi Nasir, S.AN (Lurah Magani Kecamatan Nuha)
51. Rany Syam, SE (Kasi Pelayanan Umum Kantor Camat Nuha)
52. Suriani Tajeri, S.Sos (Kasubid Penagihan dan Pemeriksaan Pajak Daerah dan Retribusi daerah pada Bapenda)
53. Masni, SE (Kasubbag Perencanaan & Keuangan BKPSDM)
54. Notmayanti, S.M (Kasi Ketentraman & Ketertiban Umum Kantor Camat Tomoni Timur)
55. Anita Basri, S.Pd.I (Kasubbag Umum dan Kepegawaian Bapenda)
56. Ahmad, S.Sos, M.I.Kom (Kasubag Umum dan Kepegawaian Dinas Kominfo)
57. Anita, SE (Kasubbag Rumah Tangga Setda)
58. Ramlan Amir, S.Pt (Kasubbag Umum & Kepegawaian Disnaker)
59. Rahmanuddin, SE (Kasubbag Keuangan Disnaker)
60. Ade Endah Ulfiana, SE (Kasi Pengembangan Kapasitas Pemberdayaan Aparatur dan Kerjasama pada Satpol PP)
61. Martini, SE (Kasi Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kantor Camat Kalaena)
62. Dra. Hj. Sakira (Kepala UPTD Perlindungan Perempuan dan Anak Dinsos P3A)
63. Rachmad, S.Pd (Kasubbag Keuangan Bapperida)
64. Rhisma Octaviany, S.ST, M.Tr.Sos (Kepala UPTD Balai Benih Ikan Dinas Perikanan)
65. Putu Suyadnya, A.Md (Kasi Ketentraman dan Ketertiban Umum kantor Camat Wasuponda)
66. Nawir, SH (Kasi Pengawasan Lalu Lintas dan Pengujian Kendaraan Bermotor Dishub)
67. Habibi Abidin, SE (Kasubid Perencanaan dan Pemanfaatan Barang Milik daerah pada BKAD)
68. Rusnah, S.AN (Kasubbag Perencanaan & Kepegawaian Dinsos P3A)
69. Irmawati, SE (Kasubbag Perencanaan Disdik)
70. Rupidin, SH, M.M (Kasi Ketentraman dan Ketertiban Umum Kelurahan Magani Kecamatan Nuha)
71. Dahlia Ibsal, SE (Kasubag Perencanaan dan Kepegawaian Kantor Camat Wasuponda)
72. Isdamayanti Basri, S.Pd.SD (Kasubag Tata Usaha dan UPTD Perlindungan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinsos P3A)
73. Salbaiti, S.AN (Kasi Ketentraman dan Ketertiban Umum Kelurahan Tomoni Kecamatan Tomoni)
74. Abdul Halim Farid, SE (Kasubbag Tata Usaha UPTD Pengelolaan Kebersihan & Persampahan DLH)
75. Patmawati, S.AN (Kasubbag Tata Usaha UPTD Laboratorium Lingkungan DLH)
76. Hasniar, S.Sos (Kasubbag Perencanaan Kantor Camat Nuha). (*)
Luwu Timur
Bupati dan Wabup Lutim Hadiri Pengukuhan Mincara Malili, Komitmen Lestarikan Adat Luwu

Kitasulsel–LUWUTIMUR Suasana khidmat dan penuh makna adat menyelimuti Istana Kedatuan Luwu, Ahad (06/07/2025), saat Drs. H. Andi Hatta Marakarma Opu To Mallarangeng, MP., resmi dikukuhkan sebagai Mincara Malili oleh To PapoataE Datu Luwu XL, H. Andi Maradang Mackulau Opu To Bau.
Pengukuhan ini menjadi momen sakral yang menandai kepercayaan besar yang diberikan Datu Luwu kepada tokoh kharismatik dan putra terbaik Luwu Timur tersebut, untuk menjalankan amanah dan menjaga harmoni sosial serta budaya di wilayah Malili, Luwu Timur.

Prosesi yang berlangsung penuh adat ini turut disaksikan oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Bupati Luwu Timur, H. Irwan Bachri Syam, Wakil Bupati Hj. Puspawati Husler, Cenning Luwu, Dewan Adat 12 Kedatuan Luwu, pimpinan dan anggota DPRD Lutim, Pj. Wali Kota Palopo, Firmanzah, DP., Sekda Lutim, H. Bahri Suli beserta pejabat Pemda, Forkopimda, Macoa Bawalipu, serta para tokoh adat, agama, masyarakat, dan undangan lainnya.
Dalam titahnya, Datu Luwu menegaskan bahwa seorang Mincara bukan hanya simbol adat, melainkan penjaga keseimbangan sosial dan keharmonisan masyarakat.

“Menjaga harkat dan martabat tanah Luwu adalah tugas utama. Ini simbol luar biasa yang tidak bisa diberikan kepada sembarang orang,” ujar Datu Luwu tegas.
Ia juga menekankan bahwa kedatuan dan pemerintahan adalah dua unsur yang harus berjalan berdampingan. Pemerintah diminta tidak melanggar prinsip adat, karena sanksi adat dinilainya lebih berat dari sanksi pidana.
“Saya tidak ingin pemerintahan dan tokoh adat saling berargumen soal politik yang justru menyebabkan perpecahan. Kedatuan hadir untuk menjaga jiwa, bukan sekadar tubuh,” tegas Datu Luwu.
Sementara Bupati Luwu Timur, H. Irwan Bachri Syam menyampaikan rasa bangga dan syukur atas dikukuhkannya Opu Andi Hatta Marakarma sebagai Mincara Malili.
“Atas nama pemerintah dan masyarakat Luwu Timur, saya mengucapkan selamat. Ini kehormatan besar, dan kami siap bersinergi dengan Mincara Malili ke depan,” ujar Irwan.
Bupati Irwan juga menegaskan bahwa pemerintah daerah sangat mendukung keberadaan lembaga adat, terutama dalam menjaga dan melestarikan kearifan lokal di Luwu Timur yang memiliki 12 anak suku.
“Kami sudah memprogramkan pembangunan sekolah budaya dan pelestarian situs-situs sejarah. Kami menyadari, akar budaya tanah Luwu banyak bersumber dari Luwu Timur,” tegasnya.
Beliau juga menyebutkan bahwa sosok Opu Hatta bukan hanya sebagai Mincara, tetapi juga sebagai panutan yang pernah tiga periode memimpin Luwu Timur.
“Kami akan terus meminta petuah beliau sebagai orang tua dan juga sebagai pemimpin berpengalaman yang sangat memahami masyarakat Luwu Timur,” pungkas Bupati Irwan.
H. Andi Hatta Marakarma Opu To Mallarangeng menyampaikan, atas limpahan rahmat-Nya, terutama saya menerima amanah dan titah dari Yang Mulia Datu Luwu untuk mengemban tugas yang secara turun-temurun telah dijalani oleh leluhur kami.
Ia menegaskan bahwa tanggung jawab tersebut bukan hal ringan, melainkan sebuah kehormatan besar yang memuat konsekuensi moral dan adat.
“Tanggung jawab ini adalah tanggung jawab besar bagi saya karena ini tanggung jawab moral. Tentu saya akan menjaga kehormatan Kedatuan.
Dan sekali lagi kita yakin semua, bahwa bagi masyarakat adat, kalau boleh memilih sanksi, kita lebih memilih sanksi pidana daripada sanksi adat,” tuturnya.
Menutup pernyataannya, Opu Hatta berharap bisa menjalankan amanah ini dengan baik dan mengajak semua pihak untuk mendoakan Datu Luwu.
“Semoga saya bisa menjalankan ini dengan baik. Dan mari kita doakan bersama-sama, semoga Yang Mulia Datu Luwu senantiasa diberikan kesehatan dan dilimpahi keberkahan. Saya juga mohon maaf atas penyitaan waktu dalam prosesi ini,” pungkas Andi Hatta Marakarma. (*)
-
2 tahun ago
Informasi Tidak Berimbang,Dewan Pengurus KKS Kairo Mesir Keluarkan Rilis Kronologi Kejadian di Mesir
-
Politics9 bulan ago
Indo Barometer:Isrullah Ahmad -Usman Sadik Pepet Budiman-Akbar,IBAS-Puspa Tak Terkejar
-
1 tahun ago
Tangis Haru Warnai Pelepasan Status ASN Hj Puspawati Husler”Tetaplah Kuat Kami Bersamamu”
-
1 tahun ago
Pj Gubernur Bahtiar Paparkan Rencana Pembangunan Sulsel di Depan Presiden Jokowi
-
2 tahun ago
Video Menolak Berjabat Tangan Dengan Seorang Warga Viral ,Ketua DPRD Luwu Timur Dinilai Tidak Mencerminkan Diri Sebagai Wakil Rakyat
-
1 tahun ago
IBAS Is Back: Siap Maju di Kontestasi Pilkada Luwu Timur
-
2 tahun ago
Dari Kotamobagu, BMR Anies Bertekat Menangkan Anies Baswedan*
-
1 tahun ago
Duet Birokrat dan Legislatif, NasDem Usung Syahar-Kanaah di Pilkada Sidrap
You must be logged in to post a comment Login