Connect with us

Provinsi Sulawesi Selatan

Jalan Sehat Anti Mager di Luwu Padat Merayap, Gubernur Andi Sudirman: Alhamdulillah Berjalan Sukses dan Lancar

Published

on

Kitasulsel–BELOPA Semarak peringatan Hari Jadi Kabupaten Luwu ke-66 tahun 2025 semakin semarak dengan kegiatan Jalan Sehat Anti Mager yang dipadati puluhan ribu warga di kawasan Lapangan Andi Djemma dan Pelataran Masjid Agung Belopa, Kamis (3/7/2025) pagi.

Jalan sehat yang menempuh rute sejauh 3,8 kilometer itu dilepas langsung oleh Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, bersama Bupati Luwu, Patahudding dan Wakil Bupati Luwu, Muh Dhevy Bijak Pawindu.

Di sepanjang rute, Andi Sudirman tak henti disapa warga. Teriakan antusias dan ajakan swafoto menghiasi perjalanan. Gubernur juga sesekali berhenti dan menyempatkan berswafoto bersama warga yang mengangkat ponsel mereka.

“Alhamdulillah pelaksanaan Anti Mager di Kabupaten Luwu berjalan sukses dan lancar. Puluhan ribu warga Luwu turut berpartisipasi dalam kegiatan Anti Mager ini. Semoga menjadi kebiasaan rutin untuk terus berjalan minimal 10.000 langkah setiap harinya. Salamaki’ tapada salama’,” ujar Gubernur Andi Sudirman.

BACA JUGA  Prof Zudan: Digitalisasi Pemerintahan Itu Kebutuhan, Bukan Pilihan

Tak hanya menyapa warga, Gubernur Andi Sudirman juga menyerahkan beasiswa berprestasi dan beasiswa untuk siswa kurang mampu tingkat SMA/sederajat di Kabupaten Luwu.

Bantuan pendidikan itu menjadi bentuk nyata dukungan Pemprov Sulsel terhadap peningkatan sumber daya manusia di daerah.

Kemeriahan bertambah dengan pengundian hadiah jalan sehat, yang langsung diserahkan kepada para pemenang oleh Gubernur dan unsur pimpinan daerah.(*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Provinsi Sulawesi Selatan

Gubernur Sulsel Evaluasi Program Stop Stunting di Takalar dan Jeneponto

Published

on

Kitasulsel–JENEPONTO Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman melakukan kunjungan evaluasi program Aksi Stop Stunting di Desa Lengkese, Kecamatan Manggarabombang, Kabupaten Takalar, dan Desa Punagaya, Kecamatan Bangkala, Kabupaten Jeneponto, Selasa (19/8/2025).

Dalam kunjungannya, Gubernur didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Sulawesi Selatan, Naoemi Octarina.

“Melakukan kunjungan evaluasi program Aksi Stop Stunting secara acak. Kali ini wilayah Jeneponto dan Takalar,” ungkap Andi Sudirman.

Ia menjelaskan, evaluasi dilakukan untuk memastikan program berjalan sesuai standar. Menurutnya, ada beberapa hal yang sudah berjalan baik, namun masih ditemukan catatan yang perlu segera ditindaklanjuti.

“Menu makanan sudah baik, hanya ada beberapa yang masih perlu penyesuaian. Termasuk wadah yang wajib menggunakan standar stainless, menu nasi yang harus disesuaikan dengan usia anak, serta tindak cepat terhadap anak yang membutuhkan rujukan karena adanya penyakit penyerta,” jelasnya.

BACA JUGA  Sekda Jufri Rahman Dapat Ucapan Selamat Ulang Tahun di Paripurna DPRD Sulsel

Gubernur menegaskan, upaya percepatan penurunan stunting membutuhkan ketelitian dan keseriusan agar anak-anak mendapatkan asupan yang layak dan tumbuh sehat.

Diketahui, Aksi Stop Stunting (ASS) menyasar 15.120 anak penderita stunting yang tersebar di 504 desa. Program ini memiliki pendekatan yang terukur dengan masa pelaksanaan 59 hari. Dalam periode tersebut, anak-anak penerima program akan mendapatkan bantuan makanan tambahan, edukasi gizi, serta pemantauan pertumbuhan oleh tim ahli.

Untuk memastikan pelaksanaan program berjalan maksimal, Pemprov mengerahkan lebih dari 1.000 Tim Pendamping Gizi Daerah (TPGD) serta melibatkan kader PKK desa. Mereka juga akan mendapat insentif atas kontribusinya. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel