Connect with us

Pemkot Makassar

Wali Kota Makassar Silaturahmi dan Shalat Tarawih Bersama Jamaah Masjid Darun Naim

Published

on

Kitasulsel–MAKASSAR Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, bersilaturahmi dan melaksanakan shalat tarawih berjamaah bersama warga Kelurahan Manggala di Masjid Darun Naim, Jalan Nipa-Nipa Raya, pada Rabu (12/3/2025).

Acara ini merupakan bagian dari Safari Ramadhan yang rutin digelar sebagai ajang silaturahmi antara pemerintah dan masyarakat.

Dalam sambutannya, Munafri menyampaikan pentingnya bulan Ramadan sebagai momentum untuk meningkatkan kualitas diri dan memperkuat ukhuwah Islamiyah.

“Mari menjadikan bulan suci ini sebagai kesempatan memperbaiki hubungan dengan Allah SWT serta sesama manusia,” ujarnya.

Lebih lanjut, ia menjelaskan Pemkot Makassar melalui Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) telah mengadakan berbagai program keagamaan untuk masyarakat

“Pekerja keagamaan seperti guru mengaji, pengurus jenazah, dan pekerja agama lainnya memiliki peran besar dalam membangun karakter dan moral masyarakat. Sebagai bentuk apresiasi, kami memberikan insentif bulanan agar terus semangat dalam membina umat,” tambahnya.

BACA JUGA  Refleksi Kinerja Andi Arwin Azis, Pemkot Makassar Siapkan Momen Kebersamaan

Munafri mengatakan Pemkot Makassar berkomitmen untuk terus mendukung kegiatan keagamaan yang dapat memperkuat nilai-nilai spiritual masyarakat.

“Kami ingin memastikan bahwa kehidupan beragama di Makassar semakin berkembang dan memberikan dampak positif bagi kehidupan sosial,” ujarnya.

Selain itu, Munafri juga menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah dan masyarakat. Untuk itu, Munafri mengajak seluruh jamaah mendoakan Kota Makassar agar menjadi kota yang penuh kebaikan dan keberkahan.

“Kami mohon doa restu agar visi dan misi pemerintah kota dapat terlaksana dengan baik. Mari bersinergi dalam menjaga keharmonisan dan kedamaian antarwarga,” imbuhnya.

Pada momentum ini juga, Munafri juga menyerahkan 10 paket pangan Ramadhan dari program Bosowa Peduli kepada warga yang membutuhkan. (*)

BACA JUGA  Wali Kota Makassar Komitmen Tingkatkan Kepatuhan Wajib Pajak Lewat PKS Tripartit
Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Pemkot Makassar

Wali Kota Munafri Tinjau Lokasi Barombong, Siapkan Solusi Pembebasan Lahan Jembatan Baru

Published

on

Kitasulsel–MAKASSAR Pemerintah Kota Makassar, di bawah kepemimpinan Wali Kota Munafri Arifuddin gerak cepat dalam menangani persoalan kemacetan di kawasan Jembatan Barombong, Jalan Metro Tanjung Bunga.

Selama bertahun-tahun, ruas jalan penghubung antara Kota Makassar dan Kabupaten Takalar ini menjadi momok bagi para pengendara karena padat dan sempitnya akses jembatan yang hanya memiliki lebar sekitar enam meter.

Namun kini, Pemkot Makassar mengambil langkah nyata. Wali Kota Munafri turun langsung ke lapangan untuk memastikan rencana pembebasan lahan dan pembangunan jembatan baru di kawasan tersebut berjalan sesuai rencana.

Munafri yang baru menjabat belum genap sembilan bulan, tak tinggal diam. Ia bergerak cepat mencari solusi agar arus lalu lintas di kawasan tersebut bisa kembali lancar.

Pada Selasa (4/11/2025), Appi yang turun langsung meninjau lokasi bersama sejumlah pejabat terkait, di antaranya Sekda Kota Makassar, Camat Tamalate, Kadis Pertanahan, dan Tim Ahli Pemkot Makassar Hudli Huduri.

BACA JUGA  Wali Kota Makassar Komitmen Tingkatkan Kepatuhan Wajib Pajak Lewat PKS Tripartit

Jembatan Barombong sendiri memiliki panjang sekitar 350 meter dengan lebar enam meter, dilalui ribuan kendaraan setiap harinya.

Jika rencana pembangunan jembatan baru terealisasi, kapasitasnya diperkirakan akan lebih besar dari kondisi saat ini, khususnya di sisi kanan arah Kelurahan Tanjung Merdeka.

Langkah cepat ini menjadi bukti komitmen Wali Kota Munafri Arifuddin menghadirkan solusi nyata atas persoalan klasik warga, sekaligus memastikan konektivitas antarwilayah terus terjaga demi kelancaran aktivitas masyarakat.

“Hari ini kami melihat ini lokasi, untuk memastikan langkah percepatan perencanaan dan pembebasan lahan untuk pembangunan jembatan penghubung yang telah lama menjadi titik macet,” jelas Munafri.

Dalam kunjungan itu, ia menegaskan bahwa Pemkot Makassar menyiapkan langkah strategis dengan rencana pembebasan lahan di sekitar jembatan tersebut.

BACA JUGA  Firman Pagarra Raih Gelar Doktor, Danny Pomanto Sebut Kepala Bapenda Figur Utama Dorong PAD Makassar

Upaya ini merupakan bentuk koordinasi intensif dengan Balai dan pihak pengembang GMTD. Ini menjadi jembatan baru atau kembar nantinya.

Selain itu, Pemerintah kota akan fokus pada proses pembebasan lahan, sementara pembangunan fisik jembatan menjadi kewenangan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan.

Wali Kota yang akrab disapa Appi ini berharap proyek tersebut dapat segera terealisasi, mengingat kemacetan di kawasan itu sudah berlangsung bertahun-tahun dan menjadi keluhan masyarakat pengguna jalan dari Makassar menuju Takalar maupun sebaliknya.

“Mudah-mudahan ini bisa cepat terealisasi, sehingga menjadi salah satu cara untuk mengurai kemacetan yang ada di tempat ini,” lanjutnya.

Munafri juga menjelaskan skema kerja sama dalam proyek tersebut, di mana Pemerintah Kota Makassar akan menangani pembebasan lahan untuk landasan jembatan, sementara pembangunan fisik jembatan akan dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan dan Balai.

BACA JUGA  Pukau Penonton di MIWF 2025, Wali Kota Munafri Bacakan Puisi 'Pulang ke Dapur Ibu'

“Pembangunannya kita bagi dua. Rencananya Balai dan Pemerintah Provinsi yang jembatannya, sedangkan kita dari Pemkot Makassar yang membebaskan lahan untuk landasannya,” terangnya.

Langkah cepat Wali Kota Makassar ini menjadi bagian dari komitmennya menghadirkan solusi konkret terhadap persoalan mobilitas perkotaan.

Sekaligus memperkuat konektivitas antara Kota Makassar dan Kabupaten Takalar yang semakin tumbuh sebagai koridor ekonomi strategis di wilayah selatan Sulawesi Selatan.

Ketika ditanya mengenai target pelaksanaan, Munafri menegaskan bahwa proses pembahasan terus berjalan dan diharapkan bisa segera dimulai awal 2026.

“Mudah-mudahan secepatnya ini bisa kita laksanakan bersama pihak Pemprov dan GMTD serta Balai,” pungkasnya. (*)

 

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel