Connect with us

Pemkot Makassar

Munafri Arifuddin Tunjuk Plt di Sejumlah OPD Pemkot Makassar

Published

on

Kitasulsel–MAKASSAR Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menunjuk sembilan Pelaksana Tugas (Plt) di sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemerintah Kota Makassar.

Penunjukan ini dilakukan sebagai langkah untuk memastikan jalannya roda pemerintahan tetap optimal.

Beberapa OPD yang diisi Plt di antaranya adalah Dinas Pendidikan, Dinas Komunikasi dan Informatika, hingga Satpol-PP. Penunjukan ini dinilai penting untuk menjaga stabilitas pelayanan publik, khususnya di OPD yang memiliki peran strategis.

“Sumber daya yang ada seperti di pendidikan ini kan relatif butuh orang yang lebih senior, nah saya minta pak Andi Bukti yang menyelesaikan ini, dinas yang fundamental,” ujar Munafri, Selasa (04/03/2025).

Dalam penunjukan tersebut, Kepala Badan Kesbangpol Makassar, Andi Bukti Djufri ditunjuk sebagai Plt Kepala Dinas Pendidikan. Sementara Staf Ahli Wali Kota Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik, Muh. Mario Said dipercaya sebagai Plt Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo).

BACA JUGA  Pj Sekda Hadiri Rakor Pencegahan Penurunan Stunting Kemenko Bidang PMK RI

Asisten Bidang Administrasi Umum Kota Makassar, Andi Irwan Bangsawan, juga ditunjuk sebagai Plt Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB). Sedangkan Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Kota Makassar, Fathur Rahim, diamanahkan sebagai Plt Kepala Satpol-PP.

Pada posisi lainnya, Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra, A. Muh. Yasir ditunjuk sebagai Plt Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora). Lalu Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Aryati Puspasari Abady, menjadi Plt Kepala Dinas Ketahanan Pangan.

Untuk Dinas Lingkungan Hidup, Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup, Ferdy Mochtar, ditunjuk sebagai Plt. Sementara Sekretaris Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), Nur Kamarul Zaman, ditunjuk sebagai Plt Kepala Bagian Ekonomi Pembangunan, dan Kepala Bagian Tata Pemerintahan, kemudian Armin Paera sebagai Plt Camat Ujung Pandang.

BACA JUGA  Wali Kota Makassar Dorong Peningkatan Pendidikan dan Kebersihan di Masjid Al Irshan

Munafri menegaskan, penunjukan Plt ini didasarkan pada porsi kerja dan pengalaman pejabat bersangkutan. Khusus untuk pejabat eselon II, mereka yang sebelumnya menjabat staf ahli dipercaya untuk turun langsung membantu membenahi OPD selama masa transisi.

“Ini di dalam wilayah kerja masing-masing saja, seperti staf ahli tidak begitu banyak loadnya, sehingga kita meminta untuk turun dulu untuk benahi di masa transisi ini,” jelasnya.

Lebih lanjut, Munafri menyebutkan penunjukan Plt ini merupakan langkah awal sebelum pengisian jabatan definitif. Pemkot Makassar akan melaporkan usulan nama-nama pejabat tersebut ke Kementerian Dalam Negeri untuk mendapatkan persetujuan.

“Kan ada jabatan definitif yang kita laporkan ke kementerian dalam negeri untuk bisa diusulkan lalu kalau sudah dapat persetujuan baru kita lanjutkan,” pungkasnya.(*)

BACA JUGA  Wali Kota Makassar Buka Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal RPJMD 2025-2029
Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Pemkot Makassar

Dosen dan Guru Besar ASPIKOM Titip Harap ke Wali Kota Munafri

Published

on

Kitasulsel–MAKASSAR Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menerima kunjungan Asosiasi Pendidikan Tinggi Ilmu Komunikasi (ASPIKOM) di Baruga Angin Mamiri, Rumah Jabatan Wali Kota Makassar, Jumat (1/8/2025).

Kunjungan ini dihadiri para guru besar dan dosen Ilmu Komunikasi dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia.

Dalam sambutannya, Munafri atau yang akrab disapa Appi, menekankan bahwa Makassar saat ini jauh berbeda dari persepsi negatif yang selama ini sering muncul di media.

“Banyak orang menilai Makassar sebagai kota demonstrasi, kota gaduh. Padahal tidak begitu. Makassar adalah kota yang aman, damai, dan nyaman dikunjungi,” tegas Appi.

Ia menambahkan, kondisi Kota Makassar yang semakin tertata turut berkontribusi terhadap citra positif di mata wisatawan dan tamu dari luar daerah.

Lanjut dia, Kota ini terus bertumbuh. Pertumbuhan ekonomi Makassar selalu berada di atas rata-rata nasional.

BACA JUGA  Pemkot Makassar Mantapkan Reformasi Birokrasi Lewat Konsultasi ke BKN RI

“Ini menjadi bukti bahwa Makassar berkembang dan terbuka bagi siapa saja,” lanjutnya.

Di hadapan para akademisi Ilmu Komunikasi, Appi juga menyinggung karakter khas Kota Makassar yang berada di wilayah pesisir dengan penduduk sekitar 1,4 juta jiwa.

Menurutnya, Makassar tidak hanya menjadi pusat pertumbuhan ekonomi dan budaya, tetapi juga merupakan kota bersejarah dengan kekayaan identitas lokal yang kuat.

“Makassar adalah kota tua dengan peradaban yang maju sejak dulu. Kita punya bahasa sendiri, aksara sendiri, dan budaya yang masih hidup hingga hari ini,” pungkasnya.

Kunjungan ASPIKOM ini sekaligus menjadi ruang kolaborasi antara pemerintah daerah dan kalangan akademisi, terutama dalam pengembangan narasi komunikasi yang konstruktif untuk kota dan warganya.

BACA JUGA  Wali Kota Makassar Buka Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal RPJMD 2025-2029

Kunjungan ASPIKOM ke Makassar tidak hanya memperkuat jejaring akademik, tetapi juga membuka peluang kolaborasi antara dunia pendidikan tinggi dan pemerintah daerah dalam membangun narasi komunikasi yang inklusif dan inspiratif.

Ketua ASPIKOM terpilih periode 2025–2028, Prof. Anang Sujoko, menyampaikan apresiasi mendalam atas sambutan luar biasa dari Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, serta keramahan masyarakat kota.

“Kami sangat bersyukur bisa menyelesaikan kongres ini dengan baik, dan yang lebih penting lagi, kami merasa diterima dengan hangat oleh warga Makassar, khususnya Pak Wali Kota. Sambutannya luar biasa,” ujar Prof. Anang.

Ia menilai, suasana damai dan kondusif selama penyelenggaraan kongres menjadi bukti bahwa Makassar adalah kota yang menginspirasi dalam hal kedamaian dan optimisme.

BACA JUGA  Wali Kota Makassar Dorong Peningkatan Pendidikan dan Kebersihan di Masjid Al Irshan

“Tidak ada reaksi negatif, semua berjalan lancar dan damai. Ini menunjukkan Makassar adalah kota penuh harapan,” tambahnya.

Prof. Anang juga menyampaikan doa dan harapan agar Kota Makassar terus mengalami kemajuan di bawah kepemimpinan yang berkelanjutan.

“Kami doakan Pak Wali sukses, dan semoga kepemimpinannya terus berlanjut demi kebaikan kota ini,” ungkapnya.

Sementara itu, akademisi dari Departemen Ilmu Komunikasi Universitas Hasanuddin, Prof. Muhammad Akbar, mengungkapkan bahwa lebih dari 200 perwakilan peserta kongres hadir di Makassar dan merasa nyaman selama berada di kota ini.

“Mereka bisa menikmati Makassar, termasuk kuliner khas yang tersedia 24 jam. Kami harap pengalaman ini membekas positif bagi semua peserta,” singkat Prof. Akbar. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel