Connect with us

Pemkot Makassar

Jelang Pembekalan di Magelang, Munafri-Aliyah Jalani Tes Kesehatan di Kemendagri

Published

on

Kitasulsel–JAKARTA Wali Kota Makassar dan Wakil Wali Kota Makassar terpilih, Munafri Arifuddin dan Aliyah Mustika Ilham baru saja menjalani pemeriksaan kesehatan di Kantor Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), pada Senin (17/2/2025).

Pemeriksaan kesehatan ini dilakukan dalam rangka persiapan pembekalan kepala daerah yang akan berlangsung di Magelang selama 8 hari.

Munafri bersama Aliyah tiba di Kantor Kemendagri sekitar pukul 13.00 WIB. Mereka kemudian langsung menuju meja registrasi dan lanjut menjalani pemeriksaan kesehatan. Munafri menyampaikan bahwa pemeriksaan tersebut melibatkan beberapa tes medis.

“Tadi tes ringan, hanya mengambil darah, gula darah, kolesterol, tensi, dan sebagainya, karena sebelumnya kita sudah kirim general check up ke sini yang tinggal disinkronisasi saja,” jelas Munafri.

BACA JUGA  Persiapan Musker Pengurus 2024-2029, PWNU Sulsel Temui Pjs Wali Kota Makassar

Dia juga mengungkapkan hasil dari pemeriksaan tersebut. Dia menyampaikan rasa syukur atas kondisi kesehatannya, meskipun ada sedikit peningkatan dari hasil yang diharapkan.

“Hasilnya Alhamdulillah, walaupun di atas rata-rata sedikit,” katanya.

Munafri mengaku bahwa tim medis juga memberikan beberapa saran untuk menjaga kondisi kesehatannya selama proses menjelang pelantikan dan pembekalan. Salah satu saran utama adalah menjaga kebugaran fisik.

“Jaga kesehatan, apalagi dalam proses pelantikan kemungkinan waktu berdiri itu akan lebih lama, jadi pesannya tolong dijaga (kesehatannya),” ungkapnya.

Dalam persiapannya menghadapi pembekalan di Magelang, Munafri juga menekankan pentingnya berolahraga. Dia menyatakan menjalani rutinitas olahraga pagi untuk memastikan kondisi fisiknya tetap prima.

“Kita olahraga jogging-jogging pagi abis shalat subuh supaya bisa menyesuaikan keadaan yang ada di sana,” pungkasnya.

BACA JUGA  Larangan Hijab Paskibraka, Danny Sebut Bentuk Diskriminasi: Tidak ada di Makassar!

Sementara itu, Kepala Bagian Tata Pemerintahan Makassar, Armin Paera, menjelaskan bahwa pemeriksaan kesehatan ini merupakan bagian dari rangkaian persiapan penting bagi kepala daerah terpilih sebelum pelantikan dan pembekalan di Magelang.

Menurutnya, semua proses yang dijalani Munafri dan Aliyah berjalan dengan lancar tanpa kendala berarti.

“Ini adalah salah satu tahapan yang harus dilalui kepala daerah terpilih bersama wakilnya sebelum pelantikan dan pembekalan di Magelang. Alhamdulillah tadi semua berjalan lancar,” ujarnya.

Armin juga merinci agenda lanjutan yang akan dihadapi Munafri dan Aliyah setelah pemeriksaan kesehatan ini. Dia menegaskan pentingnya setiap tahap persiapan ini untuk memastikan pelantikan dan pembekalan berjalan dengan sempurna.

“Besok akan digelar gladi kotor untuk persiapan pelantikan, kemudian lusa dilanjutkan dengan gladi bersih. Pelantikan serentak sendiri dijadwalkan berlangsung pada hari Kamis,” pungkasnya. (*)

BACA JUGA  Grand Final Senam Ininnawa, Indira Yusuf Ismail Puji Antusiasme Warga dan Ujung Tanah
Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Pemkot Makassar

136 Koperasi Kelurahan Merah Putih di Kota Makassar Resmi Berbadan Hukum

Published

on

Kitasulsel–MAKASSAR Pemerintah Kota Makassar mencatat kemajuan dalam mendukung program prioritas nasional Presiden Prabowo Subianto. Dari 136, Sebanyak 15 Koperasi Kelurahan Merah Putih (KKMP) secara simbolis menerima Surat Keputusan (SK) pengesahan badan hukum di Ruang Rapat Sipakatau, Balaikota Makassar.

Acara penyerahan yang diselenggarakan Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Sulawesi Selatan ini dihadiri langsung oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sulawesi selatan (Kakanwil Kemenkum Sulsel), Andi Basmal.

“Penyerahan SK ini menunjukkan dukungan penuh Pemkot Makassar terhadap program prioritas nasional Bapak Presiden,” ujar Andi Basmal usai menghadiri kegiatan tersebut.

Basmal mengungkapkan pencapaian yang menggembirakan dalam penerbitan SK pengesahan badan hukum koperasi di Makassar.

Dari total 153 kelurahan di Kota Makassar, sebanyak 136 kelurahan atau 88,89 persen telah mendapatkan pengesahan badan hukum dari Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum Kemenkum RI.

BACA JUGA  Indira Yusuf Ismail Rajut Kebersamaan Masyarakat Pada Pesta Rakyat Tiga Kecamatan

“Tersisa 17 kelurahan lagi yang terus kami pantau hingga mencapai target 100 persen,” kata Kakanwil Kemenkum Sulsel.

Walikota Makassar Munafri Arifuddin yang akrab disapa “Appi” menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat dalam mensukseskan pendirian KKMP di Makassar.

Munafri menegaskan bahwa koperasi ini dibentuk untuk kepentingan masyarakat luas, bukan hanya pengurusnya.

“Koperasi adalah badan usaha yang berprinsip gotong royong dan saling membantu untuk meningkatkan kesejahteraan anggota dan masyarakat sekitar,” jelasnya.

Menurut Appi, kehadiran koperasi diharapkan dapat meningkatkan ekonomi masyarakat, menyediakan akses keuangan yang lebih mudah, meningkatkan kualitas hidup, serta mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam pembangunan ekonomi.

Dalam acara yang juga dihadiri Wakil Walikota Makassar Aliyah Mustika Ilham, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Sulsel, serta para camat dan lurah se-Kota Makassar, Pengurus Koperasi Merah Putih Makassar, Pengwil INI Sulsel. 15 KKMP yang mendapat SK pengesahan mewakili setiap kecamatan di Makassar.

BACA JUGA  Pj Sekda Makassar Sambut Hangat Kunjungan Kerja Pemkab Bolaang Mongondow

Kelima belas koperasi yang menerima SK secara simbolis, adalah:

1. KKMP Tanjung Merdeka (Kelurahan Tanjung Merdeka, Kecamatan Tamalate)

2. KKMP Bontorannu (Kelurahan Bontorannu, Kecamatan Mariso)

3. KKMP Mandala (Kelurahan Mandala, Kecamatan Mamajang)

4. KKMP Banta Bantaeng (Kelurahan Banta Bantaeng, Kecamatan Rappocini)

5. KKMP Baru (Kelurahan Baru, Kecamatan Ujung Pandang)

6. KKMP Barana (Kelurahan Barana, Kecamatan Makassar)

7. KKMP Tamalabba (Kelurahan Tamalabba, Kecamatan Ujung Tanah)

8. KKMP Mampu (Kelurahan Mampu, Kecamatan Wajo)

9. KKMP Buloa (Kelurahan Bulog, Kecamatan Tallo)

10. KKMP Wajo Baru (Kelurahan Wajo Baru, Kecamatan Bontoala)

11. KKMP Katimbang (Kelurahan Katimbang, Kecamatan Biringkanaya)

12. KKMP Tamalanrea (Kelurahan Tamalanrea, Kecamatan Tamalanrea)

BACA JUGA  Aliyah Mustika Ilham Sebut Asupan Spiritual Penting Untuk Lansia Kota Makassar

13. KKMP Borong (Kelurahan Borong, Kecamatan Manggala)

14. KKMP Masale (Kelurahan Masale, Kecamatan Panakukang)

15. KKMP Barang Lompo (Kelurahan Barang Lompo, Kecamatan Sangkarrang)

Dengan pengesahan ini, diharapkan KKMP dapat berperan optimal dalam menggerakkan ekonomi kerakyatan dan mewujudkan kesejahteraan masyarakat di tingkat kelurahan. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel