Pemkot Makassar
Akhir Masa Jabatan, Danny Pomanto Titip Kawal Peningkatan PAD Rp2 Triliun

Kitasulsel–BALI Masa kepemimpinan Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto selama dua periode menjabat ditutup dengan capaian Pendapatan Asli Daerah (PAD) Rp1,6 triliun.
Capaian tersebut sejalan dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Makassar periode 2021-2026 menuju PAD Rp2 triliun.

Meski terdapat peningkatan PAD hingga 300% pada awal menjabat, namun Danny Pomanto menitipkan kepada seluruh OPD yang mengelola pendapatan daerah untuk mengawal target PAD Rp2 triliun.
“Peningkatan PAD 300% ini tidak akan kita temukan banyak di pemerintahan daerah. Tekad kita PAD Rp2 triliun, dan sekarang kita sudah dapat Rp1,6 triliun,” kata Danny Pomanto dalam Rakorsus Pendapatan yang digelar oleh Bapenda Kota Makassar, di The Stones Hotel Legian Bali, Kamis (6/2/2025).

Melihat keberhasilan capaian PAD Rp1,6 triliun pada akhir 2024 lalu, maka tradisi kerja jajaran OPD pengelola pendapatan harus dipertahankan di era kepemimpinan yang baru.
Dirinya juga meminta seluruh OPD untuk membantu pemerintahan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar yang baru Munafri Arifuddin-Aliyah Mustika Ilham (Appi-Aliyah), khususnya di dalam upaya peningkatan PAD.
“Tradisi yang sudah kita bangun selama 10 tahun ini, saya harap semua OPD yang memberikan kontribusi pendapatan baik itu retribusi dan pajak laporkan ke wali kota baru dan wakil wali kota baru kita tentang kondisi ini,” tuturnya.
“Izinkan saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh OPD pendapatan yang telah berjuang mendapatkan Rp1,6 triliun tidak gampang,” tambah Danny Pomanto.
Danny Pomanto bersyukur pada akhir masa pemerintahannya tidak menyisahkan utang, sehingga tidak menjadi beban untuk pemerintahan selanjutnya.
“Pesan saya di dalam pemerintahan yang baru, saya menyampaikan titipan agar bantu pemerintahan yang baru. Kita doakan Appi-Aliyah dan seluruh akabinet yang akan disusun agar jauh lebih baik dari kita,” tutupnya. (*)
Pemkot Makassar
Makassar Perkuat Peran Emak-Emak Kreatif dalam Ekonomi Digital Lewat Creators Lab

KITASULSEL.COM, MAKASSAR,– Wakil Wali Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham, mendampingi Menteri Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, Teuku Riefky Harsya, dalam pembukaan Creators Lab Emak-Emak Matic yang digelar di Hyatt Place, Jalan Jenderal Sudirman, Makassar, pada Rabu (23/4/2025).
Kegiatan ini menjadi bagian dari inisiatif nasional untuk memperkuat peran komunitas kreatif perempuan dalam mendukung pertumbuhan ekonomi digital yang inklusif dan berdaya saing. Dalam sambutannya, Menteri Teuku Riefky Harsya menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam mengakselerasi sektor ekonomi kreatif di seluruh Indonesia.

“Kami mengapresiasi inisiatif Pemerintah Kota Makassar melalui Makassar Creative Hub yang memberi ruang bagi talenta lokal, termasuk para emak-emak kreator digital, untuk tumbuh, bersaing, dan memperoleh penghasilan tambahan,” ujar Riefky.
Ia juga menekankan bahwa pelibatan perempuan dalam transformasi digital merupakan langkah strategis menuju pemerataan ekonomi kreatif secara nasional.

Sementara itu, Wakil Wali Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham, memberikan apresiasi terhadap komunitas emak-emak matic sebagai pelaku konten digital yang mampu mengangkat potensi lokal. Ia juga mendorong kolaborasi lebih luas dengan Makassar Creative Hub.
“Makassar Creative Hub hadir sebagai ruang kolaboratif bagi pelaku kreatif untuk belajar dan berkembang. Komunitas emak-emak matic adalah bukti bahwa kreativitas bisa menjadi kekuatan ekonomi sekaligus alat pemberdayaan perempuan,” ujarnya.
Acara ini turut dihadiri oleh Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, Kepala Dinas Pariwisata Kota Makassar, Muhammad Roem, Sekretaris Kementerian Ekonomi Kreatif, Dessy Ruhati, Deputi Kreativitas Digital dan Teknologi, Muhammad Neil El Himam, Direktur Konten Digital, Yuana Rochma, serta Presiden Direktur Tokopedia dan TikTok E-commerce, Melissa Siska Juminto.
Kehadiran berbagai pihak menandai komitmen bersama dalam menjadikan ekonomi kreatif sebagai pilar pembangunan dan sebagai jawaban terhadap tantangan transformasi digital melalui pendekatan kolaboratif.
-
Politics7 bulan ago
Indo Barometer:Isrullah Ahmad -Usman Sadik Pepet Budiman-Akbar,IBAS-Puspa Tak Terkejar
-
2 tahun ago
Informasi Tidak Berimbang,Dewan Pengurus KKS Kairo Mesir Keluarkan Rilis Kronologi Kejadian di Mesir
-
10 bulan ago
Tangis Haru Warnai Pelepasan Status ASN Hj Puspawati Husler”Tetaplah Kuat Kami Bersamamu”
-
1 tahun ago
Pj Gubernur Bahtiar Paparkan Rencana Pembangunan Sulsel di Depan Presiden Jokowi
-
1 tahun ago
IBAS Is Back: Siap Maju di Kontestasi Pilkada Luwu Timur
-
2 tahun ago
Video Menolak Berjabat Tangan Dengan Seorang Warga Viral ,Ketua DPRD Luwu Timur Dinilai Tidak Mencerminkan Diri Sebagai Wakil Rakyat
-
11 bulan ago
Duet Birokrat dan Legislatif, NasDem Usung Syahar-Kanaah di Pilkada Sidrap
-
2 tahun ago
Dari Kotamobagu, BMR Anies Bertekat Menangkan Anies Baswedan*
You must be logged in to post a comment Login