Connect with us

Provinsi Sulawesi Selatan

HUT ke-42 RSUP Dr. Tadjuddin Chalid, Pj Gubernur Sulsel Prof Fadjry Djufry Dorong Kolaborasi Rumah Sakit

Published

on

Kitasulsel–MAKASSAR Penjabat Gubernur Sulsel Prof Fadjry Djufry menghadiri HUT ke-42 RSUP Dr. Tadjuddin Chalid, di Jalan Paccerakang, Kecamatan Biringkanaya, Makassar, Sabtu, 11 Januari 2025.

Prof Fadjry menyampaikan apresiasi dan terima kasih dalam HUT yang dihadiri bersama dalam upaya kolaborasi. Ia menyatakan bahwa rumah sakit pemerintah pusat juga harus membina rumah sakit daerah.

“Jadi ada delapan RSUD yang juga milik Pemprov Sulsel. Saya berharap para direktur bisa berkolaborasi. Kita ingin di Sulawesi Selatan, standar pelayanannya sama antara satu rumah sakit dengan rumah sakit lainnya. Kita memiliki standar pelayanan kepada pasien,” terangnya.

Menurutnya, hal ini menjadi tantangan bagaimana meningkatkan pelayanan dari petugas kesehatan.

BACA JUGA  Pelaku Pungli di Samsat Sudiang Bukan ASN atau Honorer

“Selamat kepada Rumah Sakit Tadjuddin Chalid yang ke-42. Mudah-mudahan seluruh jajaran rumah sakit bisa terus memberikan pelayanan yang terbaik untuk seluruh masyarakat di Sulsel. Serta titip untuk membina juga rumah sakit yang ada di Sulsel,” sebutnya.

Adapun Direktur Jenderal Kesehatan Lanjutan, dr. Azhar Jaya, mengatakan, tugas dari rumah sakit milik Kemenkes adalah memberikan pelayanan kesehatan terbaik setara dengan rumah sakit luar negeri.

Kemudian menjadi pusat pendidikan dan penelitian berbasis klinis, serta menjadi pembina untuk rumah sakit lainnya.

Ia menjelaskan, untuk setara dengan rumah sakit luar negeri, pelayanan harus berorientasi pada pasien.

Seperti pasien menginginkan pendaftaran yang cepat dan ruang tunggu yang nyaman. Termasuk toilet yang wangi berstandar hotel. Ketersediaan obat yang ada dan cepat.

BACA JUGA  Sinergi Pemprov dan Kejati Dorong Progres Proyek Strategis Nasional di Gowa

“Itu hal-hal yang ingin pasien rasakan,” imbuhnya.

Direktur RS Kemenkes Tadjuddin Chalid, Prof. dr. Mansyur Arif, Ph.D, Sp.PK(K) menjelaskan, perjalanan panjang rumah sakit ini dimulai sebagai rumah sakit kusta. Sedangkan sebagai rumah sakit umum pusat (Kemenkes) dimulai dari 2019.

Dengan tema Transformasi Budaya Kerja Menuju Layanan Unggul sekaligus menjadi pijakan untuk melangkah maju menuju pijakan yang lebih baik, momentum HUT ini untuk menjadi lebih baik.

Khusus untuk layanan medis, berupaya untuk mencapai salah satu indikator yang sangat sulit dicapai hampir seluruh rumah sakit Kementerian Kesehatan itu adalah kunjungan pasien non-JKN.

“BLU dalam rangka peningkatan pelayanan, berupaya untuk mengoptimalkan seluruh aset agar bisa dimanfaatkan masyarakat,” sebutnya.

BACA JUGA  Tinjau Pembangunan Masjid Agung Selayar, Prof Zudan: Anggaran Rp4,2 Miliar Segera Dikirimkan

Hadir juga Direktur Fasilitas Pelayanan Kesehatan, Dr. dr. Aswan Usman, M.Kes, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulsel, Dr. dr. H.M. Ishaq Iskandar, M.Kes, MM; Kepala Cabang BPJS Sulsel, Muhammad Aras; para Direktur RS Vertikal Kemenkes Makassar; Direktur RSUP Wahidin Sudirohusodo, Prof. Dr. dr. Syafri Kamsul Arif, Sp.An, KIC, KAKV; dan Direktur RS Mata, dr. Asnadah, MARS. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Provinsi Sulawesi Selatan

Sulsel Dapat Bantuan Rp281 Miliar di Bidang Perkebunan dan Holtikultura dari Kementerian Pertanian

Published

on

Kitasulsel–JAKARTA Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman melakukan audiens dengan Menteri Pertanian (Mentan) RI Andi Amran Sulaiman di Kantor Kementerian Pertanian RI, Kamis (31/10/2025).

Dalam pertemuan tersebut Andi Sudirman Sulaiman didampingi Waki Gubernur Sulsel Fatmawati Rusdi beserta kepala daerah se-Sulsel.

Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman mengatakan, pertemuan dengan Menteri Pertanian tersebut membahas terkait bantuan keuangan yang akan dikucurkan Kementan di Sulsel.

“Alhamdulillah Rp281 miliar anggaran Kementan akan dikucurkan untuk Sulawesi Selatan khusus bidang Perkebunan dan Hortikultura,” jelas Andi Sudirman usai melakukan Audiens bersama Mentan RI Andi Amran Sulaiman.

Andi Sudirman merinci bantuan di bidang Perkebunan dan holtikultura tersebut meliputi komoditi unggulan, di antaranya kelapa, kopi, kakao, lada dan masih banyak lagi,

BACA JUGA  Sekda Sulsel Kukuhkan Korpri Makassar, Dorong Profesionalisme ASN

“Pada audience kali ini juga akan dikuatkan proses hilirisasi di Sulsel untuk berbagai keunggulan Sulsel dengan master plan perencanaan pembangunan Industri terpadu,” tandasnya. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel