Connect with us

PEMKOT

Danny Pomanto Sampaikan Sambutan Seragam Presiden RI, Ini 6 Poin Penting Untuk ASN Korpri

Published

on

Kitasulsel–Makassar Pemerintah Kota Makassar menggelar Upacara HUT Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) ke 53 di Halaman Balaikota Makassar, Jumat (29/11/2024).

Dipimpin langsung oleh Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan Pomanto, upacara ini berlangsung khidmat.

Dalam sambutannya, Danny menyampaikan sambutan seragam dari Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto.

Ada enam pesan penting yang tercantum di dalamnya. Pertama, perkuat solidaritas dan kerjasama antar pegawai korpri demi menjaga kolaborasi dan stabilitas nasional.

Kedua, utamakan pelayanan cepat dan transparan melalui teknologi digital.

Ketiga, disiplin dan patuh akan hukum. Keempat, Kurangi aktivitas impor.

Selain itu, penekanan terhadap upaya penurunan kemiskinan dan tetap menjaga netralitas.

Dari enam penekanan tersebut, pemerintahan pusat mengajak dewan korpri agar bisa sejalan dengan tujuan dan program-program pemerintah pusat.

BACA JUGA  Makassar Raih Kemajuan Signifikan, Danny Pomanto Targetkan Parasamya Purnakarya Nugraha Kedua

Pada kesempatan ini pula, Danny Pomanto menyampaikan beberapa pesan dan imbauan kepada seluruh peserta upacara.

Dimana saat ini Danny, sebentar lagi akan mengakhiri masa tugasnya sebagai Wali Kota dan digantikan dengan pemimpin baru hasil dari pilkada serentak.

“Momen HUT Korpri ini mari kita jadikan sebagai hari dimana kita harus menyelesaikan tugas kita secara maksimal karena kita akan menyambut pemimpin baru selepas baru-baru ini kota telah melakukan pilkada serentak,” ucap Danny.

Danny pun mengajak jajaran korpri untuk bekerja lebih baik lagi dan tetap menjaga kekompakan.

“Mari kita doakan pemimpin yang baru bisa bekerja lebih baik lagi dari pemimpin sebelumnya. Dan mampu melanjutkan apa yang sudah kita capai hari ini,” ungkapnya.

BACA JUGA  Sambut Hangat Kunjungan Danlantamal VI Makassar yang Baru, Danny : Selamat Datang Komandan

Danny mengungkapkan rasa terimakasihnya kepada seluruh jajaran asn dan non asn pemkot Makassar atas kerjasama dan dedikasinya membawa kota Makassar di kenal dunia hari ini dan menjadi kota terbaik di Indonesia.

“Pilkada memberi kita banyak pelajaran. Saya minta jaga makassar, jaga pemkot. Mari kita sambut pemimpin baru kita yang jauh lebih baik dari kami-kami hari ini,” tuturnya.

“Ijinkan saya menyelesaikan tugas saya dengan baik. Saya tidak akan lama lagi, waktu saya tinggal sebentar. Saya titip makassar untuk dibawa jadi lebih baik lagi. Setiaki sama pimpinanta,” pinta Danny.

Upacara HUT Korpri ke 53 ini diakhiri dengan pembacaan doa dan lagu mars Korpri. (*)

BACA JUGA  Danny Ajak Jemaat Gereja Toraja Klasis Makassar Untun Sambut Pemenang Pilkada 2024
Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

PEMKOT

Danny Tunjuk Nielma Palamba Jabat Plt Kepala Dinas Pendidikan Makassar

Published

on

Kitasulsel–MAKASSAR Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto menunjuk, Nielma Palamba sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Makassar menggantikan Muhyiddin.

Keputusan ini diambil dengan mempertimbangkan pengalaman Nielma yang sebelumnya pernah menjabat di posisi tersebut dan memiliki banyak rencana perbaikan di sektor pendidikan.

“Nielma Palamba, kan dulu pernah di situ, banyak sekali mau dibenahi di situ,” kata Danny Pomanto, Rabu (8/1/2025).

Menurut Danny, penunjukan Kepala Disnaker Kota Makassar Nielma didasari oleh pengalamannya yang mendalam di bidang pendidikan.

“Pernah di situ, pengalaman di Disdik, karena Disdik itu tidak bisa sembarang orang,” tegasnya.

Terkait Muhyiddin, Danny menjelaskan bahwa proses evaluasi terhadap kinerjanya masih berlangsung.

BACA JUGA  Sambut Hangat Kunjungan Danlantamal VI Makassar yang Baru, Danny : Selamat Datang Komandan

“Iya kan, sekarang dia masih dalam proses ini. Kemarin kan diproses sama tim. Saya sendirian ada dua tiga pertanyaan, saya serahkan sama tim. Nah, keputusannya itu saya kira Senin sudah ada keputusan,” ungkapnya.

Sebelumnya, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengelolaan Sumber Daya Manusia Daerah (BPSDMD) Makassar, Akhmad Namsum menyebut, Muhyiddin dinonaktifkan sejak 30 Desember 2024 lalu.

“Jadi kemarin Senin 30 Desember mulai keluar SK penonaktifan beliau,” ujar Akhmad Namsum, Selasa (31/12/2024).

Akhmad Namsum menjelaskan, penonaktifan tersebut disebabkan oleh dua faktor utama.

Pertama, adanya tindak lanjut surat dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) mengenai pelanggaran netralitas ASN pada Pilkada 2024.

Kedua, Muhyiddin meninggalkan tugasnya untuk melaksanakan ibadah umrah tanpa izin dari pejabat pembina kepegawaian (PPK), dalam hal ini Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto.

BACA JUGA  Hari Pertama Aktif Jadi Wali Kota Pascacuti Pilkada, Danny Pomanto Gelar Salat Subuh Berjamaah: Jaga Kota, Jaga Demokrasi!

“Menyangkut indikasi tindak lanjut daripada laporan Bawaslu ke BKN, itu ditindaklanjuti tentunya. Ada juga hal yang luar biasa yang terjadi pada Kadis Pendidikan, karena beliau keluar negeri atau meninggalkan tugas tanpa izin pimpinan. Ini yang menjadi perhatian kita,” jelas Akhmad.

Akhmad juga menekankan, penonaktifan tersebut diambil untuk mengatasi situasi darurat menjelang akhir tahun, di mana banyak proses administrasi yang harus diselesaikan.

“Dalam kondisi waktu yang sangat darurat menjelang akhir tahun dengan banyaknya proses administrasi yang harus dituntaskan dan tidak ada beliau, maka tentu harus ada solusi sesuai aturan,” tutupnya. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel