Connect with us

Provinsi Sulawesi Barat

Pj Gubernur Sulbar Uji Coba Program Makan Bergizi Gratis di SMKN 1 Rangas

Published

on

Kitasulssl–MAMUJU Pj Gubernur Sulawesi Barat Sulbar, Bahtiar Baharuddin melakukan peninjauan uji coba program pemberian makanan bergizi seimbang gratis di SMKN 1 Rangas Mamuju, Jumat, 25 Oktober 2024.

Program yang mulai dicanangkan oleh Presiden Prabowo Subianto bersama Wakil Presiden Gibran Rakabuming setelah dilantik beberapa waktu lalu, mendapat tanggapan prositif dari siswa dan siswi SMK percontohan di Sulbar ini.

“Hari ini kami melakukan simulasi, uji coba program makan bergizi seimbang untuk anak-anak sekolah. Simulasi hari ini, nanti akan dilanjutkan di seluruh kabupaten se Sulbar untuk anak-anak kita yang ada di tingkat SD dan SMP,” kata Bahtiar Baharuddin.

Bahtiar Baharuddin mengaku, optimis Sulbar dapat menjalankan program yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto untuk lima tahun ke depan, setelah melihat kesiapan dan antusias dari siswa dan siswi, bahkan pihak sekolah.

BACA JUGA  Sebagai Penyangga IKN, Pj Bahtiar Dorong ki Peternak Tingkatkan Produksi Telur di Sulbar

“Melihat uji coba yang kita lakukan hari ini, saya optimis Sulbar sudah sangat siap menjalankan program makan bergizi seimbang yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto dan kami sepenuhnya mendukung program ini, karena program ini memberi dampak yang luar biasa, biar anak-anak kita itu sehat,” ungkapnya.

“Nah, kalau anak-anak kita sehat, dapat gizi yang bagus, dia akan menjadi anak-anak yang cerdas. Jadi kami yakin, jika program ini dilakukan secara berkelanjutan, generasi emas bisa kita dapatkan,” sambungnya.

Semnetara itu, salah seorang siswa SMKN 1 Rangas, Karel berterimakasih kepada Presiden Prabowo Subianto yang telah mencanangkan program itu. Menurutnya, program makan bergizi seimbang akan membantu mereka lebih fokus untuk belajar.

BACA JUGA  Raih Penghargaan dari Kompas, PJ Bahtiar: Kolaborasi Jadi Kunci Terkendalinya Inflasi di Sulbar

“Terimakasih kapada Presiden Prabowo Subianto yang telah mencanangkan program makan bergizi seimbang gratis ini. Kami juga mengucapkan terimakasih kepada Pj Gubernur Sulbar yang telah mendukung dengan adanya program ini,” ujar Karel.

Ia pun bersyukur, karena sekolahnya menjadi salah satu tempat simulasi dan uji coba pencanangan makan bergizi seimbang gratis di Sulbar.

“Kami juga sangat bersyukur karena sekolah kami menjadi salah satu sasaran uji coba program ini. Program ini memiliki manfaat yang begitu besar bagi kami para pelajar. Dengan makanan bergizi gratis, kami bisa lebih fokus untuk belajar,” tuturnya. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Provinsi Sulawesi Barat

Era Digital: Suraidah Ajak Masyarakat Sulbar Manfaatkan Teknologi untuk Kemajuan

Published

on

Kitasulsel–MAMUJU Blank spot atau wilayah yang belum terjangkau jaringan internet masih menjadi tantangan besar di Sulawesi Barat. Untuk itu Pemerintah dan DPRD Sulbar berkomitmen mengintervensi titik blank spot agar masyarakat semakin mudah mengakses teknologi informasi.

Hanya saja, akan menjadi tantangan kedepan ketika akses informasi ini sudah terpenuhi. Diperdaya ataukah mampu memberdayakan tekonlogi.

Begitu disampaikan Wakil Ketua DPRD Sulbar Suraidah Suhardi saat memberi materi pada Sekolah Internet Komunitas Informasi Masyarakat (Senter KIM), yang dilaksanakan Diskominfo Sulbar di Mamuju Tengah, Kamis 31 Juli 2025.

Karenanya, Legistor Partai Demokrat ini menginisiasi program Sekolah Internet Komunitas Informasi Masyarakat (Senter KIM) dengan berkolaborasi Dinas Komunikasi Informatika Persandian dan Statistik Pemprov Sulbar melakukan gerakan literasi digital di enam kabupaten dengan menyasar setiap lapisan masyarakat.

BACA JUGA  SDK Ajak DPRD Bangun Sulbar Untuk Maju dan Sejahtera

“Pilihan ada di tangan kita: apakah kita akan diperdaya oleh teknologi, atau justru memberdayakan teknologi untuk kemajuan bersama,”ucap Suraidah.

Ia menceritakan pengalamannya menyelesaikan studi sektoral di UIN melalui pemanfaatan teknologi dan kuliah daring, yang menjadi bukti nyata bagaimana teknologi bisa memberdayakan proses pendidikan. Contoh lainnya, transaksi jual beli melalui media sosial dan konsultasi kesehatan melalui aplikasi.

Namun, perkembangan teknologi yang sangat cepat juga menuntut persiapan Sumber Daya Manusia (SDM) yang memadai. Oleh karena itu, melalui program Senter KIM (Kelompok Informasi Masyarakat), Suraidah berinisiatif mempersiapkan SDM yang cakap digital di seluruh kabupaten di Sulbar.

“Program ini bukan hanya soal infrastruktur fisik, tapi membangun SDM yang memiliki skill digital memadai,” jelasnya.

BACA JUGA  Ajak Masyarakat Jadikan Balabalakang Halaman Depan Provinsi Sulawesi Barat

Dalam empat tahun terakhir, program literasi digital melalui Senter KIM menjadi komitmen nyata Suraidah untuk membangun SDM di enam kabupaten di Sulawesi Barat. Upaya ini sejalan dengan visi Gubernur Sulbar, Suhardi Duka (SDK) dan Wagub Sulbar Salim S Mengga, Maju dan Sejahtera melalui pembangunan SDM.

Untuk itu, Suraidah mengajak seluruh elemen masyarakat, mulai dari orang tua, guru, institusi pendidikan, hingga komunitas, untuk menjadi cakap digital.

Tak lupa, Suraidah menyampaikan, sebagai bagian penguatan budaya literasi, Gubernur Sulbar dan seluruh pemangku kepentingan terus menggiatkan gerakan Sulbar Mandarras yang mewajibkan siswa membaca minimal 20 buku sebagai syarat kelulusan. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel