Provinsi Sulawesi Selatan
Ninuk Zudan Kukuhkan Bunda Forum Anak Daerah se Sulsel
Kitasulsel–Makassar Bunda Forum Anak Sulsel, Ninuk Triyanti Zudan, mengukuhkan Bunda Forum Anak Daerah se Sulsel Periode 2024-2025, di Aula Tudang Sipulung, Minggu, 20 Oktober 2024.
“Hari ini kami mengukuhkan Bunda Forum Anak Daerah se-Sulsel. Saya berharap ibu-ibu dapat memotivasi, mengarahkan, dan menginspirasi seluruh Forum Anak Daerah, agar dapat terlindungi dari segala bentuk kekerasan dan terpenuhi segala hal dan tumbuh kembangnya,” tuturnya.
Ninuk Zudan mendorong Bunda Forum Anak Daerah agar tidak hanya berfokus pada anak usia dini, tetapi juga terhadap anak-anak yang rentan mendapatkan kekerasan fisik maupun non fisik.
“Ini menjadi PR kita, tantangan untuk membangun ekosistem anak-anak agar diajari keberanian dan tidak boleh takut dengan orang dewasa. Kita hanya boleh takut dengan Allah SWT. Taat kepada orang tua,” jelasnya.
Dengan hal itu, akan membangun rasa percaya diri pada anak dan tidak lagi takut apabila mendapat kekerasan.
“Selain itu, kita juga mendorong ibu-ibu untuk menangani anak tidak sekolah. Termasuk pemenuhan hak-hak anak, diantaranya hak belajar, hak tumbuh kembang, dan lainnya. Mari kita wujudkan anak-anak bisa terlindungi dan bahagia,” pesannya.
Dalam kegiatan itu pula, Bunda PAUD Sulsel ini juga melakukan dialog dengan Forum Anak Daerah dari Kabupaten/Kota dan Komunitas Anak. Sekaligus mendengarkan masukan-masukan anak-anak dari Kabupaten/Kota. (*)
Provinsi Sulawesi Selatan
Mitigasi Bencana Banjir, Gubernur Sulsel Normalisasi Sungai Suli di Luwu Senilai Rp18,7 Miliar
Kitasulsel–MAKASSAR Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Andi Sudirman Sulaiman meluncurkan program normalisasi Sungai Suli di Kabupaten Luwu dengan anggaran senilai Rp18,7 miliar.
Andi Sudirman mengatakan program ini menjadi langkah strategis Pemerintah Provinsi Sulsel dalam mitigasi bencana banjir yang kerap melanda wilayah tersebut setiap musim hujan.
Normalisasi ini akan difokuskan pada peningkatan kapasitas aliran sungai dan pengerukan sedimen yang selama ini menyebabkan meluapnya air ke permukiman warga.
“Program ini adalah ikhtiar kita bersama untuk mengurangi dampak banjir dan potensi kerugian masyarakat kita ketika musim hujan tiba,” ujar Andi Sudirman Sulaiman, Jumat (31/10/2025).
Sungai Suli diketahui menjadi salah satu titik rawan banjir di Luwu dan berdampak langsung terhadap aktivitas serta keselamatan masyarakat sekitar.
Ia menyampaikan Pemprov Sulsel terus menghadirkan solusi terhadap persoalan lingkungan dan infrastruktur daerah. Menurutnya, langkah ini sejalan dengan visi pembangunan berkelanjutan yang berorientasi pada keselamatan dan kesejahteraan masyarakat.
“Insya Allah melalui program normalisasi ini, kita tentu berharap aliran Sungai Suli dapat kembali berfungsi optimal sehingga risiko genangan dan banjir dapat diminimalisir di masa mendatang,” cetusnya. (*)
-
2 tahun agoInformasi Tidak Berimbang,Dewan Pengurus KKS Kairo Mesir Keluarkan Rilis Kronologi Kejadian di Mesir
-
Politics1 tahun agoIndo Barometer:Isrullah Ahmad -Usman Sadik Pepet Budiman-Akbar,IBAS-Puspa Tak Terkejar
-
1 tahun agoTangis Haru Warnai Pelepasan Status ASN Hj Puspawati Husler”Tetaplah Kuat Kami Bersamamu”
-
2 tahun agoPj Gubernur Bahtiar Paparkan Rencana Pembangunan Sulsel di Depan Presiden Jokowi
-
3 tahun agoVideo Menolak Berjabat Tangan Dengan Seorang Warga Viral ,Ketua DPRD Luwu Timur Dinilai Tidak Mencerminkan Diri Sebagai Wakil Rakyat
-
3 tahun agoDari Kotamobagu, BMR Anies Bertekat Menangkan Anies Baswedan*
-
2 tahun agoIBAS Is Back: Siap Maju di Kontestasi Pilkada Luwu Timur
-
1 tahun agoDuet Birokrat dan Legislatif, NasDem Usung Syahar-Kanaah di Pilkada Sidrap









You must be logged in to post a comment Login