Connect with us

Pemkot Makassar

Pj Sekda Makassar Bersama Kalla Toyota Luncurkan Toyota All New Hilux Rangga

Published

on

Kitasulsel–Makassar Pj Sekretaris Daerah Kota Makassar, Irwan Rusfiady Adnan bersama Kalla Toyota meluncurkan Toyota All New Hilux Rangga dalam acara ‘Pesta Rangga’ di Mall Ratu Indah pada Sabtu, (19/10/2024).

Dalam acara tersebut, Irwan didampingi oleh Kepala Dinas Perdagangan, Arlin Ariesta bersama CEO Kalla Toyota, Solihin Jusuf Kalla serta jajaran Kalla Toyota melakukan seremoni peresmian dengan simbolis pemasangan kunci besar sebagai tanda diluncurkannya produk baru ini.

Pada kesempatan ini juga, Irwan bersama jajaran Kalla melakukan kunjungan ke unit-unit Toyota All New Hilux Rangga yang dipamerkan. Ia juga turut menyerahkan secara simbolis 10 unit kendaraan kepada pelanggan pertama unit baru ini.

Pada kesempatan ini, Irwan Rusfiady Adnan mengapresiasi inovasi Kalla Toyota dalam menghadirkan Toyota All New Hilux Rangga di Kota Makassar.

BACA JUGA  Wali Kota Makassar Tunjuk Nielma Palamba sebagai Plh Sekda Kota Makassar

“Langkah ini menunjukkan komitmen Kalla Toyota untuk terus memenuhi kebutuhan konsumen dengan menghadirkan kendaraan yang tidak hanya tangguh tetapi juga modern dan sesuai dengan kebutuhan pasar lokal,” jelasnya.

Menurutnya, kehadiran produk ini tidak hanya memperkuat posisi Kalla Toyota sebagai pemimpin pasar otomotif, tetapi juga menjadi langkah dalam mendorong pertumbuhan ekonomi Makassar.

“Kalla menjadi bagian tak terpisahkan dari pertumbuhan perekonomian Kota Makassar, terlebih dalam sektor otomotif. Berbagai inovasi dan produk yang mereka hadirkan selalu mendapat sambutan baik dari masyarakat,” ujarnya.

Untuk itu, Irwan mengajak masyarakat untuk mendukung produk ini sebagai salah satu upaya memajukan ekonomi Makassar melalui sektor otomotif.

“Diharapkan masyarakat dapat memilih Toyota Hilux Rangga sebagai pilihan kendaraan yang mampu mengakomodasi berbagai aktivitas, baik untuk keperluan bisnis maupun kegiatan outdoor,” pungkasnya.

BACA JUGA  Wali Kota Makassar Bangun Sinergi dengan Kepolisian untuk Jaga Ketertiban Wilayah

Sementara itu, Marketing Director Toyota Astra Motor (TAM), Anton Jimmi memberikan apresiasi kepada Pemerintah Kota Makassar atas dukungan yang diberikan selama ini terhadap perkembangan sektor otomotif.

“Terima kasih atas kehadiran Pemkot Makassar, ini bukti sinergitas pemerintah dan Kalla yang sangat penting untuk memperkuat posisi sektor otomotif di Kota Makassar,” ujarnya.

Anton juga menekankan kehadiran Toyota All New Hilux Rangga diharapkan dapat menjadi pilihan utama bagi masyarakat yang membutuhkan kendaraan tangguh dengan desain dan teknologi terbaru.

Event ‘Pesta Rangga’ ini merupakan rangkaian perayaan semarak 72 Tahun Kalla, yang berlangsung dari 17 hingga 27 Oktober 2024 di Mall Ratu Indah.(*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Pemkot Makassar

Pemkot Makassar Mantapkan Reformasi Birokrasi Lewat Konsultasi ke BKN RI

Published

on

Kitasulsel–JAKARTA Pemerintah Kota Makassar di bawah kepemimpinan Wali Kota Munafri Arifuddin dan Wakil Wali Kota Aliyah Mustika Ilham (Munafri-Aliyah), berkomitmen dalam menerapkan sistem meritokrasi dalam birokrasi pemerintahan.

Komitmen tersebut diperkuat melalui,

Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BKPSDMD) Kota Makassar, melakukan pertemuan resmi antara jajaran Pemkot Makassar dengan Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN), Prof. Dr. Zudan Arif Fakrulloh, di Kantor BKN, Jakarta, Kamis (31/7/2025).

Pertemuan ini bertujuan untuk mengonsultasikan sejumlah hal strategi terkait tata kelola kepegawaian, promosi jabatan, dan penerapan sistem merit dalam pengelolaan aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota Makassar.

Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, hadir langsung memimpin delegasi yang diikuti diikuti Sekretaris Daerah A. Zulkifly Nanda, Kepala BKPSDMD Makassar Kamelia Thamrin Thantu, Kepala Bapenda Andi Asminullah Azis, Ketua Tim Ahli Pemkot Hudli Huduri, dan Tim Ahli lainnya termasuk Prof.

“Tadi, kami berkonsultasi langsung dengan Kepala BKN terkait berbagai aspek kepegawaian. Alhamdulillah kami mendapatkan arahan dan masukan yang sangat jelas dan konstruktif,” ujar Munafri usai pertemuan.

Ia menegaskan bahwa Pemerintah Kota Makassar memiliki tekad yang kuat untuk membangun birokrasi yang bersih, profesional, dan berbasis kinerja.

BACA JUGA  Kunker di Makassar, Danny Pomanto dan Indira Yusuf Ismail Jemput KSAL Laksamana TNI Muhammad Ali di Bandara Lanud Sultan

Lanjut dia, profesionalisme dan kapabilitas harus menjadi dasar utama dalam pengisian jabatan ASN.

“Kami ingin memastikan promosi jabatan dilakukan secara objektif dan transparan, sesuai prinsip meritokrasi,” tegas politisi Golkar itu.

Sistem merit yang dimaksud mengedepankan tiga hal utama: kompetensi, talenta, dan kemampuan, tanpa dipengaruhi oleh faktor non-profesional seperti kedekatan pribadi, politik, atau senioritas semata.

Lebih jauh lagi, Munafri menjelaskan bahwa reformasi birokrasi juga diperkuat melalui transformasi digital dalam sistem kepegawaian ASN.

Upaya ini diharapkan mampu membangun birokrasi yang modern, adaptif terhadap perubahan, serta memiliki integritas tinggi dalam pelayanan publik.

“Dengan dukungan dari BKN dan kolaborasi bersama para ahli, kami optimis reformasi kepegawaian di Kota Makassar dapat berjalan lebih efektif dan sistemik,” lanjutnya.

Komitmen Pemerintah Kota Makassar dalam memperkuat sistem meritokrasi mendapat pengakuan langsung dari Badan Kepegawaian Negara (BKN). Bahkan, Kota Makassar ditargetkan menjadi proyek percontohan nasional dalam implementasi manajemen talenta berbasis sistem merit.

Hal ini disampaikan oleh Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BKPSDMD) Kota Makassar, Kamelia Thamrin Thantu, usai pertemuan resmi bersama Kepala BKN, Prof. Dr. Zudan Arif Fakrulloh, di Jakarta.

BACA JUGA  Melinda Aksa dan Permabudhi Sulsel Salurkan Sembako untuk Petugas Kebersihan di Bulan Ramadan

“Sistem meritokrasi dalam birokrasi pemerintahan ini sangat penting. Alhamdulillah hari ini kami bisa bertemu langsung dengan Kepala BKN dan didampingi langsung oleh Wali Kota (Pak Munafri),” jelasnya.

“Kami juga dari BKD diberi ruang untuk berdiskusi mendalam tentang pengembangan manajemen kepegawaian di Kota Makassar,” tambah Kamelia.

Menurutnya, pertemuan tersebut menjadi momentum penting bagi reformasi kepegawaian di Makassar. Kepala BKN secara khusus menyampaikan harapan agar Kota Makassar menjadi kota percontohan nasional.

Dalam hal manajemen talenta berbasis meritokrasi, sebuah pendekatan modern yang menekankan kompetensi dan potensi ASN secara objektif dan sistematis.

“Kita di (Pemkot Makassar) diberi target untuk segera mengimplementasikan sistem merit sebagai fondasi pengelolaan ASN di Makassar. Insya Allah Pak Wali sudah menugaskan kami untuk segera merancang dan menjalankan sistem tersebut,” tutur Kamelia.

Lebih jauh, ia menjelaskan bahwa sistem merit bukan sekedar sistem promosi atau penempatan jabatan, melainkan alat strategi untuk memahami kondisi dan potensi SDM ASN secara menyeluruh.

Melalui pemetaan kualitatif dan kuantitatif terhadap kompetensi, motivasi, serta integritas pegawai, Pemkot Makassar bisa lebih fokus dan efektif dalam menempatkan talenta terbaik pada posisi yang tepat.

BACA JUGA  Firman Pagarra Ikuti Rakornas Kepala Daerah Jaga Netralitas ASN Menuju Pemilihan Serentak 2024

Sistem merit ini jauh lebih dari sistem yang selama ini kita kenal. Ini tentang membangun birokrasi yang sehat, berintegritas, dan benar-benar melayani.

“Dengan sistem ini, kita bisa memilih pegawai yang paling tepat berdasarkan data dan kinerja, bukan hanya berdasarkan senioritas atau kedekatan,” tegasnya.

Menurut Kamelia, apa yang saat ini diperjuangkan oleh Wali Kota Munafri Arifuddin-Aliyah Mustika Ilham sejalan dengan arah kebijakan nasional di bidang ASN.

Bahkan BKN memberikan dukungan penuh kepada Makassar agar menjadi model inspiratif bagi kota-kota lain di Indonesia.

“Banyak kota berupaya membangun sistem merit, namun BKN khusus menaruh harapan besar kepada Makassar untuk bisa lebih dulu menunjukkan hasil nyata,” ungkapnya.

Sebagai bagian dari langkah konkret, Pemkot Makassar melalui Badan Kepegawaian Daerah (BKD) telah menggandeng ahli reformasi birokrasi dan transformasi digital, Ir. H. Juwanda, untuk memperkuat desain sistem kepegawaian berbasis teknologi.

Sementara itu, Kepala BKN Prof. Dr. Zudan Arif Fakrulloh menyambut baik langkah proaktif Pemkot Makassar. Ia menekankan pentingnya konsistensi dan integritas dalam penerapan sistem merit agar ASN dapat berperan maksimal dalam mewujudkan pelayanan publik yang berkualitas. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel