Connect with us

Pemkot Makassar

Pemkot Makassar Gelar Sabtu Bersih Kanal dan Drainase untuk Antisipasi Banjir

Published

on

Kitasulsel–Makassar Pjs Wali Kota Makassar Andi Arwin Azis meninjau Sabtu Bersih Kanal dan Drainase di Bunga Ejayya dan Jalan Poros Kandea, Kecamatan Bontoala, Sabtu (19/10/2024).

Arwin mengatakan Gerakan Sabtu Bersih ini ia canangkan dalam rangka, pertama menyambut penilaian Adipura.

Kedua, dalam upaya melakukan mitigasi terhadap kemungkinan-kemungkinan genangan air atau banjir karena sedimen yang ada di drainase, kanal dan saluran air itu semakin tebal.

“Makanya Sabtu Bersih ini sebagai upaya pembersihan saluran air tersebut agar bebas dari sedimen sehingga potensi genangan hingga banjir dapat diantisipasi,” kata Arwin usai giat, pagi tadi.

Ia menyebut, semua jajaran Pemkot Makassar terlibat, seperti Dinas Lingkungan Hidup, PU, Satgas Drainase semuanya bergerak tiap Sabtu agar kegiatan ini tepat sasaran.

BACA JUGA  DPD HIMTANI Sulsel Audiensi dengan Wakil Wali Kota Makassar, Bahas Kolaborasi di Sektor Pertanian dan Perikanan

Apalagi titik-titik pembersihan ini memang merupakan lokasi yang dievaluasi dan pengamatan tahun lalu terhadap genangan maupun banjir.

Olehnya, diharapkan hasil dari kegiatan Sabtu Bersih tersebut dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.

“Titik yang dibersihkan hari ini ialah titik-titik yang tahun lalu terjadi genangan bahkan banjir sehingga dilakukan upaya pembersihan dan normalisasi,” ujar Arwin.

Selain itu, dia juga mengimbau kepada masyarakat agar meningkatkan kesadarannya, ketertibannya, kepatuhannya dan kedisiplinannya terutama dalam membuang sampah.

Buanglah sampah pada tempatnya yang disediakan pemerintah mulai tingkat kecamatan dan kelurahan.

“Jangan buang sampah ke kanal, drainase, sehingga kemungkinan penyumbatan saat hujan turun dan debit air meningkat tidak menimbulkan genangan bahkan banjir,” pesannya. (*)

BACA JUGA  Tingkatkan Sinergitas, Wali Kota Makassar Terima Kunjungan Silaturahmi Dandim 1408/Makassar
Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Pemkot Makassar

Dosen dan Guru Besar ASPIKOM Titip Harap ke Wali Kota Munafri

Published

on

Kitasulsel–MAKASSAR Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menerima kunjungan Asosiasi Pendidikan Tinggi Ilmu Komunikasi (ASPIKOM) di Baruga Angin Mamiri, Rumah Jabatan Wali Kota Makassar, Jumat (1/8/2025).

Kunjungan ini dihadiri para guru besar dan dosen Ilmu Komunikasi dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia.

Dalam sambutannya, Munafri atau yang akrab disapa Appi, menekankan bahwa Makassar saat ini jauh berbeda dari persepsi negatif yang selama ini sering muncul di media.

“Banyak orang menilai Makassar sebagai kota demonstrasi, kota gaduh. Padahal tidak begitu. Makassar adalah kota yang aman, damai, dan nyaman dikunjungi,” tegas Appi.

Ia menambahkan, kondisi Kota Makassar yang semakin tertata turut berkontribusi terhadap citra positif di mata wisatawan dan tamu dari luar daerah.

Lanjut dia, Kota ini terus bertumbuh. Pertumbuhan ekonomi Makassar selalu berada di atas rata-rata nasional.

BACA JUGA  Jalan Jampea Resmi Berganti Nama Jadi Jalan Hoo Eng Djie, Danny Pomanto: Sejarah yang Bernilai

“Ini menjadi bukti bahwa Makassar berkembang dan terbuka bagi siapa saja,” lanjutnya.

Di hadapan para akademisi Ilmu Komunikasi, Appi juga menyinggung karakter khas Kota Makassar yang berada di wilayah pesisir dengan penduduk sekitar 1,4 juta jiwa.

Menurutnya, Makassar tidak hanya menjadi pusat pertumbuhan ekonomi dan budaya, tetapi juga merupakan kota bersejarah dengan kekayaan identitas lokal yang kuat.

“Makassar adalah kota tua dengan peradaban yang maju sejak dulu. Kita punya bahasa sendiri, aksara sendiri, dan budaya yang masih hidup hingga hari ini,” pungkasnya.

Kunjungan ASPIKOM ini sekaligus menjadi ruang kolaborasi antara pemerintah daerah dan kalangan akademisi, terutama dalam pengembangan narasi komunikasi yang konstruktif untuk kota dan warganya.

BACA JUGA  Wali Kota Munafri Arifuddin Kadis Pora dan PT Jakpro Tinjau Lokasi Direncana Pembangunan Stadion Sepak Bola di Makassar

Kunjungan ASPIKOM ke Makassar tidak hanya memperkuat jejaring akademik, tetapi juga membuka peluang kolaborasi antara dunia pendidikan tinggi dan pemerintah daerah dalam membangun narasi komunikasi yang inklusif dan inspiratif.

Ketua ASPIKOM terpilih periode 2025–2028, Prof. Anang Sujoko, menyampaikan apresiasi mendalam atas sambutan luar biasa dari Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, serta keramahan masyarakat kota.

“Kami sangat bersyukur bisa menyelesaikan kongres ini dengan baik, dan yang lebih penting lagi, kami merasa diterima dengan hangat oleh warga Makassar, khususnya Pak Wali Kota. Sambutannya luar biasa,” ujar Prof. Anang.

Ia menilai, suasana damai dan kondusif selama penyelenggaraan kongres menjadi bukti bahwa Makassar adalah kota yang menginspirasi dalam hal kedamaian dan optimisme.

BACA JUGA  Sidak Pelayanan Publik di Tamalate, Wali Kota Soroti Kebersihan dan Responsivitas Layanan

“Tidak ada reaksi negatif, semua berjalan lancar dan damai. Ini menunjukkan Makassar adalah kota penuh harapan,” tambahnya.

Prof. Anang juga menyampaikan doa dan harapan agar Kota Makassar terus mengalami kemajuan di bawah kepemimpinan yang berkelanjutan.

“Kami doakan Pak Wali sukses, dan semoga kepemimpinannya terus berlanjut demi kebaikan kota ini,” ungkapnya.

Sementara itu, akademisi dari Departemen Ilmu Komunikasi Universitas Hasanuddin, Prof. Muhammad Akbar, mengungkapkan bahwa lebih dari 200 perwakilan peserta kongres hadir di Makassar dan merasa nyaman selama berada di kota ini.

“Mereka bisa menikmati Makassar, termasuk kuliner khas yang tersedia 24 jam. Kami harap pengalaman ini membekas positif bagi semua peserta,” singkat Prof. Akbar. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel