Connect with us

Pemkot Makassar

Pjs Wali Kota Makassar Arwin Azis Resmikan Infrastruktur Penyediaan Air Minum di Pannampu Tallo

Published

on

Kitasulsel–Makassar Pjs Wali Kota Makassar Andi Arwin Azis meresmikan Pengelolaan Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Jaringan Perpipaan di Kelurahan Pannampu, Kecamatan Tallo.

SPAM baru di utara Makassar ini pun berhasil memenuhi kebutuhan ratusan rumah masyarakat di sana terhadap air bersih yang selama ini menjadi keluhan.

Arwin Azis mengatakan hadirnya sistem penyediaan air bersih itu menjawab kebutuhan masyarakat di utara kota terhadap kekurangan air bersih yang selama ini dialami masyarakat.

“Tentu dengan hadirnya sistem ini, menjadi jawaban yang adaptif terhadap kebutuhan masyarakat,” kata Arwin usai peresmian di sela-sela acara, Kamis, 17 Oktober 2024.

Dia mengungkapkan, sebagai Pjs Wali Kota Makassar, dirinya senantiasa mendorong Dinas PU untuk menghadirkan program seperti ini secara konsisten dan berkelanjutan di tahun anggaran berikutnya.

BACA JUGA  Pjs Wali Kota-Dandim 1408 Kolaborasi Antisipasi Kekeringan di Kota Makassar

Apalagi pada kesempatan yang sama, hadir pula anggota DPRD Makassar Ray Suryadi Arsyad.

Yang mana, ia titipkan agar program adaptif terhadap kebutuhan masyarakat itu betul-betul bisa diperjuangkan dan konsisten hadir.

Lantaran masih banyak masyarakat bagian utara kota yang belum mendapatkan air bersih secara baik.

Arwin bersyukur karena berkat sistem ini setidaknya ada 110 rumah yang mendapatkan sambungan dari SPAM tersebut.

Ia bilang, kedepannya secara bertahap kebutuhan air bersih dapat terpenuhi berangsur-angsur.

“Secara bertahap, berangsur-angsur masyarakat di utara kota ini mendapatkan air bersih karena ini adalah kebutuhan dasar bagi setiap warga masyarakat,” ucapnya. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Pemkot Makassar

Minta PDAM Makassar Berbenah, Wali Kota Munafri: Profesional Jadi Harga Mati

Published

on

Kitasulsel–MAKASSAR Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, memberikan peringatan tegas kepada Direksi Perumda Air Minum (PDAM) Kota Makassar agar menghentikan praktik rekrutmen ilegal dan manajemen yang sarat nepotisme.

Pesan keras itu disampaikan Munafri dalam momentum upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-101 PDAM Kota Makassar, di Kantor PDAM, Senin (11/08/2025).

Appi, sapaan akrab Munafri, menegaskan bahwa PDAM sebagai perusahaan yang sudah berusia lebih dari satu abad harus memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat tanpa diskriminasi, serta berkontribusi nyata bagi Pemerintah Kota Makassar.

“Usia 101 tahun bukanlah usia muda. PDAM harusnya setiap tahun memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat dan memberi sumbangsih besar bagi pemerintah kota,” ujarnya.

Munafri berharap momentum HUT ke-101 PDAM menjadi titik balik menuju era profesionalisme dan pelayanan prima bagi seluruh warga Makassar.

BACA JUGA  Bersama Wali Kota, Polda Sulsel Paparkan Hasil Survei Parkir Liar dan Strategi Penanganan di Makassar

“Kita punya visi dan pola pikir yang sama. PDAM ada untuk mengalirkan air bersih ke seluruh pelosok Makassar, tanpa pandang musim atau kondisi. Jika ini kita pegang bersama, Insya Allah bisa terwujud,” jelasnya.

Munafri tidak ingin PDAM terus dibayangi masalah internal seperti pegawai siluman, kebocoran air ilegal, hingga praktik penempatan jabatan berdasarkan kedekatan personal.

“Kita tidak boleh lagi berhadapan dengan pegawai siluman, fraud, atau kebocoran air ilegal,” ungkapnya.

“Tidak boleh lagi ada jabatan karena sepupu direksi, karena orangnya wali kota, atau karena kedekatan lainnya. Profesionalisme harus jadi yang utama,” sambungnya.

Munafri meminta Plt Direksi PDAM untuk memaksimalkan sistem distribusi air, meminimalkan kehilangan air non revenue water (NRW), serta menempatkan pegawai sesuai kapabilitas.

BACA JUGA  Pjs Wali Kota-Dandim 1408 Kolaborasi Antisipasi Kekeringan di Kota Makassar

Ia juga mendorong adanya sistem pengkaderan dan asesmen terbuka untuk menentukan orang-orang terbaik mengisi posisi strategis. Jangan sampai pegawai 20-30 tahun di posisi yang sama tanpa rotasi dan tanpa asesmen.

“Ini yang kita tidak mau terjadi. Beri kesempatan yang sama bagi semua karyawan untuk bersaing secara sehat. Kita butuh kajian ilmiah dan akademik dalam menentukan posisi, bukan like and dislike,” imbuhnya.

Menurut Munafri, perbaikan tata kelola akan berdampak langsung pada peningkatan pelayanan. Output yang baik akan dirasakan seluruh pegawai dan masyarakat.

Selain pembenahan manajemen, Munafri mengingatkan direksi untuk memperhatikan ketersediaan sarana dan prasarana kerja di lapangan. Ia menilai target pelayanan tidak akan tercapai jika pegawai tidak dibekali peralatan yang memadai.

BACA JUGA  Pjs Wali Kota Arwin Azis Harap Gerakan Pangan Murah Stabilkan Harga dan Kendalikan Inflasi di Makassar

“Jangan memaksakan target tanpa memberi alat kerja yang cukup bagi teman-teman di lapangan. Lengkapi mereka agar pelayanan bisa tepat waktu dan maksimal,” pesan Appi.

Menutup sambutannya, Munafri mengumumkan bahwa seleksi definitif untuk jabatan direktur dan dewan pengawas PDAM akan dibuka secara transparan dan inklusif. Ia mengajak semua pihak yang kompeten untuk mendaftar.

“Proses ini tidak eksklusif. Siapapun yang punya kemampuan dan mau meningkatkan kinerja PDAM, silakan ikut seleksi,” tutupnya.

Hadir pada kesempatan ini, Sekda Kota Makassar, Andi Zulkufly Nanda, Kabag Protokol Andi Ardi Rahadian, Plt Direktur Utama, Hamzah Ahmad, bersama Plt Direktur Keuangan Nanang Supriyatno.(*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel