Politics
Kampanye di Malimongan, Amri Arsyid Yakinkan Ibu-Ibu Program Bantuan Usaha 10 Juta
 
																								
												
												
											Kitasulsel–Makassar Calon Wali Kota Makassar, Amri Arsyid, terus bergerak meyakinkan warga terkait program bantuan usaha 10 juta perorang.
Amri kali ini bertemu warga Kelurahan Malimongan, Kecamatan Wajo, Makassar. Pasangan nomor urut 4 ini berkomitmen untuk memberdayakan emak-emak melalui sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
“Bantuan 10 juta itu program yang menjadi solusi untuk membantu ibu-ibu agar berpenghasilan. Ekonomi rumahan bisa dilakukan secara individu atau berkelompok. Misalnya, ibu-ibu berkumpul dan membuat satu produk bersama, nanti bisa dijual,” ujar Amri saat menyampaikan programnya di hadapan warga.
Ketua DPW PKS Sulsel ini menjamin jika pasangan AMAN terpilih program yang menjadi perioritas segera dibuatkan regulasi, yang mendukung pemasaran produk-produk UMKM.
“Selain modal, ibu-ibu juga perlu pelatihan keterampilan dan strategi pemasaran. Pemerintah perlu membuat regulasi, seperti mewajibkan toko-toko untuk mendisplay produk UMKM asli Makassar,” tambahnya.
Amri Arsyid menambahkan, nantinya regulasi pemerintah untuk mendukung UMKM, yakni kewajiban bagi supermarket dan toko-toko untuk menyediakan ruang khusus bagi produk UMKM lokal. Langkah ini akan membantu pemasaran produk rumahan yang dibuat oleh ibu-ibu di Makassar.
Dalam kesempatan tersebut, Amri juga mendengarkan berbagai aspirasi dari masyarakat. Menurutnya, jika ia dan pasangannya Rahman Bando terpilih sebagai pemimpin Kota Makassar, mereka akan fokus pada kebutuhan dasar masyarakat, terutama terkait kesejahteraan ekonomi.
“Kalau kebutuhan dasar, seperti perut masyarakat, tidak terpenuhi, maka semuanya tidak akan berjalan dengan baik. Program kami akan fokus memberikan solusi yang membahagiakan emak-emak. Karena jika emak-emak di rumah bahagia, maka keluarga dan Kota Makassar akan aman,” ungkap Amri.
Program modal usaha ini mendapat sambutan positif dari warga, salah satunya Ibu Fatma, yang merupakan pelaku usaha rumahan. Menurutnya, program Makassar Aman sangat membantu, terutama dengan adanya pelatihan yang disertakan dalam program tersebut.
“Saya sangat antusias dengan program modal kerja Rp10 juta ini. Saya punya usaha rumahan yang ingin dikembangkan, tetapi terbatas oleh pengetahuan dan modal.
Dengan adanya pelatihan dan modal dari program ini, saya bisa mengembangkan usaha dan membantu ekonomi keluarga,” kata Ibu Fatma.
Program ini diharapkan dapat menekan angka pengangguran dan meningkatkan kesejahteraan keluarga, khususnya ibu-ibu rumah tangga di Kota Makassar. (*)
Politics
Sukarno Lallo Ambil Alih Komando PSI Makassar, PSI Sulsel Makin Percaya Diri Tatap 2029
 
														KITASULSEL—MAKASSAR – Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Sulawesi Selatan merampungkan penyusunan struktur pengurus di 24 kabupaten/kota.
Di bawah kepemimpinan Muammar Ferirae Gandi, PSI Sulsel melakukan perombakan menyeluruh untuk memperkuat mesin partai menghadapi agenda politik mendatang.
Salah satu keputusan strategis yang menarik perhatian publik adalah penunjukan Sukarno Lallo sebagai Ketua PSI Kota Makassar. Langkah ini menjadi sinyal kuat bahwa PSI ingin memperkokoh eksistensinya di jantung politik Sulawesi Selatan.
Sukarno Lallo bukan sosok baru di dunia politik dan pemerintahan. Ia dikenal sebagai adik dari anggota DPR RI, Rudianto Lallo, dan pernah menjabat sebagai direksi di Perumda Pasar Makassar Raya. Dalam dunia politik, Sukarno juga pernah maju sebagai calon anggota DPRD Makassar dari Dapil Tamalanrea–Biringkanaya melalui Partai Amanat Nasional (PAN).
Selain dipercaya menahkodai PSI Kota Makassar, Sukarno juga menjabat sebagai Wakil Ketua DPW PSI Sulsel, memperkuat sinergi antara kepengurusan provinsi dan kota.
Penunjukan ini mendapat restu langsung dari Ketua DPW PSI Sulsel Muammar Ferirae Gandi bersama jajaran pengurus wilayah. Keputusan ini menegaskan keseriusan PSI dalam membangun struktur kepemimpinan yang solid di tingkat daerah, terutama di Kota Makassar yang menjadi barometer politik Sulawesi Selatan.
Ketua Harian PSI Sulsel, Rahmansyah, menyebut penunjukan Sukarno Lallo sebagai langkah strategis untuk memperkuat basis dan pengaruh partai di ibu kota provinsi tersebut.
“Sukarno Lallo memiliki kapasitas, pengalaman, dan jaringan yang kami butuhkan,” ujar Rahmansyah.
Dengan formasi baru ini, PSI Sulsel semakin percaya diri menatap masa depan politik dan meneguhkan komitmennya menjadi kekuatan alternatif yang layak diperhitungkan di Sulawesi Selatan.
- 
																	   2 tahun ago 2 tahun agoInformasi Tidak Berimbang,Dewan Pengurus KKS Kairo Mesir Keluarkan Rilis Kronologi Kejadian di Mesir 
- 
																	   Politics1 tahun ago Politics1 tahun agoIndo Barometer:Isrullah Ahmad -Usman Sadik Pepet Budiman-Akbar,IBAS-Puspa Tak Terkejar 
- 
																	   1 tahun ago 1 tahun agoTangis Haru Warnai Pelepasan Status ASN Hj Puspawati Husler”Tetaplah Kuat Kami Bersamamu” 
- 
																	   2 tahun ago 2 tahun agoPj Gubernur Bahtiar Paparkan Rencana Pembangunan Sulsel di Depan Presiden Jokowi 
- 
																	   3 tahun ago 3 tahun agoVideo Menolak Berjabat Tangan Dengan Seorang Warga Viral ,Ketua DPRD Luwu Timur Dinilai Tidak Mencerminkan Diri Sebagai Wakil Rakyat 
- 
																	   3 tahun ago 3 tahun agoDari Kotamobagu, BMR Anies Bertekat Menangkan Anies Baswedan* 
- 
																	   2 tahun ago 2 tahun agoIBAS Is Back: Siap Maju di Kontestasi Pilkada Luwu Timur 
- 
																	   1 tahun ago 1 tahun agoDuet Birokrat dan Legislatif, NasDem Usung Syahar-Kanaah di Pilkada Sidrap 









You must be logged in to post a comment Login