Connect with us

NEWS

Dua Rumah di Desa Tamalanrea Ludes Dilalap Api

Published

on

Kitasulsel–BULUKUMBA Musibah kebakaran terjadi di Desa Tamalanrea Kecamatan Bontotiro Bulukumba, mengakibatkan dua unit rumah pangging ludes dilalap api, pada Rabu (4/9) siang tadi.

Kedua rumah yang rata dengan tanah masing masing milik Rajamai (80) dengan anggota keluarga Rosnia (50), di rumah tersebut dilaporkan ikut terbakar 2 unit sepeda motor milik salah seorang anggota keluarganya.

Kemudian rumah milik Hasanuddin (50) dengan anggota keluarga masing-masing Asse (25), Fahri (23) Rahmat (19)

Kades Tamalanrea Basrang menyampaikan saat terjadi kebakaran pihaknya langsung menghubungi petugas Pemadam Kebakaran di kota Bulukumba dan tak lama kemudian 3 unit mobil Damkar tiba di TKP langsung memadamkan api dibantu warga setempat dan api berhasil dijinakkan kurang lebih 1,5 jam setelah mobil Damkar tiba di TKP.

BACA JUGA  Prabowo-Gibran Resmi Jadi Presiden dan Wapres RI 2024-2029

Mengetahui ada musibah kebakaran di Desa Tamalanrea, Kadis Sosial Bulukumba Hj.Darmawati bersama tim Tagana langsung mendatangi TKP sekaligus memberikan bantuan kepada kedua korban, disaksikan Camat Andi Alif dan Kades Tamalanrea Basrang dan Kadus Kailia Sabaruddin.

Kadis Sosial Hj.Darmawati sebelum menyerahkan bantuan menyampaikan turut berduka cita atas musibah kebakaran ini.

‘ Bantuan ini merupakan bentuk kepedulian Pemerintah Kabupaten Bulukumba melalui Dinas Sosial terhadap warga yang tertimpa musibah.

Bantuan ini jangan dilihat dari berapa nilainya, tetapi ini merupakan bentuk kepedulian yang bisa sedikit meringankan beban korban,” kata Hj.Darmawati sesaat sebelum menyerahkan bantuan.

Usai menyaksikan penyerahan bantuan, Kades Tamalanrea Basrang menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada Pemkab Bulukumba melalui Dinas Sosial yang cepat datang ke TKP sambil menyerahkan bantuan kepada korban.

BACA JUGA  Program MBG, Menkopolkam Apresiasi Tim hingga Guru

” Terima kasih kepada ibu Kadis Sosial yang cepat turun tangan menyerahkan bantuan kepada korban dan bantuan tersebut tentunya sedikit meringankan beban korban kebakaran,” tutur Kades Tamalanrea Basrang.

Sambil menambahkan kerugian akibat kebakaran dua unit rumah panggung yang terbuat dari kayu bayam, diperkirakan kurang lebih Rp.350 juta, termasuk dua unit sepeda motor, uang tunai, emas dan barang berharga lainnya.

Demikian pula disampaikan Camat Bontotiro Andi Alif yang hingga malam ini masih berada di lokasi kebakaran bersama Kades Tamalanrea juga menyampaikan terima kasih kepada Pemkab Bulukumba melalui Dinas Sosial yang cepat turun ke lokasi kebakaran sambil menyerahkan bantuan kepada korban, yang tentunya bantuan tersebut bisa meringankan beban korban.

BACA JUGA  RDP dengan Pertamina, DPRD Sulsel Rekomendasikan Pertashop Bisa Jual Pertalite

Sementara itu Muh.Idhan Kabid Damkar Bulukumba menyampaikan, pihaknya langsung menurunkan tiga unit mobil Damkar, masing-masing dua dari Posko Induk dan 1 dari Pos Kajang dan api berhasil dipadamkan kurang lebih 1,5 jam.

Dan kata Idham, saat petugas melakukan pemadaman, salah seorang petugas Damkar atas nama Ambo Rappe tertimpa reruntuhan bangunan, akibatnya korban tak sadarkan diri dan dilarikan ke RSUD Bulukumba yang rencananya akan menjalani operasi di bagian kepala korban. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

NEWS

Polisi Amankan Tiga Orang Terkait Kasus Pencurian Kabel Tembaga di Makassar

Published

on

Kitasulsel–MAKASSAR Unit Resmob Ditreskrimum Polda Sulsel berhasil mengamankan tiga orang terkait kasus pencurian kabel tembaga di Kantor ZTE Jl. Letjen Hertasning No.7, Kel. Bua Kana, Kec. Rappocini, Kota Makassar.

Tiga pelaku yang diamankan yaitu LK ADN, LK RDG, LK ENK, Pelaku diamankan setelah melakukan pencurian kabel tembaga di Kantor ZTE pada Senin, 3 November 2025, pukul 02.00 Wita. Pelaku masuk ke dalam kantor dengan cara manjat tembok samping dan membobol gembok pintu menggunakan tang potong.

Pelaku mengakui perbuatannya dan menerangkan bahwa hasil pencurian digunakan untuk keperluan sehari-hari dan membayar utang. Pelaku juga mengaku telah melakukan pencurian kabel tembaga di lokasi yang sama pada Sabtu, 8 November 2025, dengan modus dan cara yang sama, Ucap Panit 1 Resmob Polda Sulsel IPDA Abdillah Makmur.

BACA JUGA  Prabowo-Gibran Resmi Jadi Presiden dan Wapres RI 2024-2029

Barang bukti yang diamankan berupa, Enam roll tembaga, Satu roll kabel tembaga (setengah terbakar), Satu buah kulit kabel, Satu buah tas selempang Merk SPEAR warna hitam, Satu buah tang potong Merk VELOZ warna hitam, Satu buah cutter warna kuning, Dua buah senter kepala (headlamp), Satu unit motor Honda Suzuki Spin Warna Biru.

Pelaku melakukan pencurian karena kebutuhan ekonomi dan untuk membayar utang, Pelaku juga mengaku telah melakukan pencurian kabel tembaga di beberapa lokasi lain di Makassar, Pencurian kabel tembaga tersebut menyebabkan kerugian sebesar Rp. 30.000.000,- (tiga puluh juta rupiah) bagi korban.

Polda Sulsel mengimbau masyarakat untuk lebih waspada dan berhati-hati dalam menjaga properti mereka, terutama di malam hari.

BACA JUGA  Menkes Tegaskan Kasus Covid-19 Yang Meningkat Tidak Mematikan

Pelaku dan barang bukti diserahkan ke Unit Reskrim Polsek Panakkukang untuk proses hukum lebih lanjut.

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel