Connect with us

Bukan di Desa, Diskominfo Makassar Hadirkan Starlink untuk Internet Stabil di Event F8

Published

on

Kitasulsel–Makassar Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Makassar memasang starlink untuk stabilitas jaringan internet di pagelaran Makassar International Eight Festival and Forum (F8).

Pemasangan kali kedua ini tidak lagi dilakukan di desa atau pulau terpencil.

“Kami sediakan starlink, Kami pasang di boothnya Kominfo,” ujar Plt Kepala Diskominfo Kota Makassar, Ismawaty Nur di kantor Balaikota Makassar, Selasa (23/7/2024).

Katanya, Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar memiliki dua unit starlink. Satu unitnya telah dimanfaatkan di Tokka Tena Rata Maros dan yang unit kedua akan dimanfaatkan untuk rangkaian kegiatan event F8.

Sementara rencananya lokasi pemasangan starlink di event F8 yaitu di panggung utama atau zona satu.

Selain itu, pihaknya juga menyiapkan 100 Mbps jaringan internet untuk media sentral.

“Kita gunakan untuk publik, rencana wifi publik booth di zona satu, di situ ada booth SKPD, jadi ini bisa dipakai untuk publik,” katanya.

Tak hanya itu, untuk keamanan Diskominfo memasang 25 CCTV di zona semua zona F8.

“Kami juga mensupport publik septi dalam hal ini ada 25 CCTV yang kami siapkan, di zona 1 sampai zona 5, itu bisa diakses di HP nanti kami aksesnya diberikan ke BPBD dan panitia.” tandasnya. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Kementrian Agama RI

Menag: Program Makan Bergizi Gratis Prabowo untuk Putus Rantai Kemiskinan

Published

on

Kitasulsel–JAKARTA Menteri Agama (Menag) Republik Indonesia, Nasaruddin Umar, menegaskan bahwa program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas Presiden RI Prabowo Subianto bertujuan memberantas akar kemiskinan di Indonesia.

Menurut Nasaruddin, MBG merupakan langkah nyata pemerintah agar anak-anak dari keluarga miskin memiliki kesempatan lebih baik untuk meraih masa depan.

“Tidak boleh bapak ibunya mungkin kurang pintar, maka anaknya juga mau mewarisinya? Kan tidak. Anak orang miskin tidak boleh melahirkan anak yang miskin. Anak orang miskin harus menjadi kaya nanti. Itu cita-cita Bapak Presiden Prabowo,” kata Nasaruddin saat ditemui di Jakarta Timur, Selasa (26/8/2025).

MBG dan Sekolah Rakyat Jadi Program Prioritas

Menag menjelaskan, program MBG bersama Sekolah Rakyat merupakan dua instrumen utama dalam mempercepat pengentasan kemiskinan di Tanah Air.

“Kita berterima kasih kepada Presiden, tidak ada lagi anak-anak yang tidak sekolah, tidak ada lagi anak-anak yang menjadi calon orang miskin,” ucapnya.

Ia menegaskan, pemerintah memastikan seluruh anak sekolah di Indonesia, baik di sekolah umum, madrasah, pesantren, maupun sekolah keagamaan lainnya, akan mendapatkan makanan bergizi gratis.

“Insyaallah seluruh anak sekolahan, madrasah maupun di sekolah, dari SD sampai SMA, nanti akan mendapatkan gratis. Bahkan di Sekolah Rakyat, makanannya tiga kali sehari,” jelas Menag.

Sekolah Rakyat Sebagai Miniatur Pengentasan Kemiskinan

Selain MBG, Sekolah Rakyat juga dinilai memiliki peran penting. Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf (Gus Ipul) sebelumnya menyebut Sekolah Rakyat sebagai miniatur pengentasan kemiskinan terpadu.

Program ini memadukan berbagai prioritas Presiden Prabowo, mulai dari MBG, Cek Kesehatan Gratis (CKG), jaminan kesehatan, Koperasi Merah Putih, hingga program 3 Juta Rumah.

“Kalau bapaknya pemulung, anaknya tidak harus jadi pemulung. Kalau bapaknya tukang becak, anaknya tidak harus jadi tukang becak. Mari kita sukseskan program ini. Di masa depan, anak-anak dari keluarga tidak mampu akan menjadi anak-anak hebat,” tegas Gus Ipul saat mengunjungi Sekolah Rakyat Terintegrasi (SRT) 1 Cirebon, Rabu (13/8/2025).

Sebagai informasi, mekanisme pemberian MBG di Sekolah Rakyat berbeda dengan sekolah umum. Anak-anak di Sekolah Rakyat mendapatkan jatah makan tiga kali sehari (sarapan, makan siang, makan malam) ditambah dua kali kudapan.

Dengan kombinasi MBG dan Sekolah Rakyat, pemerintah berharap dapat memutus rantai kemiskinan antargenerasi serta mewujudkan cita-cita Indonesia tanpa anak miskin di masa depan. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel