Connect with us

Danny Pomanto: Purna Praja Beri Kontribusi Positif untuk Pembangunan Kota Makassar

Published

on

Kitasulsel–Makassar Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto menghadiri pelantikan Ikatan Keluarga Alumni Pendidikan Tinggi Kepamongprajaan (IKAPTK) Kota Makassar periode 2024-2029, di Hotel Claro Makassar, Sabtu (20/7/2024).

Firman Hamid Pagarra Ketua IKAPTK Makassar bersama seluruh pengurus dilantik oleh Ketua IKAPTK Sulawesi Selatan (Sulsel) Ilham Syah Azikin.

Wali Kota Danny Pomanto menyebutkan purna praja memberikan kontribusi positif terhadap pembangunan Kota Makassar. Banyak diantara mereka yang menduduki jabatan strategis di Pemkot Makassar.

“Dari banyaknya saja yang begitu kita lihat saja outcome-nya bagi pemerintah kota sekarang. Kota terbahagia, Smart City, The Best City In The World (ini yang diakui dunia), bahkan PAD meningkat walaupun masih bisa ditingkatkan,” kata Danny Pomanto saat diwawancara usai pelantikan.

Danny Pomanto berharap keberadaan IKAPTK menjadi ruang komunikasi dan konsolidasi bagi purna praja yang ada di Kota Makassar.

“Pelantikan ini menjadi strategis untuk tempat konsolidasi internal di luar Pemkot Makassar.

Sebagai alumni yang menjadi buah yang terbaik dari almamater kita harus membuktikan bahwa bagaimana buah itu memberikan manfaat,” tuturnya. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Pemkot Makassar

Dukung Akselerasi Kompetensi Siswa, Munafri Sambut Program Pemetaan Karakter Genetik BrainEvo

Published

on

Kitasulsel–MAKASSAR Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menyambut baik program pemetaan karakter berbasis genetik dan parenting berkelanjutan yang ditawarkan oleh Lembaga BrainEvo Indoensia untuk mendukung pengembangan siswa di Kota Makassar menuju SDM unggul Indonesia Emas 2045.

Dukungan itu disampaikan Munafri saat menerima audiensi dari BRAINEVO Indonesia yang dipimpin oleh Direktur Program, Iqbal Reymon, di Balai Kota Makassar, Selasa (26/08/2025).

Iqbal menjelaskan, BRAINEVO berfokus pada peningkatan mutu pendidikan melalui pemetaan potensi genetik siswa. Metode ini menggunakan sidik jari untuk memetakan 20 persen potensi dasar anak, sementara 80 persen perkembangan sisanya dibentuk oleh lingkungan rumah dan sekolah.

“Pemetaan ini menjadi semacam blueprint untuk mengenali karakter siswa. Dengan begitu sekolah, guru, maupun orang tua bisa menyiapkan pola belajar dan pendampingan yang tepat. Di Makassar sendiri, kurang lebih 20 sekolah sudah menerima sosialisasi program ini,” ujar Iqbal.

Ia melanjutkan program BRAINEVO juga dirancang selaras dengan metode pembelajaran Deep Learning. Indikator asesmen meliputi pengenalan karakter siswa, pelatihan guru, hingga parenting yang melibatkan orang tua secara aktif.

Munafri menyambut baik inisiatif tersebut. Ia menilai pemetaan genetik penting untuk memberi gambaran awal mengenai potensi anak-anak, khususnya di Kota Makassar sebagai penerus generasi masa depan.

“Saya sendiri pernah membawa anak-anak saya ikut tes genetik. Dari situ terlihat jelas kebutuhan tumbuh kembangnya. Kalau ini bisa diterapkan di sekolah-sekolah Makassar, maka siswa akan lebih cepat diarahkan sesuai potensinya,” jelas Munafri.

Sebagai langkah awal, Pemkot Makassar bersama BRAINEVO akan melakukan uji coba di dua sekolah, masing-masing satu SD dan satu SMP. Proyek percontohan ini akan melibatkan guru dan siswa.

“Kita mulai dari satu kelas SD dan SMP sebagai pilot project. Nanti kita lihat hasilnya, evaluasi bersama, lalu diputuskan apakah bisa diperluas ke sekolah-sekolah lain di Makassar,” tambah Munafri.

Melalui program ini, Munafri berharap siswa Makassar dapat memperoleh pendampingan yang lebih tepat dan personal, sehingga mampu tumbuh menjadi generasi unggul yang siap menghadapi tantangan masa depan.(*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel