Connect with us

Pembangunan Gedung Makassar Government Center Siap Dilanjutkan ke Tahap Kedua

Published

on

kitasulsel–Makassar Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto mengatakan pembangunan gedung Makassar Government Center atau MGC siap dilanjutkan ke tahap kedua.

“Progres MGC sudah dilakukan penyerahan tahap pertama, dan tentu kita berharap pengerjaannya bisa berlanjut ke tahap kedua,” kata Danny Pomanto sapaan akrabnya usai meninjau MGC di Jl Slamet Riyadi, Senin, 15 Juli 2024.

Danny katakan saat ini uangnya sudah cukup hanya saja ada dua penafsiran mengenai konstruksinya dilakukan penunjukan langsung atau tender.

Ia menyebut, satu pihak mengatakan bisa tunjuk langsung, ada juga yang mengatakan tender ulang.

Persoalannya ketika tender ulang dengan anggaran Rp90 miliar maka tidak bisa BUMN yang melakukannya.

Padahal, lanjut dia, ada pekerjaan yang belum terkoneksi dengan empat lantai, juga atap.

“Padahal kalau lanjut maka dua bulan sudah selesai. Teman-teman bisa melihat bagaimana kualitasnya. Betul-betul ini menjadi legacy kita semua untuk dipersembahkan kepada masyarakat Kota Makassar,” ujarnya.

Yang mana semua pelayanan publik bersatu di sini sisa 9 SKPD yang di luar.

Pun, jelas dia, tahap kedua itu sudah ada di anggaran Pokok tetapi prosesnya saja yang masih melambat lantaran dua opsi tersebut di atas.

Dikhawatirkan pula, jika tender ulang, kualitasnya tidak sama dengan yang ada.

“Sebentar tender lalu tidak sesuai itu bagaimana? Apalagi sistem ini menyatu,” ucapnya.

Meski begitu, Danny bilang pihaknya terus mencoba berkonsultasi. Agar pembangunannya maksimal. “Tentunya kita ingin maksimal,” imbuhnya.

Sementara itu, bidang Marvec sendiri, sebut wali kota dua periode ini harus beroperasi meski yang lain belum.

“Insyaallah bulan 9, alat marvecnya sudah ada, tinggal dipasang,” tutupnya.

Dalam peninjauan Danny tadi, ia mengajak beberapa SKPD, juga media untuk melihat secara langsung selesainya konstruksi tahap satu ini.

Wali kota berlatar pendidikan arsitektur ini menunjukkan konstruksi lantai satu MGC hingga rooftopnya.

Sebagai contoh pada lantai 1, dia membeberkan ada ruang ballroom, inkubator UMKM, mushalla hingga taman hijau yang menghampar dari lantai satu menuju ke lantai basement.

Posisinya tepat berhadapan langsung dengan Taman Macan. Di situ masyarakat bisa memanfaatkannya dengan swafoto dan lainnya.

Selain ke MGC, Danny juga meninjau dan mempersiapkan lokasi Festival F8 yang akan digelar 24 Juli mendatang.

Persiapannya dari mensetting panggung utama di Tugu MNEK hingga dinner pengunjung di Sunset Quay CPI. *********

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Pemkot Makassar

Dukung Akselerasi Kompetensi Siswa, Munafri Sambut Program Pemetaan Karakter Genetik BrainEvo

Published

on

Kitasulsel–MAKASSAR Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menyambut baik program pemetaan karakter berbasis genetik dan parenting berkelanjutan yang ditawarkan oleh Lembaga BrainEvo Indoensia untuk mendukung pengembangan siswa di Kota Makassar menuju SDM unggul Indonesia Emas 2045.

Dukungan itu disampaikan Munafri saat menerima audiensi dari BRAINEVO Indonesia yang dipimpin oleh Direktur Program, Iqbal Reymon, di Balai Kota Makassar, Selasa (26/08/2025).

Iqbal menjelaskan, BRAINEVO berfokus pada peningkatan mutu pendidikan melalui pemetaan potensi genetik siswa. Metode ini menggunakan sidik jari untuk memetakan 20 persen potensi dasar anak, sementara 80 persen perkembangan sisanya dibentuk oleh lingkungan rumah dan sekolah.

“Pemetaan ini menjadi semacam blueprint untuk mengenali karakter siswa. Dengan begitu sekolah, guru, maupun orang tua bisa menyiapkan pola belajar dan pendampingan yang tepat. Di Makassar sendiri, kurang lebih 20 sekolah sudah menerima sosialisasi program ini,” ujar Iqbal.

Ia melanjutkan program BRAINEVO juga dirancang selaras dengan metode pembelajaran Deep Learning. Indikator asesmen meliputi pengenalan karakter siswa, pelatihan guru, hingga parenting yang melibatkan orang tua secara aktif.

Munafri menyambut baik inisiatif tersebut. Ia menilai pemetaan genetik penting untuk memberi gambaran awal mengenai potensi anak-anak, khususnya di Kota Makassar sebagai penerus generasi masa depan.

“Saya sendiri pernah membawa anak-anak saya ikut tes genetik. Dari situ terlihat jelas kebutuhan tumbuh kembangnya. Kalau ini bisa diterapkan di sekolah-sekolah Makassar, maka siswa akan lebih cepat diarahkan sesuai potensinya,” jelas Munafri.

Sebagai langkah awal, Pemkot Makassar bersama BRAINEVO akan melakukan uji coba di dua sekolah, masing-masing satu SD dan satu SMP. Proyek percontohan ini akan melibatkan guru dan siswa.

“Kita mulai dari satu kelas SD dan SMP sebagai pilot project. Nanti kita lihat hasilnya, evaluasi bersama, lalu diputuskan apakah bisa diperluas ke sekolah-sekolah lain di Makassar,” tambah Munafri.

Melalui program ini, Munafri berharap siswa Makassar dapat memperoleh pendampingan yang lebih tepat dan personal, sehingga mampu tumbuh menjadi generasi unggul yang siap menghadapi tantangan masa depan.(*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel