Connect with us

Hibah Dana Pilkada 2024 Telat, Pj Gubernur Sulsel Mengaku Terhambat Aturan Alur Kas

Published

on

Kitasulsel–Makassar Aturan Alur Kas Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Sulawesi Selatan (Sulsel) menjadi salah satu faktor penghambat transfer hibah 60 persen Dana Pilkada 2024.

Penjabat (Pj) Gubernur Sulsel, Prof Zudan Arif Fakhrulloh, menyatakan akan segera menyelesaikan hambatan dalam transfer dana tersebut yang disebabkan oleh masalah aturan.

“Kita segera menyelesaikan permasalahan administratif,” ujarnya saat diwawancarai Rakyat Sulsel, Kamis (11/7/2024).

Ia menambahkan, masalah ini akan dituntaskan dalam waktu dekat karena dirinya telah memberikan ancang-ancang untuk menyelesaikan dana pilkada bersama dengan pemerintah Kota dan Kabupaten selambatnya minggu depan.

“Dalam waktu dekat kita selesaikan semua soal administrasinya,” tegasnya.

Sebelumnya, Pelaksana tugas Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Sulsel, Ansyar, menyatakan Pemprov Sulsel masih melakukan penyesuaian Peraturan Gubernur mengenai alur kas pada OPD yang dipimpinnya.

Menurutnya, untuk triwulan ketiga ini, alur kas Kesbangpol Sulsel baru sekitar 22 persen dari total anggaran yang tertuang pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2024.

Dia merinci, kas Kesbangpol hanya Rp 127 miliar. Sedangkan kebutuhan untuk KPU Sulsel mencapai Rp 232 miliar dan Bawaslu Sulsel sekitar Rp 104 miliar lebih.

“Artinya dana yang ada saat ini tidak cukup digunakan untuk transfer dana pilkada ke KPU dan Bawaslu,” jelas Ansyar. (*))

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Politics

AIA Ajak Wagub Join Gerindra, Respons Fatmawati Rusdi: Sudah Seperti Keluarga

Published

on

Kitasulsel–MAKASSAR Partai Gerindra menggelar Temu Kader Sulawesi Selatan (Sulsel) yang dihadiri Sekjen DPP Gerindra Ahmad Muzani dan Wakil Menteri Pertanian Sudaryono.

Pada sela-sela acara itu, Ketua DPD Partai Gerindra Sulsel Andi Iwan Darmawan Aras (AIA) secara langsung memperkenalkan 7 bupati usungan Gerindra pada Pilkada 2024 kepada Ahmad Muzani dan Sudaryono.

“Sebenarnya ada 14 bupati usungan Gerindra pak sekjen, cuma beberapa ada tidak hadir karena kesibukan jadi izin sehingga belum bisa hadir,” ujar AIA saat menyampaikan sambutannya pada acara yang digelar di Hotel Claro, Makassar, Jumat, 4 Juli 2025.

AIA secara rinci menyebut satu-satu bupati usungan Gerindra itu. Di antaranya, Bupati Kabupaten Soppeng Suwardi Haseng, Bupati Kepulauan Selayar Natsir Ali bersama wakilnya, Muhtar.

Iwan Aras juga memperkenalkan Bupati Enrekang Muh. Yusuf Ritanga, Bupati Sinjai Ratnawati Arif dan Bupati Toraja Utara Frederik Victor Palimbong.

Nama lainnya yang disebut Iwan yaitu Bupati Tana Toraja Zadrag Tombeg yang juga kader Gerindra serta Bupati Takalar Firdaus Daeng Manye.

“Ada juga wakil Bupati Kabupaten Gowa, Bapak Darmawangsyah Muin sekaligus Sekretaris Umum Gerindra Sulawesi Selatan,” tutur AIA, direspons oleh Darmawangsyah dengan berdiri hormat.

Temu kader Gerindra Sulsel juga dihadiri 13 anggota Fraksi Gerindra DPRD Sulsel maupun legislator partai asuan PresidenPrabowo Subianto.

Pada kesempatan itu juga, ia menyampaikan bahwa pertemuan ini seperti kilas balik ketika berjuang pada 2019 hingga 2024.

Ia menceritakan saat Gerindra Sulsel terus mempertahankan kemenangan Prabowo di Sulsel hingga berhasil menjadi Presiden RI.

“Ini sesuatu yang kita dambakan sekian lama sejak Gerindra terbentuk 2008 sampai saat. Semoga dengan ini kita mewujudkan kesejahteraan masyarakat dan di tangan Pak Prabowo Indonesia khususnya Sulsel makin maju dan sejahtera,” harapnya. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel