Connect with us

Revolusi Pengaduan jalan, Dishub Makassar Hadirkan Aplikasi PARALLUTA’ Mobile

Published

on

Kitasulsel–Makassar Kepala Bidang (Kabid) perlengkapan jalan Dishub Kota Makassar, Andi Cendrawati, meluncurkan aplikasi Patuhi Rambu Lalu Lintas Untuk Keselamatan ta’ (PARALLUTA’) Mobile, sebagai platform bagi masyarakat untuk mengadukan kondisi perlengkapan jalan di Kota Makassar.

Aplikasi ini diharapkan dapat mempermudah masyarakat dalam melaporkan berbagai permasalahan yang terkait dengan perlengkapan jalan.

“Kita ketahui bahwa pengaduan terkait perlengkapan jalan seperti traffic light dan rambu-rambu yang rusak sering kali menjadi masalah.

Masyarakat sering kebingungan ke mana harus melapor. Dengan adanya aplikasi ini, kita berharap masyarakat bisa lebih mudah dan cepat dalam menyampaikan pengaduan mereka,” ujar Andi Cendrawati kepada , Senin (01/07/2024).

Cendrawati menjelaskan bahwa selama ini proses pengaduan harus dilakukan secara tertulis, yang memakan waktu.

“Selama ini pengaduan harus melalui surat, sehingga prosesnya lama. Dengan PARALLUTA’, kami berharap dapat merespon pengaduan masyarakat dengan lebih cepat karena anggota kami siap 24 jam untuk menindaklanjuti,” lanjutnya.

Aplikasi PARALLUTA’ Mobile ini adalah inovasi hasil diklat Andi Cendrawati, bertujuan untuk meningkatkan responsivitas Dishub terhadap pengaduan masyarakat.

“Saya melihat bahwa pengaduan terkait perlengkapan jalan membutuhkan waktu lama untuk diproses. Oleh karena itu, saya menciptakan aplikasi ini agar proses pengaduan lebih efisien,” ungkap Cendrawati.

Cendrawati mengatakan jika aplikasi ini diluncurkan secara resmi oleh Wali Kota Makassar dan PJ Sekda Kota Makassar di Balai Kota, dengan dihadiri oleh kepala dinas masing-masing.

“Aplikasi ini baru beberapa hari diluncurkan. Kami sudah mulai melakukan edukasi kepada masyarakat, seperti saat Car Friday, di mana banyak mahasiswa dan masyarakat umum hadir,” katanya.

Cendrawati menambahkan bahwa edukasi internal dan kolaborasi dengan berbagai pihak seperti Kapolrestabes, MTI, Infokom, dan BPTD juga sudah dilakukan untuk memastikan aplikasi ini berjalan optimal.

“Kami terus melakukan update pada aplikasi ini untuk memastikan semua pengaduan terkait perlengkapan jalan dapat ditangani dengan cepat dan efisien,” tutupnya. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Nasional

Pemeriksaan Kesehatan BLOSSOM di DPR RI Jadi Langkah Nyata Lawan GDM

Published

on

Kitasulsel—Jakarta—Dalam rangka meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya deteksi dini dan pencegahan Gestational Diabetes Mellitus (GDM) atau diabetes pada ibu hamil, kegiatan Health Campaign 2025 bertajuk “BLOSSOM: Bringing Light & Opportunity for Safe Sugars in Our Mothers-to-be” digelar di lingkungan Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI), Rabu (15/10/2025).

Kegiatan ini diinisiasi oleh Naira Harika Tamarifa, Ketua Pelaksana sekaligus Top 12 Finalist Ambassador of Public Health AMSA-Indonesia 2025/2026. Melalui kampanye BLOSSOM, Naira dan tim ingin menumbuhkan kepedulian masyarakat, terutama perempuan usia produktif dan calon ibu, terhadap risiko diabetes selama kehamilan serta pentingnya gaya hidup sehat.

“Kami ingin mengajak masyarakat untuk lebih peduli terhadap kesehatannya. Deteksi dini dan kebiasaan hidup sehat sangat penting untuk mencegah terjadinya GDM,” ujar Naira Harika Tamarifa, Ketua Pelaksana BLOSSOM Health Campaign 2025.

Acara yang dimulai pukul 13.00 WIB ini dibuka dengan sambutan dan pemaparan materi oleh Tenaga Ahli Komisi IX DPR RI, yang menekankan pentingnya menjaga kesehatan di lingkungan kerja, terutama dalam pencegahan penyakit metabolik seperti diabetes dan hipertensi.

Setelah sesi pemaparan, peserta mengikuti pemeriksaan kesehatan gratis berupa pengecekan gula darah dan tekanan darah (tensi). Pemeriksaan dilakukan oleh tim medis dan relawan dari BLOSSOM, disertai edukasi ringan tentang hasil pemeriksaan serta langkah menjaga keseimbangan kadar gula darah melalui pola makan sehat dan aktivitas fisik rutin.

Antusiasme peserta terlihat tinggi. Sejumlah staf DPR RI dan pengunjung aktif berdiskusi mengenai hasil kesehatan mereka dengan para tenaga medis.

“Kegiatan seperti ini sangat membantu kami menyadari kondisi kesehatan pribadi. Kadang karena sibuk bekerja, kami lupa pentingnya pemeriksaan rutin,” ungkap salah satu peserta yang mengikuti pemeriksaan.

Naira menambahkan, kegiatan BLOSSOM tidak hanya berhenti di DPR RI. Ke depan, tim BLOSSOM berencana melanjutkan kampanye ke berbagai institusi dan komunitas di Indonesia.

“Kami berharap BLOSSOM bisa menjadi gerakan berkelanjutan untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan ibu dan pencegahan diabetes selama kehamilan,” tutup Naira.

Kegiatan BLOSSOM Health Campaign 2025 di DPR RI berlangsung dengan lancar, tertib, dan interaktif, menandai komitmen generasi muda dalam mendukung kesehatan publik dan membangun generasi masa depan yang lebih sehat.

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel