Lukman Sulaiman, bekerja dengan hati demi memajukan Sepak bola Indonesia.

Kitasulsel–Makassar Walikota Cup Turnamen pertandingan sepak bola yang sudah berlangsung selama Tujuh Tahun berturut berturut dengan standard pelaksanaan mengacu pada Regulasi PSSI menjadikan turnamen ini cukup di minati oleh masyarakat pecinta sepak bola di Sulawesi selatan khususnya di Kota Makassar.
Bapak Walikota Makassar Ir.Mohd.Ramdhan Pomanto selaku mantan atlit sangat mendukung turnamen Sepak bola Walikota Cup sebagai sarana motivasi perkembangan bibit atlit Sepak bola di Sulsel, khususnya di Kota Makassar.

Hiruk pikuk Walikota Cup Makassar dengan menampilkan Turnamen Sepak bola yang pesertanya dari club Sepak bola yang tersebar di Sulselbar,sesuai regulasi terdaftar di PSSI, bahkan wasit yang memimpin pada setiap laga pertandingan harus berlisensi PSSI.
Berbicara tentang Walikota Cup Makassar, turnamen Sepak bola yang tiap Tahun dilaksanakan, telah berlangsung selama tujuh tahun berturut turut, tentunya hal ini tidak terlepas dari sosok sang Inisiator Lukman Sulaiman,SE yang cukup aktif mengikuti perkembangan Sepak bola nasional.

Dengan jaringan kemitraan yang cukup luas serta pengalaman sebagai mantan pemain PSM Makassar, Lukman Sulaeman selaku penanggung jawab Walikota Cup, juga populer dikalangan warga Kota Makassar, sebagai Ketua Ormas Brigade 08 menginisiasi Turnamen Walikota Cup dengan melibatkan relasi dan anggotanya di kepanitian.
Pada Pelaksanaan Turnamen Walikota Cup VII Makassar 2024 yang di helat di Gelora Sultan Hasanuddin, diikuti 32 Tim Kesebelasan dari Kabupaten/Kota sesulawesi selatan nampak pada setiap laga pertandingan di gelar, selalu di padati oleh ribuan penonton.
Dengan kepiawaian Erlangga dari Fossbi selaku Ketua Panitia yang menyiapkan sarana dan prasarana Pertandingan,Andi Aby dari Aby Comunity yang selektif menverifikasi Tim peserta,serta Bung Ochi dari Pemuda Pancasila yang bertindak selaku Kordinator Pengamanan.
Ketiga figur tersebut aktif di Gelora Sultan Hasanuddin dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya, dengan Kordinasi bersama Lukman Sulaeman Turnamen Walikota Cup Makassar terselenggara sesuai dengan harapan serta dapat melahirkan bibit pemain Sepak bola Profesional. (*)

Pemkot Makassar
Dukung Akselerasi Kompetensi Siswa, Munafri Sambut Program Pemetaan Karakter Genetik BrainEvo

Kitasulsel–MAKASSAR Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menyambut baik program pemetaan karakter berbasis genetik dan parenting berkelanjutan yang ditawarkan oleh Lembaga BrainEvo Indoensia untuk mendukung pengembangan siswa di Kota Makassar menuju SDM unggul Indonesia Emas 2045.
Dukungan itu disampaikan Munafri saat menerima audiensi dari BRAINEVO Indonesia yang dipimpin oleh Direktur Program, Iqbal Reymon, di Balai Kota Makassar, Selasa (26/08/2025).

Iqbal menjelaskan, BRAINEVO berfokus pada peningkatan mutu pendidikan melalui pemetaan potensi genetik siswa. Metode ini menggunakan sidik jari untuk memetakan 20 persen potensi dasar anak, sementara 80 persen perkembangan sisanya dibentuk oleh lingkungan rumah dan sekolah.
“Pemetaan ini menjadi semacam blueprint untuk mengenali karakter siswa. Dengan begitu sekolah, guru, maupun orang tua bisa menyiapkan pola belajar dan pendampingan yang tepat. Di Makassar sendiri, kurang lebih 20 sekolah sudah menerima sosialisasi program ini,” ujar Iqbal.

Ia melanjutkan program BRAINEVO juga dirancang selaras dengan metode pembelajaran Deep Learning. Indikator asesmen meliputi pengenalan karakter siswa, pelatihan guru, hingga parenting yang melibatkan orang tua secara aktif.
Munafri menyambut baik inisiatif tersebut. Ia menilai pemetaan genetik penting untuk memberi gambaran awal mengenai potensi anak-anak, khususnya di Kota Makassar sebagai penerus generasi masa depan.
“Saya sendiri pernah membawa anak-anak saya ikut tes genetik. Dari situ terlihat jelas kebutuhan tumbuh kembangnya. Kalau ini bisa diterapkan di sekolah-sekolah Makassar, maka siswa akan lebih cepat diarahkan sesuai potensinya,” jelas Munafri.
Sebagai langkah awal, Pemkot Makassar bersama BRAINEVO akan melakukan uji coba di dua sekolah, masing-masing satu SD dan satu SMP. Proyek percontohan ini akan melibatkan guru dan siswa.
“Kita mulai dari satu kelas SD dan SMP sebagai pilot project. Nanti kita lihat hasilnya, evaluasi bersama, lalu diputuskan apakah bisa diperluas ke sekolah-sekolah lain di Makassar,” tambah Munafri.
Melalui program ini, Munafri berharap siswa Makassar dapat memperoleh pendampingan yang lebih tepat dan personal, sehingga mampu tumbuh menjadi generasi unggul yang siap menghadapi tantangan masa depan.(*)
-
2 tahun ago
Informasi Tidak Berimbang,Dewan Pengurus KKS Kairo Mesir Keluarkan Rilis Kronologi Kejadian di Mesir
-
Politics11 bulan ago
Indo Barometer:Isrullah Ahmad -Usman Sadik Pepet Budiman-Akbar,IBAS-Puspa Tak Terkejar
-
1 tahun ago
Tangis Haru Warnai Pelepasan Status ASN Hj Puspawati Husler”Tetaplah Kuat Kami Bersamamu”
-
1 tahun ago
Pj Gubernur Bahtiar Paparkan Rencana Pembangunan Sulsel di Depan Presiden Jokowi
-
2 tahun ago
Video Menolak Berjabat Tangan Dengan Seorang Warga Viral ,Ketua DPRD Luwu Timur Dinilai Tidak Mencerminkan Diri Sebagai Wakil Rakyat
-
1 tahun ago
IBAS Is Back: Siap Maju di Kontestasi Pilkada Luwu Timur
-
3 tahun ago
Dari Kotamobagu, BMR Anies Bertekat Menangkan Anies Baswedan*
-
1 tahun ago
Duet Birokrat dan Legislatif, NasDem Usung Syahar-Kanaah di Pilkada Sidrap
You must be logged in to post a comment Login