Connect with us

Mantan Pangdam Hasanuddin Siap Jadi Mentor Andi Ina di Pilkada Barru

Published

on

Kitasulsel–Makassar Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulsel Andi Ina Kartika Sari meminta izin dan dukungan keluarga besarnya untuk bertarung di Pilkada Kabupaten Barru pada November 2024.

“Tanpa bantuan keluarga besar, saya tidak bisa apa-apa. Saya meminta doa, support, dan izin keluarga besar untuk maju di Pilkada Barru 2024,” ungkap Andi Ina di Halal bi Halal Keluarga Besar Petta Tjambolang, Petta Pakkerangi, Petta Tanri, di Metropolitan Residence, Kamis (11/04/2024).

“Baru hari ini, di hadapan keluarga besar, saya menyampaikan niatan besar saya. Doakan saya. Semoga ada penerus Petta Tjambolang yang bisa memimpin Kabupaten Barru,” lanjut Bendahara Umum Partai Golkar Sulsel ini.

Selain meminta dukungan, Andi Ina juga memohon doa dari keluarga besarnya agar bisa menyelesaikan tugasnya sebagai Ketua DPRD Sulsel pada September nanti dengan baik dan aman.

“Semoga saya bisa menyelesaikan tugas saya dengan baik pada Septermber nanti,” ujarnya.

Hala bi Halal ini juga dihadiri mantan Panglima Kodam XIV Hasanuddin Mayor Jenderal (Purn) TNI Andi Muhammad Mappanyukki.

“Di sini juga hadir Andi Muhammad yang banyak disebut sebagai calon Gubernur Sulsel. Saya mohon dukungan ta. Saling mendukung dan mendoakan,” sebut Andi Ina.

Andi Muhammad Mappanyukki menegaskan, keluarga ini banyak tapi belum besar karena belum bersatu. “Terkait niatan Andi Ina di Pilkada Barru, saya siap jadi mentor.

Keluarga besar di Barru bisa memobilisasi. Saya dukung ki,” tegas Panglima Ta– sapaan akrabnya.

Panglima Ta menyatakan, bulan Syawal adalah momentum saling maaf memaafkan. Apalagi pasca Pileg dan Pilpres yang sempat memecah belah pikiran.

“Sekarang kita sudah cair. Pemenangnya sudah ada, tinggal menunggu keputusan MK. Saya kira tidak perlu diperpanjang. Tidak boleh ada benci dan dengki,” tuturnya.

“Kedepan ada Pilkada. Saya sempat disinggung maju di Pilgub. Sulsel ini banyak figur, ada mantan Gubernur, Wali Kota, pejabat militer seperti saya.

Tapi intinya, saya minta keluarga besar membuka hati nurani kita. Siapa pantas memimpin Sulsel. Jangan terpengaruh hasil survei,” katanya.

Sementara itu, Yusuf Ismail Mattalitti mewakili Keluarga Besar Besar Petta Tjambolang, Petta Pakkerangi, Petta Tanri, menegaskan dukungannya kepada Andi Ina Kartika Sari untuk bertarung di Pilkada Barru.

“Saya dan keluarga besar pasti mendukung dengan seluruh potensi yang ada. Harus ada keluarga yang menjadi penerus Petta Tjambolang memimpin Kabupaten Barru,” jelasnya. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

NEWS

Carter Satu Pesawat, JRW Berangkatkan 433 Jamaah Umroh ke Tanah Suci

Published

on

Kitasulsel—SIDRAP – Biro perjalanan Janewa Rabbani Wisata (JRW) yang merupakan anak perusahaan dari Annur Maarif kembali mencatat sejarah dengan memberangkatkan 433 jamaah umroh ke Tanah Suci. Ratusan jamaah tersebut akan terbang menggunakan maskapai Lion Air yang dicarter khusus, Senin pagi, 21 Juli 2025.

Prosesi pelepasan berlangsung khidmat di Masjid Agung Sidrap, Jalan Jendral Sudirman, Pangkajene, Minggu pagi (20/7), dipimpin langsung oleh Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Sidrap, Dr H Muhammad Idris Usman S.Ag, MA.

Dalam sambutannya, ia menyampaikan apresiasi atas komitmen JRW dalam pelayanan ibadah umroh yang amanah dan profesional.

“Saya berharap seluruh jamaah diberi kelancaran, keselamatan, dan kembali ke tanah air dalam keadaan sehat serta memperoleh umroh yang mabrur,” ungkapnya.

Tenaga Ahli Menteri Agama RI, Dr H Bunyamin Yapid Lc, MH, yang turut hadir, menyampaikan bahwa penyelenggaraan umroh dengan skala besar seperti ini merupakan bentuk sinergi nyata antara masyarakat dan biro perjalanan dalam mendukung keberangkatan yang tertib dan nyaman.

Sementara itu, Fajar Hari Sandy, Front Office JRW-Annur Maarif, menjelaskan bahwa jamaah berasal dari berbagai daerah di Indonesia.

“Dari Sidrap sendiri ada 285 jamaah, sisanya dari Wajo, Parepare, Polman, Ternate, Bone, Luwu Timur, dan Makassar,” jelasnya.

Sebelum diterbangkan ke Jeddah, seluruh jamaah akan terlebih dahulu bermalam di Asrama Haji Sudiang Makassar. Penerbangan dijadwalkan lepas landas pada Senin, 21 Juli 2025 pukul 09.45 WITA.

Rombongan akan kembali ke tanah air pada 1 Agustus 2025 dan mendarat di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar sekitar pukul 11.00 WITA.

Keberangkatan massal ini menjadi salah satu rombongan umroh terbesar dari Sidrap tahun ini, sekaligus menjadi bukti bahwa JRW yang merupakan anak perusahaan dari Annur Maarif terus menunjukkan kiprah nyata dalam memberdayakan masyarakat untuk melaksanakan ibadah umroh secara tertib, aman, dan berkesan. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel