Connect with us

Pj Gubernur Sulsel -Walikota Makassar Saling Berhadapan Dalam Laga Eksebisi Pembukaan Turnamen Wali Kota Cup VII

Published

on

Kitasulsel—Makassar—Piala Wali Kota Cup VII 2024 Makassar resmi dibuka oleh Pj Gubernur Sulawesi Selatan Prof Zudan Arif Fakrulloh di Lapangan Hasanuddin, Sabtu (8/06/2024).

Pembukaan turnamen tahunan ini ditandai pelepasan balon bewarna merah putih ke udara oleh Pj Gubernur Prof Zudan Arif, Pangdam XIV Hasanuddin Bobby Rinal Makmun, Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto, Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Mokhamad Ngajib, dan Ketua TP PKK Kota Makassar Indira Yusuf Ismail.

Wali Kota Danny Pomanto mengatakan bahwa turnamen merupakan wadah untuk mencari bibit-bibit unggul sepak bola, olah raga yang menjadi kebanggaan masyarakat saat ini.

“Insya Allah ini menjadi kontribusi kita, amal jariyah kita bagi pengembangan olah raga terkhusus sepak bola di Sulsel,” kata Danny Pomanto, dalam sambutannya.

Ia juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung kegiatan ini. Seperti Pangdam XIV Hasanuddin Mayjen TNI Bobby Rinal Makmun dan juga Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Mokhamad Ngajib.

Usai pembukaan, Danny Pomanto bersama Tim Pemkot Makassar melakukan laga eksebisi bersama tim media. Kata Danny, laga eksebisi ini menjadi ajang silaturahmi antara Pemkot Makassar dan media di Makassar.

Laga eksebisi ini juga disaksikan langsung oleh Pj Sekda Kota Makassar Firman Hamid Pagarra bersama jajaran Pemkot Makassar

Danny Pomanto juga mengingatkan kepada seluruh tim untuk selalu menjaga sportivitas selama pertandingan berlangsung.

“Saya ingatkan ada pepatah di olah raga prestasi mutlak persahabatan abadi,” tuturnya.

Sementara, Pj Gubernur Sulsel Prof Zudan Arif Fakrulloh juga menantang Danny Pomanto melakukan laga eksebisi antara Pemprov Sulsel dan Pemkot Makassar pada saat penutupan turnamen Wali Kota Cup VII.

“Pak Wali Kota, Pak Pangdam, kalau boleh sebelum final kita eksebisi pejabat utama Pemprov dan Pemkot,” ucap Pj Gubernur Prof Zudan Arif.

Prof Zudan juga mengucapkan terima kasih kepada Wali Kota Danny Pomanto yang konsisten selama tujuh kali berturut-turut menyelenggarakan turnamen ini.

“Ada dua pesan saya, pertama jaga sportivitas dan kedua jaga kesehatan,” Prof Zudan mengingatkan.

Diketahui, Walikota Cup VII Makassar tahun ini diikuti 32 tim dari berbagai daerah di Sulsel. Turnamen ini memperebutkan total hadiah uang tunai sebesar Rp130 juta.

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Pemkot Makassar

Wali Kota Munafri Tekankan Reformasi dan Digitalisasi di PT BPR Perseroda

Published

on

Kitasulsel–MAKASSAR Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menekankan pentingnya perbaikan manajerial dan penguatan kinerja di tubuh PT BPR Kota Makassar Perseroda. Hal tersebut disampaikan dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yang berlangsung di Balai Kota Makassar, Senin (28/7/2025).

“Ke depan, saya berharap BPR dapat meningkatkan daya saing dan memberikan nilai tambah yang lebih besar bagi Pemerintah Kota Makassar,” ujar Munafri.

Menurutnya, keberadaan PT BPR sebagai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) bukan sekadar entitas bisnis, tetapi juga harus mampu menjadi instrumen strategi untuk meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD).

“Atas nama pemerintah kota, saya berharap perusahaan ini tidak hanya berjalan sebagai perusahaan semata,” jelasnya.

“BPR harus memberikan kontribusi nyata dalam meningkatkan pendapatan pemerintah kota sesuai dengan tujuan awal pembentukannya,” tambah dia.

Munafri menekankan beberapa aspek krusial, mulai dari penyempurnaan struktur organisasi, pengembangan sumber daya manusia (SDM), hingga inovasi digital.

Ia menyadari, edukasi dan pembenahan ini dilakukan untuk melengkapi struktur arahan dan dewan pengawas yang selama ini tidak optimal, sehingga kinerja perusahaan juga belum berjalan sempurna.

“Hal ini akan menjadi perhatian khusus pemerintah sebagai pemegang saham,” jelasnya.

Ia juga mengingatkan, pengembangan SDM harus menjadi prioritas. Jika tidak segera diperhatikan, ia khawatir hal ini akan menjadi persoalan lain yang bisa menghambat kinerja di tahun-tahun mendatang.

“Direksi juga perlu beradaptasi dengan perkembangan teknologi dan digitalisasi agar tidak tertinggal,” tambahnya.

Menutup Arahnya, Munafri meminta jajaran arah PT BPR Kota Makassar Perseroda untuk segera merumuskan strategi yang konkret.

“Saya berharap edukasi ini bisa menjadi pijakan untuk memperbaiki semua hal yang disebutkan, sehingga perusahaan mampu meningkatkan kapasitasnya sekaligus memberikan manfaat lebih besar bagi Pemerintah Kota Makassar,” tutupnya.

Sedangkan, Direktur Utama PT BPR Kota Makassar Perseroda, Ir. Qurani Masiga, memaparkan laporan kinerja perusahaan tahun buku 2024 dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) 2025.

“Pada rapat hari ini, kami melaporkan pertanggungjawaban yang telah diaudit, sekaligus menyampaikan usulan-usulan strategi terkait pengelolaan perusahaan dan kebijakan pemegang saham,” ujar Qurani.

Ia menjelaskan bahwa total aset perusahaan tahun 2024 mencapai Rp25.947 miliar, atau 199,9% dari target Rencana Kerja Perusahaan (RKP) sebesar Rp23.738 miliar.

Dari sisi pendapatan, BPR berhasil membukukan pendapatan operasional sebesar Rp3.234 miliar. Adapun biaya operasional tercatat Rp3,8 miliar, lebih tinggi dibandingkan rencana awal Rp2,5 miliar.

“Laba buku tahun 2024 tercatat sebesar Rp225 juta. Ini menjadi dasar untuk pembahasan tambah penggunaan laba bersih setelah pajak,” Qurani.

RUPS juga mengagendakan pembahasan mengenai penyempurnaan struktur direksi dan dewan pengawas sesuai dengan ketentuan Permendagri Nomor 21 Tahun 2024, serta evaluasi pendapatan jajaran manajemen.

Hadir pada kesempatan ini, Wali Kota Makassar, selaku pemimpin pemegang saham perusahaan, tim ahli Wali Kota Hudli Huduri, Dara Nasution. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel