Connect with us

Mudahkan Warga, Badan Pendapatan Daerah Makassar Buka Gerai Pajak di Car Free Day

Published

on

Kitasulsel—Makassar—Pagi cerah di Car Free Day (CFD) Boulevard, Panakkukang, Kota Makassar, Minggu 17 September 2023. Badan Pendapatan Daerah Makassar atau Bapenda Makassar membuka gerai pelayanan langsung kepada masyarakat.

Dengan semangat untuk meningkatkan serapan pajak daerah, terutama dari sektor Pajak Bumi Dan Bangunan Perdesaan Dan Perkotaan (PBB-P2), Bapenda Makassar hadir di lokasi CFD Boulevard. Untuk memberikan pelayanan yang mudah diakses oleh warga.

Kepala UPT Pelayanan, Andi Amri Pratama, serta Kepala Tata Usaha UPT Pelayanan, bersama dengan para staf, turun langsung memberikan informasi dan bantuan kepada masyarakat.

Salah satu inovasi yang ditawarkan adalah aplikasi Pakinta, memudahkan warga dalam melakukan pembayaran pajak daerah melalui perangkat seluler mereka.

Badan Pendapatan Daerah tidak hanya memperkenalkan aplikasi ini kepada masyarakat, tetapi juga membantu mereka dalam penggunaannya. Dengan Pakinta, warga dapat membayar PBB-P2 secara mudah dan efisien tanpa harus mengunjungi kantor pajak.

Tak hanya itu, gerai pelayanan yang disediakan juga memungkinkan masyarakat untuk berinteraksi langsung dengan petugas.

Mereka dapat melakukan konsultasi pajak daerah secara umum, mengoreksi data SPPT (surat pemberitahuan pajak terhutang), serta melakukan pembayaran SPPT PBB-P2 secara langsung.

Inovasi ini diharapkan memberikan kemudahan kepada masyarakat yang mungkin sibuk selama hari kerja untuk membayarkan pajaknya.

Dengan hadirnya gerai pelayanan di CFD Boulevard, warga dapat memanfaatkan waktu mereka saat berolahraga untuk menjalankan kewajiban pajak mereka. Selain itu, langkah ini juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran pajak dan memastikan pemenuhan kewajiban pajak yang lebih baik di kalangan masyarakat.

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Nasional

Menag Tunjuk Dr. Bunyamin M. Yapid Dampingi Menteri Investasi pada Misi Strategis ke Arab Saudi

Published

on

Kitasulsel–ARABSAUDI — Tenaga Ahli Menteri Agama RI Bidang Haji, Umrah, dan Hubungan Luar Negeri, Dr. H. Bunyamin M. Yapid, mendapat mandat langsung dari Menteri Agama RI Prof. Nasaruddin Umar untuk mendampingi Menteri Investasi Rosan Perkasa Roeslani dalam kunjungan kerja strategis ke Arab Saudi.

Turut serta dalam rombongan adalah tim Danantara Indonesia, perusahaan yang bergerak di bidang pengembangan properti dan fasilitas pendukung ibadah haji.

Kunjungan yang berlangsung pekan ini memiliki agenda utama peninjauan lokasi dan penjajakan kerja sama terkait rencana besar Pemerintah Republik Indonesia menghadirkan Perkampungan Haji Indonesia di Kota Mekkah.

Proyek ini diharapkan menjadi tonggak baru dalam pelayanan haji, menyediakan akomodasi, pusat layanan, serta fasilitas terpadu yang dapat digunakan jamaah Indonesia setiap musim haji dan umrah.

Menurut sumber di Kementerian Agama, penunjukan Dr. Bunyamin bukan tanpa alasan. Sebagai sosok yang memiliki rekam jejak panjang dalam diplomasi haji dan hubungan luar negeri, ia dinilai mampu menjadi penghubung efektif antara pemerintah Indonesia, otoritas Arab Saudi, dan mitra strategis sektor swasta.

Saat dikonfirmasi usai keberangkatan, Dr. Bunyamin menegaskan bahwa kunjungan ini merupakan langkah nyata pemerintah dalam mewujudkan visi pelayanan haji yang semakin baik.

“Semua untuk umat. Doakan agar semua yang menjadi niat baik dari pemerintah bisa berjalan dengan baik,” ujarnya singkat namun penuh makna.

Kementerian Investasi dan Danantara Indonesia disebut akan melakukan serangkaian pertemuan dengan pihak berwenang di Mekkah dan Jeddah, termasuk meninjau beberapa titik strategis yang direncanakan menjadi lokasi pembangunan. Proyek Perkampungan Haji ini bukan hanya akan menjadi pusat akomodasi, tetapi juga diharapkan menjadi “rumah kedua” bagi jamaah Indonesia selama berada di Tanah Suci.

Inisiatif ini lahir dari meningkatnya jumlah jamaah haji Indonesia setiap tahun serta kebutuhan akan fasilitas yang memadai, aman, dan terjangkau. Dengan adanya perkampungan ini, pemerintah berharap dapat mengurangi beban biaya akomodasi, meningkatkan kenyamanan jamaah, sekaligus memperkuat citra positif Indonesia di mata dunia Islam.

Kunjungan ini menjadi bukti nyata sinergi antara kementerian, sektor swasta, dan tokoh-tokoh strategis di bidang haji. Jika pembicaraan berjalan lancar, tahap perencanaan teknis diperkirakan akan dimulai dalam waktu dekat, dengan target pembangunan yang disesuaikan musim haji mendatang. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel