Luwu Timur
Bupati Luwu Timur Raih Penghargaan “Kepala Daerah yang Peduli Desa” pada Saba Desa APDESI Merah Putih se-Indonesia Timur
Kitasulsel–MAROS Bupati Luwu Timur, Irwan Bachri Syam, kembali mencatatkan prestasi di tingkat regional setelah menerima penghargaan sebagai “Kepala Daerah yang Peduli Desa” pada kegiatan Saba Desa yang digelar Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Merah Putih se-Indonesia Timur. Acara tersebut berlangsung di Gedung Serbaguna Pemerintah Kabupaten Maros, Selasa (02/12/2025).
Kegiatan berskala besar ini mengangkat tema “Meneguhkan Peran Desa dalam Implementasi Koperasi Merah Putih dan Kebijakan Nasional yang Berkeadilan”. Tak kurang dari 3.000 peserta hadir, terdiri dari kepala desa, perangkat desa, Badan Permusyawaratan Desa (BPD), hingga pengurus Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) dari berbagai daerah di kawasan Indonesia Timur.
Penguatan Tata Kelola Desa Menjadi Fokus Utama
Saba Desa digelar sebagai forum strategis untuk memberikan penguatan tata kelola pemerintahan desa, khususnya di wilayah Sulawesi Selatan. Melalui kegiatan ini, para pemangku kepentingan desa diharapkan mendapat pemahaman lebih kuat terkait peran desa dalam mendukung percepatan pembangunan melalui koperasi dan kebijakan nasional yang inklusif.
Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT), Yandri Susanto, dalam sambutannya menegaskan pentingnya kolaborasi maksimal antara kepala daerah dan kepala desa.
“Kepala desa wajib dilibatkan secara aktif. Dengan seluruh kepala desa bersatu untuk menyukseskan KDMP, insya Allah akhir tahun 20.000 bisa kita selesaikan pembangunannya termasuk operasionalnya,” ujar Yandri.
Ia menambahkan, proses pembangunan Koperasi Desa Merah Putih harus melibatkan masyarakat secara langsung agar manfaatnya dapat dirasakan secara merata oleh warga desa. Program ini juga sejalan dengan arahan Presiden RI Prabowo Subianto, yang mendorong pertumbuhan ekonomi dari desa sebagai basis kesejahteraan nasional.
Bupati Luwu Timur Persembahkan Penghargaan untuk Masyarakat Desa
Di sela kegiatan, Bupati Luwu Timur Irwan Bachri Syam menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas penghargaan yang diberikan APDESI Merah Putih. Menurutnya, capaian ini adalah hasil kerja kolektif seluruh pemerintah desa dan masyarakat.
“Penghargaan ini saya dedikasikan untuk seluruh aparat dan masyarakat desa yang telah memperkuat kolaborasi demi menuju Luwu Timur Juara (Maju dan Sejahtera),” ungkap Bupati Irwan.
Ia menegaskan bahwa Pemkab Luwu Timur berkomitmen terus memperkuat sinergi dengan pemerintah desa melalui pembinaan, dukungan anggaran, dan kebijakan yang relevan dengan kebutuhan desa.
Penghargaan untuk Desa, BPD, dan Pengurus KDMP
Acara Saba Desa kemudian dilanjutkan dengan penyerahan penghargaan kepada sejumlah kepala desa, BPD, dan ketua KDMP yang dinilai berperan aktif dalam percepatan pengembangan Koperasi Desa Merah Putih se-Indonesia Timur. Penghargaan ini menjadi bentuk apresiasi atas kontribusi para pelaku desa dalam mendorong transformasi ekonomi berbasis desa.
Agenda juga ditandai dengan penandatanganan nota kesepakatan antara Ketua APDESI Merah Putih dan Kapolda, sebagai bentuk komitmen bersama dalam menyukseskan program strategis nasional, termasuk Asta Cita.
Dengan penghargaan ini, Bupati Irwan Bachri Syam memperkuat posisi Luwu Timur sebagai daerah yang berkomitmen pada pembangunan desa yang berkelanjutan, kolaboratif, dan berorientasi pada kesejahteraan masyarakat.
Luwu Timur
TP PKK Sulsel Gelar Rakerda 2025, Bahas Sinkronisasi Program Lima Tahun ke Depan
Kitasulsel–MAKASSAR Tim Penggerak PKK Provinsi Sulawesi Selatan menggelar Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Tahun 2025 di Aula Asta Cita Rumah Jabatan Gubernur Sulsel, Makassar, Selasa–Kamis (2–4 Desember 2025). Kegiatan ini terlaksana melalui kerja sama antara Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Provinsi Sulsel dan TP PKK Sulsel.
Rakerda dihadiri Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman; Ketua TP PKK Provinsi Sulsel; para Ketua TP PKK kabupaten/kota se-Sulsel; serta sejumlah pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD). Forum ini menjadi ruang strategis untuk menyelaraskan arah Gerakan PKK periode 2025–2029 sesuai dengan hasil Rakernas X PKK 2025, RPJMN, dan RPJMD di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota.
Kepala Dinas PMD Sulsel, Muhammad Saleh, dalam laporan pelaksanaan kegiatan menyebut Rakerda 2025 menjadi momentum penting memperkuat sinergi antara PKK dan pemerintah daerah dalam mendukung agenda pembangunan masyarakat.
Sementara itu, Ketua TP PKK Sulsel, Naoemi Octarina, menegaskan peran strategis Gerakan PKK dalam RPJMD Sulsel 2025–2029. Ia berharap Rakerda menjadi ruang penyusunan program yang lebih terarah dan berdampak.
“Kami berharap Rakerda bukan sekadar agenda rutin, tetapi menjadi ruang untuk menyusun program-program yang benar-benar bersinergi dan memberikan dampak nyata bagi masyarakat,” ujarnya.
Naoemi juga meminta agar peran PKK semakin aktif dan produktif.
“PKK harus benar-benar terlibat, bukan hanya sekadar datang, diam, duduk, atau sekadar menghabiskan anggaran, tetapi memberi kontribusi nyata,” tegasnya.
Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, dalam arahannya menekankan pentingnya penguatan koordinasi antara PKK kabupaten/kota dengan OPD masing-masing.
“Saya berharap kabupaten/kota terus meningkatkan koordinasi dan sinergitas dengan OPD guna mendukung pelaksanaan program prioritas. Kita perlu mengevaluasi kegiatan yang sudah dan belum berjalan serta mengapresiasi capaian yang telah baik,” jelasnya.
Usai pembukaan, Rakerda dilanjutkan dengan penyampaian materi oleh Kepala Bappelitbangda Sulsel dan Kadis PMD Sulsel yang membahas arah kebijakan pembangunan serta penguatan peran PKK dalam pemberdayaan masyarakat.
Ketua TP PKK Luwu Timur, dr. Ani Nurbani Irwan, yang turut hadir, menilai Rakerda sebagai wadah penting untuk menyamakan persepsi dan memperkuat komitmen PKK di daerah.
“Kami dari Luwu Timur datang dengan semangat membawa perubahan yang lebih baik. Arahan dari provinsi maupun pusat akan kami sinkronkan dengan program kerja di daerah agar manfaatnya benar-benar dirasakan masyarakat,” ujarnya.
Ia menegaskan komitmen PKK Luwu Timur dalam membangun kolaborasi yang lebih kuat dengan pemerintah daerah.
“Kami siap meningkatkan koordinasi dengan OPD serta memperkuat gerakan PKK dari desa, karena di sanalah pelayanan dan pemberdayaan masyarakat paling nyata,” tambahnya.
Rakerda 2025 dijadwalkan berlanjut hingga 4 Desember, dengan pembahasan teknis program, penajaman sasaran, serta penyusunan rencana kerja PKK yang terintegrasi dengan kebijakan pembangunan daerah.
-
2 tahun agoInformasi Tidak Berimbang,Dewan Pengurus KKS Kairo Mesir Keluarkan Rilis Kronologi Kejadian di Mesir
-
Politics1 tahun agoIndo Barometer:Isrullah Ahmad -Usman Sadik Pepet Budiman-Akbar,IBAS-Puspa Tak Terkejar
-
1 tahun agoTangis Haru Warnai Pelepasan Status ASN Hj Puspawati Husler”Tetaplah Kuat Kami Bersamamu”
-
Nasional5 bulan agoAndi Syakira Harumkan Nama Sidrap, Lolos ke Panggung Utama Dangdut Academy 7 Indosiar,Bupati SAR:Kita Support Penuh!
-
2 tahun agoPj Gubernur Bahtiar Paparkan Rencana Pembangunan Sulsel di Depan Presiden Jokowi
-
3 tahun agoVideo Menolak Berjabat Tangan Dengan Seorang Warga Viral ,Ketua DPRD Luwu Timur Dinilai Tidak Mencerminkan Diri Sebagai Wakil Rakyat
-
3 tahun agoDari Kotamobagu, BMR Anies Bertekat Menangkan Anies Baswedan*
-
2 tahun agoIBAS Is Back: Siap Maju di Kontestasi Pilkada Luwu Timur









You must be logged in to post a comment Login