Connect with us

Luwu Timur

Momen HUT ke-80 RI, Kartu Lutim Pintar dan Lansia Resmi Dibagikan

Published

on

Kitasulsel–LUWUTIMUR Pemerintah Kabupaten Luwu Timur di bawah kepemimpinan Bupati H. Irwan Bachri Syam dan Wakil Bupati Hj. Puspawati Husler kembali menorehkan sejarah baru dengan merealisasikan dua program unggulan, yakni Kartu Lutim Pintar dan Kartu Lutim Lansia.

Peresmian program tersebut ditandai dengan penyerahan secara simbolis Kartu Lutim Pintar kepada 7 mahasiswa dan Kartu Lutim Lansia kepada 11 perwakilan lansia dari 11 kecamatan se-Kabupaten Luwu Timur.

Momen bersejarah ini berlangsung dalam suasana khidmat Upacara Peringatan HUT ke-80 Republik Indonesia di Lapangan Pendidikan Malili, Minggu (17/08/2025), dengan Bupati bertindak langsung sebagai inspektur upacara.

Bupati Irwan menjelaskan bahwa, program Kartu Lutim Lansia menjadi salah satu inovasi yang patut dibanggakan, dimana para lansia diberikan perhatian penuh melalui bantuan rutin bulanan.

BACA JUGA  Pemerintah Kabupaten Luwu Timur Gelar Safari Ramadhan Perdana di Kecamatan Burau

“Melalui Kartu Lutim Lansia ini, kita memberikan santunan sebesar Rp1 juta per bulan kepada para lansia. Tahun ini, jumlah penerimanya sebanyak 3.000 orang,” ujarnya.

Irwan Bachri Syam menjelaskan bahwa, tahun ini baru tahap uji coba. “Program ini masih tahap uji coba, sehingga ke depan akan kita sempurnakan agar bisa menjangkau seluruh lansia yang ada di Kabupaten Luwu Timur,” jelas Bupati.

Selain itu, lanjut orang nomor satu di Bumi Batara Guru ini, Kartu Lutim Pintar juga menjadi wujud nyata kepedulian pemerintah daerah terhadap pendidikan generasi muda Luwu Timur.

“Dengan adanya program ini, mahasiswa penerima manfaat dapat terbantu dalam biaya pendidikan sehingga lebih fokus menempuh studi tanpa terbebani masalah finansial,” jelas Irwan.

BACA JUGA  Wabup Puspawati Hadiri Pengucapan Sumpah/Janji Wakil Ketua DPRD Lutim

Hadir dalam upacara ini, Wakil Bupati Hj. Puspawati Husler, jajaran Forkopimda, Anggota DPRD Luwu Timur, Ketua TP PKK Lutim dr. Ani Nurbani Irwan, tokoh masyarakat Mincara Malili Andi Hatta Marakarma, jajaran TNI-Polri, ASN, kepala desa, pimpinan OPD, organisasi wanita, serta ratusan pelajar dari SD, SMP, hingga SMA se-Kecamatan Malili. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Luwu Timur

Kisah Inspiratif Bupati Irwan di Balik Penghargaan Mega Buana Award 2025

Published

on

Kitasulsel–PALOPO Universitas Mega Buana (UMB) Palopo kembali menggelar ajang bergengsi Mega Buana Award (MBA) 2025, sebagai bentuk apresiasi kepada pemerintah daerah, mitra strategis, dan civitas akademika yang berkontribusi dalam pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM).

Acara yang berlangsung pada Jumat malam (15/8/2025) di lantai 6 Gedung Mega Buana Tower, Kampus UMB Palopo, dihadiri langsung oleh Bupati Luwu Timur, H. Irwan Bachri Syam.

Kehadirannya bukan sekadar menjadi tamu kehormatan, namun juga untuk menerima penghargaan khusus dari Pembina Yayasan Pendidikan Mega Buana Palopo, H. Rahim Munir Said, SP., MM., bersama Rektor UMB Palopo, Prof. Hj. Nilawati Uly, S.Si, Apt, M.Kes, CIPA.

Penghargaan tersebut diberikan sebagai bentuk apresiasi atas komitmen Pemerintah Kabupaten Luwu Timur dalam mendukung pengembangan SDM melalui program beasiswa daerah bagi mahasiswa Universitas Mega Buana Palopo.

BACA JUGA  Wabup Puspawati Hadiri Pengucapan Sumpah/Janji Wakil Ketua DPRD Lutim

Dalam sambutannya, Bupati Irwan mengaku terharu atas penghargaan yang diterima. Ia menceritakan bahwa program beasiswa daerah yang kini dinikmati ribuan mahasiswa di berbagai perguruan tinggi di Indonesia, lahir dari pengalaman pribadinya.

“Dulu, saya bercita-cita kuliah di Makassar setelah tamat di Palopo, tapi orang tua tidak mampu secara ekonomi. Akhirnya, saya urungkan niat dan setahun menjadi sopir pete-pete di wilayah Wasuponda, Malili, Sorowako, dan Towuti,” ungkapnya.

“Saat itu saya berdoa, jika kelak menjadi pemimpin, saya akan membantu anak-anak Luwu Timur agar tidak mengalami hal yang sama,” kenangnya.

Doa tersebut terwujud saat ia menjabat sebagai Wakil Bupati, dengan meluncurkan program beasiswa bagi seluruh mahasiswa asal Luwu Timur, tanpa memandang latar belakang ekonomi. Setiap mahasiswa menerima Rp 2 juta per semester atau Rp 4 juta per tahun.

BACA JUGA  Staf Ahli Pembangunan Kukuhkan 52 Calon Guru Penggerak Angkatan XI

Menurut Bupati, saat ini terdapat sekitar 8.000-an mahasiswa asal Luwu Timur yang sedang menempuh pendidikan tinggi, dengan sekitar 4.000-an di antaranya berada di Kota Palopo, selebihnya di Makassar, Jawa dan lain sebagainya.

“Di Luwu Timur sendiri, pendidikan dan kesehatan adalah prioritas. Sama seperti Universitas Mega Buana yang konsisten di dua bidang ini.

Terima kasih kepada Ibu Rektor atas penghargaan ini, dan selamat ulang tahun ke-16 Universitas Mega Buana. Semoga semakin jaya dan dicintai masyarakat,” ujarnya.

Sementara itu, Rektor UMB Palopo, Prof. Hj. Nilawati Uly, menjelaskan bahwa Mega Buana Award merupakan ajang tahunan untuk memberikan penghargaan kepada insan-insan terbaik yang berkontribusi luar biasa dalam pendidikan, pengabdian, penelitian, serta prestasi civitas akademika.

BACA JUGA  Momentum FSKN, Kedatuan Luwu dan Pemkab Lutim Sepakat Lestarikan Warisan Budaya

“Terima kasih kepada Pemerintah Luwu Timur yang telah memprogramkan beasiswa. Semoga Bapak Bupati senantiasa sehat, sehingga kolaborasi kita di bidang pendidikan dan kesehatan di Tana Luwu dapat terus berlanjut,” pungkas Rektor UMB.

Turut mendampingi Bupati dalam acara tersebut, Plt. Kadis Kominfo-SP Muhammad Safaat DP, Plt. Kadis Sosial P3A Joni Patabi, Plt. Kadis Lingkungan Hidup Muhammad Yusri, Plt. Kadis PMPTSP Abdul Wahid Sangka, dan Kabag Prokopim Agus Thobrani. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel