Connect with us

Provinsi Sulawesi Barat

Pelatihan Berbasis Kompetensi 2025 Sulbar: Langkah Nyata Kurangi Pengangguran dan Dorong UMKM

Published

on

Kitasulsel–MAMUJU Pelatihan Berbasis Kompetensi 2025 kembali digelar oleh Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Sulawesi Barat (Sulbar) di Balai Latihan Kerja (BLK) Sulbar.

Program ini menjadi salah satu strategi Pemerintah Provinsi (Pemprov) dalam menciptakan tenaga kerja yang terampil, mengurangi angka pengangguran, serta meningkatkan perekonomian daerah.

Tahun ini, sebanyak 208 peserta dari enam kabupaten di Sulbar mengikuti Pelatihan Berbasis Kompetensi.

Kepala Disnaker Sulbar, Andi Farid Amri menjelaskan, program ini merupakan bagian dari visi misi Gubernur Sulbar Suhardi Duka dan Wakil Gubernur Salim S Mengga, yang menargetkan 1.000 tenaga kerja bersertifikat selama masa kepemimpinan mereka.

“Karena targetnya adalah 1.000 orang dalam lima tahun, maka tahun ini kami upayakan minimal 200 peserta memperoleh sertifikasi kompetensi dan siap terjun ke dunia kerja,” jelas Andi Farid, Jumat, 11 Juli 2025.

BACA JUGA  Dukung WBK-WBBM, Inspektorat Sulbar Bimbing Tiga Kabupaten Prioritas Tingkatkan Akuntabilitas

Menurutnya, pelatihan ini tidak hanya mencetak tenaga kerja siap pakai, tetapi juga mendorong tumbuhnya pelaku usaha baru berbasis keahlian, sehingga berdampak positif terhadap pertumbuhan UMKM di Sulbar.

Dengan demikian, Pelatihan Berbasis Kompetensi 2025 diharapkan mampu menciptakan angkatan kerja yang andal dan berdaya saing tinggi. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Provinsi Sulawesi Barat

Dukung Pertumbuhan Ekonomi, Gubernur Sulbar Tinjau Lokasi KIPAS di Pasangkayu

Published

on

Kitasulsel–MAMUJU Gubernur Sulbar, Suhardi Duka (SDK), melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Pasangkayu dalam rangka meninjau langsung lokasi yang direncanakan sebagai Kawasan Industri Pasangkayu (KIPAS), pada Kamis 10 Juli 2025.

Dalam kunjungan tersebut, Gubernur didampingi oleh sejumlah pejabat penting, di antaranya Kepala Bapperida Sulbar, Junda Maulana, Asisten I Kabupaten Pasangkayu Muhammad Abdu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten pasangkayu, anggota DPRD Pasangkayu Ryan Ramadhan, serta perwakilan investor.

“Kunjungan ini bertujuan untuk melihat langsung kesiapan lokasi kawasan industri. Ini penting untuk percepatan pembangunan ekonomi di wilayah kita,” ungkap Gubernur Sulbar, Suhardi Duka saat diwawancarai di sela-sela kegiatan.

Ia menegaskan bahwa pengembangan kawasan industri menjadi bagian strategis dalam mendorong kemajuan Kabupaten Pasangkayu dan Sulawesi Barat secara keseluruhan.

BACA JUGA  SDK Ajak DPRD Bangun Sulbar Untuk Maju dan Sejahtera

Sementara itu, Asisten I Muhammad Abdu menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Pasangkayu telah menyiapkan berbagai dokumen pendukung yang akan diusulkan ke kementerian terkait guna mempercepat penetapan wilayah tersebut sebagai kawasan industri.

“Kami siap menyambut masuknya investasi. Dokumen-dokumen pendukung sudah kami siapkan untuk segera diusulkan ke pusat. Harapannya, kawasan industri ini segera ditetapkan dan bisa beroperasi,” ujar Abdu.

Pemerintah daerah berharap agar seluruh persyaratan untuk realisasi kawasan industri dapat segera dipenuhi, sehingga kegiatan industri dapat berjalan dan memberikan dampak positif terhadap perekonomian lokal.

“Jika kawasan ini sudah beroperasi, tentu akan memberikan manfaat besar, terutama dalam menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” tambahnya.(*)

BACA JUGA  Operasi Pasar dan GPM, Dorong Kemandirian Pangan, Pastikan Harga Bapok Aman Jelang Nataru
Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel