PDAM Makassar
PDAM Makassar Luncurkan Era Baru Pelayanan, Air Bersih Gratis, Transparansi, dan Visi Segera

Kitasulsel–MAKASSAR Kabar baik bagi warga Kota Makassar! Perumda Air Minum (PDAM) Kota Makassar resmi meluncurkan tiga inisiatif besar yang menunjukkan komitmen kuat dalam meningkatkan layanan air bersih dan tata kelola perusahaan. Acara ini dilangsungkan di Lorong 4, Jl. Emmy Saelan, Kelurahan Tidung, Kecamatan Rappocini, dan dihadiri oleh jajaran pemerintah kota, tokoh masyarakat, dan warga setempat, 26 Juni 2025.
Dalam acara yang penuh semangat ini, Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, bersama Wakil Wali Kota Aliyah Mustika Ilham, Sekda Andi Zulkifly Nanda, dan Wakil Ketua DPRD Makassar, secara simbolis meluncurkan tiga program unggulan:

1. Program Pemasangan Sambungan Air Bersih Gratis,
2. Program Whistle Blowing System (WBS), dan

3. Visi, Misi, serta Core Value terbaru PDAM Kota Makassar.
Sambungan Air Gratis untuk Warga Prasejahtera: Akses Air Bersih Kini Semakin Mudah
Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama PDAM Makassar, Hamzah Ahmad, menyampaikan bahwa program sambungan baru gratis ini merupakan bagian dari upaya konkret untuk menjangkau masyarakat berpenghasilan rendah, khususnya mereka yang selama ini kesulitan mengakses air bersih.Pada tahap awal, PDAM menargetkan 2.000 sambungan rumah tangga, dengan prioritas kepada warga dengan daya listrik 450–900 watt.
“Program ini bukan hanya soal air, tapi soal keadilan sosial dan pelayanan publik yang inklusif. Dengan sambungan gratis, kami ingin menjamin setiap rumah tangga di Makassar bisa menikmati air bersih langsung dari keran rumah mereka,” ujar Hamzah.
Whistle Blowing System: Transparansi dan Akuntabilitas Diperkuat
Di saat yang sama, PDAM Makassar juga meluncurkan sistem pelaporan internal (Whistle Blowing System/WBS) sebagai langkah memperkuat transparansi dan mencegah potensi penyimpangan. WBS ini menjadi sarana bagi karyawan maupun masyarakat untuk melaporkan pelanggaran secara aman dan rahasia.
Visi, Misi, dan Core Value Baru: “Segera” Jadi Nafas Perubahan
Transformasi tidak berhenti di layanan teknis. Dalam momen bersejarah ini, PDAM Makassar juga memperkenalkan Visi, Misi, dan Core Value (nilai inti) terbaru sebagai fondasi budaya kerja ke depan.
Wali Kota Munafri Arifuddin menjelaskan bahwa nilai inti baru yang dinamakan “Segera” adalah akronim dari:
Sipakalebbi (saling menghormati), Empati, Gerak cepat, Efisiensi, Respon, dan Amanah.
“Visi dan misi baru ini harus menjadi cerminan kerja seluruh insan PDAM. Kita ingin PDAM tidak hanya sehat sebagai perusahaan, tapi juga berperan aktif dalam kesejahteraan masyarakat,” ujar Munafri.
Lokasi pertama program sambungan gratis dimulai dari titik di Lorong 4, Kelurahan Tidung, dengan 600 sambungan awal diberikan kepada warga. Kini, biaya sambungan yang dulu dibayar atau dicicil, diberikan secara cuma-cuma, tanpa membebani APBD secara besar atau menggunakan pihak ketiga yang berisiko.
Direktur Keuangan PDAM, Nanang, menyampaikan bahwa langkah ini adalah awal dari perubahan besar di tubuh perusahaan.
Ia menekankan pentingnya motivasi dalam setiap perubahan organisasi agar seluruh layanan bisa lebih responsif dan proaktif dalam melayani masyarakat.
Dengan langkah besar ini, PDAM Makassar tak hanya menghadirkan air bersih, tetapi juga harapan dan keadilan bagi seluruh lapisan masyarakat. Masyarakat diimbau untuk segera mendaftar dan memanfaatkan program ini.
Akses air bersih kini bukan lagi mimpi, tapi kenyataan. Bersama PDAM Makassar, air mengalir untuk semua. (*)
PDAM Makassar
PDAM Makassar Terus Tuntaskan Program MULIA: 10 Sambungan di Jalan Angkasa, 5 di Tamalanrea

Kitasulsel–MAKASSAR Program sambungan air bersih gratis yang digagas Pemerintah Kota Makassar di bawah kepemimpinan Wali Kota Munafri Arifuddin dan Wakil Wali Kota Aliyah Mustika Ilham (MULIA) terus bergulir.
Kali ini Perumda Air Minum (PDAM) Kota Makassar kembali mengeksekusi pemasangan di dua wilayah sekaligus: Wilayah Pelayanan I dan Wilayah Pelayanan II.

Pada hari ini, Sabtu, 28 Juni 2025, giliran Wilayah Pelayanan I PDAM Makassar yang bergerak.
Plt Kepala Wilayah Pelayanan I, Wahidin menyampaikan pihaknya tiba di Jalan Angkasa, Kelurahan Panaikang, Kecamatan Panakkukang, sekitar pukul 10.50 Wita. Dengan menggunakan mobil pick up, petugas membawa perlengkapan lengkap seperti pompa dan gulungan selang.

Pemasangan sambungan dilakukan langsung di rumah-rumah warga penerima manfaat yang sebelumnya telah diverifikasi oleh tim lapangan. Sebanyak 10 titik sambungan baru menjadi target pengerjaan hari itu.
“Ada 10 titik sambungan baru di Jalan Angkasa. Diusahakan ini hari selesai karena berdekatan ji semua lokasinya,” kata Wahidin
Menurut Wahidin, pelaksanaan berjalan lancar berkat dukungan masyarakat dan kerja sama aktif dari pemerintah setempat. Ia menyebut program ini sangat ditunggu oleh warga karena banyak dari mereka kesulitan biaya pemasangan sambungan reguler.
Sehari sebelumnya, pada 27 Juni 2025, Wilayah Pelayanan II juga telah menyelesaikan pemasangan lima sambungan air gratis di kawasan Jalan Perintis Kemerdekaan, Kecamatan Tamalanrea.
Langkah cepat ini dilakukan hanya sehari setelah program dilaunching secara resmi oleh Wali Kota Makassar.
Plt Kepala Wilayah II, M. Yusran Rusli, mengatakan bahwa seluruh titik sambungan sudah melalui proses verifikasi dan sesuai dengan syarat penerima manfaat.
“Hari ini ada lima titik yang telah kami lakukan pemasangan sambungan baru gratis kepada warga. Tentunya semuanya sudah kami verifikasi dan memenuhi syarat dari Pemkot dan PDAM,” ujar Yusran
Ia menambahkan, seluruh pejabat wilayah II turut terlibat dalam pelaksanaan program ini. Mereka termasuk Plt Sekretaris Wilayah, Plt Kepala Urusan Pelayanan Pelanggan, Plt Kaur Baca Meter dan Penagihan, serta Plt Kaur Distribusi dan Kehilangan Air.
Yusran juga menegaskan bahwa program ini tidak dipungut biaya sepeser pun oleh PDAM. Menurutnya, langkah ini adalah upaya nyata PDAM untuk menjangkau masyarakat yang selama ini tidak terlayani karena keterbatasan ekonomi.
.“Jajaran Direksi kami ingin terus melakukan inovasi dan pelayanan berbasis keadilan sosial. Karena itu seluruh unsur pejabat wilayah bergerak menyukseskan program ini,” ujarnya.
Plt Direktur Utama PDAM Makassar, Hamzah Ahmad, menyebut bahwa program ini merupakan bagian dari tanggung jawab sosial PDAM sebagai BUMD, sekaligus menjalankan amanah Wali Kota Makassar.
“Ini bukan program potongan biaya atau cicilan. Ini murni bantuan pemerintah kota yang dikerjakan langsung oleh pegawai PDAM. Kami pastikan tidak ada keterlibatan pihak luar dalam teknis pelaksanaan,” tegas Hamzah.
Hamzah menjelaskan bahwa program sambungan gratis ini menargetkan 600 sambungan di tahap awal, dan akan diperluas menjadi 2.000 sambungan hingga akhir 2025.
Semua ditujukan untuk warga yang memenuhi syarat: berpenghasilan di bawah UMK, pengguna listrik 450–900 watt, dan tinggal di wilayah terjangkau jaringan pipa PDAM. Dan yang terpenting Sambungan air memang diberikan secara gratis.
Namun, pelanggan tetap wajib membayar tagihan bulanan sesuai pemakaian air yang digunakan.(*)
-
Politics9 bulan ago
Indo Barometer:Isrullah Ahmad -Usman Sadik Pepet Budiman-Akbar,IBAS-Puspa Tak Terkejar
-
2 tahun ago
Informasi Tidak Berimbang,Dewan Pengurus KKS Kairo Mesir Keluarkan Rilis Kronologi Kejadian di Mesir
-
12 bulan ago
Tangis Haru Warnai Pelepasan Status ASN Hj Puspawati Husler”Tetaplah Kuat Kami Bersamamu”
-
1 tahun ago
Pj Gubernur Bahtiar Paparkan Rencana Pembangunan Sulsel di Depan Presiden Jokowi
-
2 tahun ago
Video Menolak Berjabat Tangan Dengan Seorang Warga Viral ,Ketua DPRD Luwu Timur Dinilai Tidak Mencerminkan Diri Sebagai Wakil Rakyat
-
1 tahun ago
IBAS Is Back: Siap Maju di Kontestasi Pilkada Luwu Timur
-
2 tahun ago
Dari Kotamobagu, BMR Anies Bertekat Menangkan Anies Baswedan*
-
1 tahun ago
Duet Birokrat dan Legislatif, NasDem Usung Syahar-Kanaah di Pilkada Sidrap
You must be logged in to post a comment Login