Connect with us

Pemkot Makassar

Pemkot Makassar Siap Unjuk Gigi di Munas APEKSI 2025

Published

on

KITASULSEL.COM, MAKASSAR — Musyawarah Nasional (Munas) VII Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) 2025 resmi digelar di Kota Surabaya, Jawa Timur, 6-10 Mei.

Mengusung tema ‘Dari APEKSI Untuk Negeri’ Munas APEKSI ke-VII ini turut dihadiri wali kota se-Indonesia. Salah satunya Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin.

Wali kota yang akrab disapa Appi itu tiba di Bandara Juanda Surabaya pukul 19.15 WIB malam tadi, bersama dengan Ketua TP PKK Kota Makassar Melinda Aksa.

Bertolak dari Bandara Juanda Surabaya, Appi dan Melinda menuju ke salah satu hotel di Jalan Embong Malang.

Setibanya di hotel, Appi disambut dengan pengalungan bunga oleh panitia Munas VII APEKSI 2025.

BACA JUGA  Peringatan HUT RI ke-79, Kota Makassar Suguhkan Festival Atraksi Laut dan Aubade SD-SMP se-Makassar

“Selamat datang Wali Kota Makassar,” kata penyelenggara Munas APEKSI yang dibalas ucapan terima kasih oleh Appi.

Selama lima hari penyelenggaraan Munas APEKSI 2025 di Kota Surabaya ada banyak agenda. Diantaranya. ICE Busssines Forum, Ladies Program, Indonesia City Expo, City Tour, Penanaman Pohon, hingga Karnaval Budaya.

Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar siap unjuk gigi pada kegiatan tahunan tersebut dengan memperkenalkan produk UMKM binaan Inkubator Center dengan tampilan yang lebih fresh.

Rencananya, sebelum mengikuti seluruh rangkaian kegiatan Munas VII APEKSI, Appi dijadwalkan akan bertemu Konjen Amerika Serikat di Surabaya, pada 7 Mei 2025.

Pemkot Makassar

Revisi Perwali Sudah Final, Pemkot Makassar Segera Terapkan Program Iuran Gratis Sampah

Published

on

Kitasulsel–MAKASSAR Dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Indonesia 2025, Pemerintah Kota Makassar melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) menggelar serangkaian kegiatan di area Car Free Day (CFD) Jalan Jenderal Sudirman, Minggu (29/6/2025), mulai pukul 06.00 Wita.

Momen ini menjadi spesial karena Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin dan Wakil Wali Kota Aliyah Mustika Ilham akan meluncurkan program unggulan pembebasan iuran sampah bagi warga berpenghasilan rendah.

Khususnya yang menggunakan listrik berdaya 450 hingga 900 VA. Program ini akan mulai diberlakukan tahun ini dan ditetapkan melalui Peraturan Wali Kota (Perwali) sudah direvisi.

Kepala DLH Kota Makassar, Helmi Budiman, menjelaskan bahwa mekanisme penerima manfaat didasarkan pada kategori rumah tangga tidak mampu yang diidentifikasi melalui penggunaan listrik berdaya rendah.

BACA JUGA  Kolaborasi Lintas Sektor, Ketua TP PKK Kota Makassar Serahkan Penghargaan ke OPD di HKG PKK ke-52

“Perwali menjadi dasar hukum dari program ini. Namun ini baru langkah awal,” ujarnya, Jumat (27/6/2025).

“Ke depan kita akan susun roadmap pengelolaan sampah yang lebih komprehensif, mulai dari edukasi, regulasi, insentif bagi pelaku usaha hingga sistem penghargaan bagi pihak yang terlibat aktif,” tambah Helmi.

Dalam peringatan Hari Lingkungan Hidup ini, Pemkot juga menghadirkan berbagai agenda, termasuk pameran produk inovatif di bidang pengelolaan sampah, diskusi publik, hingga kampanye edukatif tentang pentingnya kolaborasi menjaga lingkungan.

Tak hanya pejabat pemerintah, kegiatan ini juga melibatkan komunitas penggiat lingkungan dan masyarakat umum sebagai bentuk nyata kolaborasi lintas sektor.

“Kita ingin menggerakkan aksi bersama. Ke depan, Makassar harus menjadi kota yang bersih karena warganya sadar dan terlibat aktif, bukan hanya karena aturan,” tutur Helmi.

BACA JUGA  Apel Karya Bakti Digelar di Makassar, Ribuan Personel Gabungan Turun Tangan

Dengan semangat gotong royong dan pendekatan partisipatif, Pemerintah Kota Makassar terus mendorong lahirnya kebijakan yang berpihak pada rakyat, serta mendorong budaya bersih dan peduli lingkungan sebagai gaya hidup kota. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel