Connect with us

Provinsi Sulawesi Selatan

Terima Kunjungan IWATI, Wagub Sulsel Dorong Peningkatan Partisipasi Perempuan di Kegiatan Sosial

Published

on

Kitasulsel–MAKASSAR Wakil Gubernur Sulawesi Selatan, Fatmawati Rusdi, mendorong partisipasi perempuan dalam kegiatan sosial. Hal itu disampaikan saat menerima kunjungan pengurus Ikatan Wanita Tionghoa Indonesia (IWATI) di Baruga Lounge, Kantor Gubernur, Kota Makassar, Rabu, 19 Maret 2025.

Hadir dalam kesempatan tersebut Pembina IWATI, Lucia Wijaya; Ketua Umum, Wanni Horax; Sekretaris Umum, Widia Asisah; Ketua Harian, Sherly Lijaya; dan Ketua Bidang Informasi, Komunikasi, Kehumasan, Dr. Fitrizki Utami.

Wagub Sulsel, Fatmawati Rusdi, juga didampingi Staf Ahli Bidang Keuangan Setda Pemprov Sulsel, Since Erna Lamba; Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3A-Dalduk KB) Provinsi Sulsel, Andi Mirna; Kepala Badan Kesbangpol Provinsi Sulsel, Ansyar; serta Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Setda Pemprov Sulsel, Muhammad Hasim.

BACA JUGA  Pemprov Sulbar dan Kajati Kerjasama Tangani Masalah Hukum dan Cegah Korupsi

Fatmawati banyak berbincang tentang kesejahteraan sosial perempuan melalui kontribusi komunitas ataupun organisasi perempuan. Menurutnya, keberadaan organisasi tersebut menjadi aspek paling penting dalam memajukan perempuan.

“Kehadiran IWATI tentunya merupakan kunci pembangunan sumber daya manusia, khususnya perempuan, dan tentunya bagian penting merawat keberagaman. Saya berharap agar kontribusi sosial dari IWATI bisa menjangkau lebih luas elemen,” kata Fatmawati.

Dia mengharapkan IWATI menjadi perpanjangan tangan pemerintah untuk mengedukasi, memfasilitasi, dan menyosialisasikan program-program terkait pengembangan kesejahteraan perempuan.

Oleh karena itu, kehadiran IWATI selama kurang lebih 30 tahun diharapkan dapat memberikan kontribusi yang lebih besar lagi. “Saya berharap agar IWATI bisa merangkul lebih banyak lagi perempuan-perempuan sehingga bisa berdiri di kaki sendiri menopang kehidupan,” tuturnya.

BACA JUGA  Prof Fadjry Djufry Ingatkan Gubernur Terpilih Soal Target Swasembada Pangan

Pembina IWATI, Lucia Wijaya, menyampaikan terima kasih atas penerimaan yang baik dari pemerintah melalui Wagub Sulsel, Fatmawati Rusdi. Dia berharap besar kepada perempuan pertama yang menjadi Wagub Sulsel itu untuk bisa berkolaborasi bersama dalam kerja-kerja sosial.

Dia menyampaikan bahwa dalam waktu dekat, IWATI akan melangsungkan pengukuhan sekaligus rapat kerja pengurus IWATI, tepatnya pada 28 April di Four Points Hotel Makassar. “Kami berharap Ibu Wagub bisa hadir. Kami juga menjadi bagian pembina di pengurus,” ungkap Lucia.

Dia menambahkan bahwa selama ini pemerintah berperan besar dalam sinergi untuk mendorong UMKM yang dikelola oleh perempuan. “Kita ingin nanti ada upaya pelatihan untuk teman-teman perempuan, bukan hanya dari Tionghoa, tapi secara umum,” jelas Lucia. (*)

BACA JUGA  Petinju Sulsel Partai Pembuka di Babak Penyisihan Cabor Tinju PON XXI
Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Provinsi Sulawesi Selatan

Gubernur Sulsel Buka Gerakan Pangan Murah Serentak di 24 Kabupaten/Kota

Published

on

Kitasulsel–MAKASSAR Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman secara resmi membuka Gerakan Pangan Murah (GPM) serentak yang dilaksanakan di 24 kabupaten/kota se-Sulsel, Senin (13/10/2025).

Kegiatan yang diinisiasi Andi Sudirman sejak tahun 2022 dan menjadi rujukan nasional ini menjadi bagian dari rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun ke-356 Provinsi Sulawesi Selatan, dengan mengusung semangat “Sulawesi Selatan Maju dan Berkarakter.”

Andi Sudirman menyampaikan rasa syukur atas kemajuan yang dicapai Sulawesi Selatan di usia ke-356 tahun. Ia menegaskan pemprov sulsel telah menunjukkan perkembangan positif di berbagai sektor, termasuk ekonomi dan ketahanan pangan.

“Pertumbuhan ekonomi Sulawesi Selatan pada triwulan II tahun 2025 tumbuh sebesar 4,94 persen secara tahunan. Ini menunjukkan semangat kerja keras dan sinergi yang kuat antara pemerintah dan masyarakat,” ungkap Andi Sudirman saat membuka GPM di Halaman Kantor TVRI Sulsel, Makassar.

BACA JUGA  Pemprov Sulsel Borong Empat Penghargaan Adinata Syariah Tahun 2025

Selain itu, Andi Sudirman mengungkapkan penurunan angka kemiskinan di Sulsel. Berdasarkan data BPS, jumlah penduduk miskin pada Maret 2025 tercatat 698,13 ribu orang, turun 13,64 ribu orang dibanding September 2024.

“Capaian ini adalah hasil kerja bersama. Pemerintah terus hadir untuk menjaga daya beli masyarakat melalui kebijakan yang berpihak, termasuk pelaksanaan Gerakan Pangan Murah ini,” ungkapnya.

Gerakan Pangan Murah Serentak menjadi langkah konkret Pemerintah Provinsi Sulsel dalam mengendalikan inflasi dan menjaga stabilitas ekonomi daerah. Inflasi tahunan Sulsel pada September 2025 tercatat sebesar 3,03 persen, masih dalam kisaran sasaran nasional 2,5 ±1 persen.

Melalui kerja sama dengan Bank Indonesia, Bulog, serta pemerintah kabupaten/kota, GPM ini memastikan bahan pokok seperti beras, telur, cabai, dan minyak goreng tetap tersedia dengan harga yang terjangkau bagi masyarakat.

BACA JUGA  Jalan Sehat Anti Mager di Luwu Padat Merayap, Gubernur Andi Sudirman: Alhamdulillah Berjalan Sukses dan Lancar

“Terakhir saya sampaikan dan mengajak kepada seluruh pihak untuk terus bersinergi membangun daerah dengan nilai-nilai luhur budaya Sulawesi Selatan seperti Sipakatau, Sipakainga, dan Sipakalebbi,” tutupnya.

Sekadar diketahui, GPM serentak ini diikuti oleh Deputi Ketersediaan dan Stabilisasi Pasokan Pangan Badan Pangan Nasional RI, serta Bupati/Wali Kota se-Sulsel secara daring via zoom. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel