Kementrian Agama RI
Dubes Kanada Temui Menteri Agama, Bahas Pembaruan Kerja Sama Beasiswa di Universitas McGill

Kitasulsel–JAKARTA Duta Besar Kanada untuk Indonesia Jess Dutton bertemu Menteri Agama Nasarudin Umar untuk menyampaikan undangan dan membahas pembaruan kerja sama beasiswa di Universitas McGill, Montreal.
Kunjungan ini bertujuan untuk meningkatkan jumlah mahasiswa Indonesia yang dapat mengakses pendidikan tinggi di salah satu universitas terkemuka tersebut.

Dubes Kanada menyampaikan, Presiden Universitas McGill akan mengunjungi Indonesia pada 23 Februari mendatang. Pada momen kunjungan tersebut, akan diadakan resepsi khusus untuk para alumni McGill yang kini berkiprah di Indonesia.
Menteri Agama menyambut baik dan menyatakan kesiapannya untuk menghadiri acara tersebut dan menjajaki peluang kerja sama lebih lanjut.

Dubes mengungkapkan, saat ini di Universitas Mcgill program pendidikannya mencakup pemberdayaan ekonomi perempuan, kesetaraan gender, serta pertumbuhan hijau.
“Kami berfokus pada transisi energi, pertanian berkelanjutan, rehabilitasi hutan bakau, dan lahan gambut,” ujar Dubes di Ruang VIP Masjid Istiqlal, Jakarta, Jumat (07/02/2025).
Menag Nasaruddin menyambut baik inisiatif ini dan menekankan pentingnya memperbarui serta memperkuat kemitraan pendidikan antara Indonesia dan Kanada.
“Dari tahun 1990 hingga 1992, dan bahkan hingga saat ini, masih banyak mahasiswa Indonesia yang belajar di McGill. Namun, jumlahnya belum mengalami peningkatan signifikan, kata Menag.
“Karenanya, kami ingin memperbarui kerja sama ini agar lebih banyak mahasiswa dapat belajar di sana,” sambung Menag.
Menag menyampaikan, Universitas McGill memiliki lingkungan akademik yang unggul karena berada di kota Montreal. Disana terdapat berbagai literatur keagamaan termasuk perpustakaan Islam.
“Montreal memiliki tiga jenis perpustakaan utama, yakni perpustakaan keagamaan, perpustakaan Islam, dan perpustakaan umum. Banyak mahasiswa Indonesia yang telah menempuh pendidikan di sana dan menduduki posisi penting dalam sistem pendidikan Islam di Indonesia,” katanya.
Sebagai langkah konkret, kata Menag, pemerintah Indonesia berencana mengirimkan lebih banyak mahasiswa ke McGill untuk menempuh program magister dan doktoral dalam bidang studi Islam.
“Kami ingin mengirim satu kelas mahasiswa setiap tahun, minimal untuk satu tahun penuh, agar mereka dapat benar-benar memahami budaya dan kehidupan di negara non-Muslim serta belajar hidup berdampingan dengan masyarakat yang beragam,” ucapnya.
“Dengan adanya pembaruan kerja sama ini, diharapkan semakin banyak mahasiswa Indonesia yang dapat mengakses pendidikan berkualitas di Universitas McGill, sehingga memperkuat hubungan bilateral antara Indonesia dan Kanada di bidang pendidikan dan penelitian,” pungkasnya.
Hadir mendampingi Menag, Staf Khusus Ismail Cawidu, Gugun Gumilar dan Tenaga Ahli Menag Andi Salman Manggalatung. (*)
Kementrian Agama RI
Sinergi dan Hati yang Tulus, Kunci Pesan Haji dari Dr. H. Bunyamin Yapid di Medan

KITASULSEL—MEDAN,— Dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan haji, Tenaga Ahli Menteri Agama RI Dr. H. Bunyamin M. Yapid, Lc., M.H., menghadiri kegiatan bimbingan teknis tugas dan fungsi Ketua Regu dan Ketua Rombongan Jemaah Haji Kota Medan Tahun 1446 H/2025,Rabu 23/04/2025.
Kegiatan ini digelar di Asrama Haji Medan dengan tema “Meningkatkan Mutu Pelayanan Haji dalam Mendukung Program Haji Berkeadilan, Ramah Lansia dan Ramah Disabilitas.”

Turut hadir Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Utara H. Ahmad Qosbi, S.Ag., M.M., Kepala Kemenag Kota Medan, Ketua Forum KBIH, serta para Ketua Regu dan Ketua Rombongan jemaah haji se-Kota Medan.
Kakanwil Kemenag Sumatera Utara, H. Ahmad Qosbi dalam sambutannya menyatakan bahwa kesiapan pelaksanaan haji tahun 2025 oleh Kanwil Kemenag Sumut telah mencapai 100%.

“Alhamdulillah, semua tahapan persiapan berjalan lancar berkat kerja keras semua pihak, termasuk dukungan penuh dari Kementerian Agama RI,” ujarnya.
Beliau juga menekankan pentingnya integritas, kepedulian, dan profesionalisme seluruh petugas dalam melayani jemaah haji.
“Pesan Menag RI Prof. Nasaruddin Umar selalu kami pegang teguh: melayani tamu Allah adalah amal ibadah yang besar pahalanya. Maka perlu kekuatan fisik dan spiritual,” tambahnya.
Dalam kesempatan yang sama, Dr. H. Bunyamin M. Yapid menekankan pentingnya sinergi dan kolaborasi antara Ketua Regu, Ketua Rombongan, KBIHU, dan petugas kloter.
“Peran para ketua adalah wajah dari Kementerian Agama. Kinerja yang solid dan harmonis akan menciptakan penyelenggaraan haji yang profesional dan humanis,” ujarnya.
Ia juga mengajak seluruh petugas untuk menyatukan visi dan semangat sebagai satu tim yang kuat.
“Sebagaimana disampaikan oleh Menag RI, semangat Super Team harus diwujudkan dengan semangat One Team, One Goal, One Spirit,” tegasnya.
Kanwil Kemenag Sumatera Utara pada musim haji tahun ini akan memberangkatkan sebanyak 8.328 jemaah dari berbagai kabupaten/kota.
-
Politics7 bulan ago
Indo Barometer:Isrullah Ahmad -Usman Sadik Pepet Budiman-Akbar,IBAS-Puspa Tak Terkejar
-
2 tahun ago
Informasi Tidak Berimbang,Dewan Pengurus KKS Kairo Mesir Keluarkan Rilis Kronologi Kejadian di Mesir
-
10 bulan ago
Tangis Haru Warnai Pelepasan Status ASN Hj Puspawati Husler”Tetaplah Kuat Kami Bersamamu”
-
1 tahun ago
Pj Gubernur Bahtiar Paparkan Rencana Pembangunan Sulsel di Depan Presiden Jokowi
-
1 tahun ago
IBAS Is Back: Siap Maju di Kontestasi Pilkada Luwu Timur
-
2 tahun ago
Video Menolak Berjabat Tangan Dengan Seorang Warga Viral ,Ketua DPRD Luwu Timur Dinilai Tidak Mencerminkan Diri Sebagai Wakil Rakyat
-
11 bulan ago
Duet Birokrat dan Legislatif, NasDem Usung Syahar-Kanaah di Pilkada Sidrap
-
2 tahun ago
Dari Kotamobagu, BMR Anies Bertekat Menangkan Anies Baswedan*
You must be logged in to post a comment Login