Connect with us

Luwu Timur

Natal Bersama di Lutim: Wujud Kebersamaan ASN, TNI, Polri, dan Masyarakat

Published

on

Kitasulsel–LUWUTIMUR Asisten Perekonomian dan Pengembangan Infrastruktur, Masdin, mewakili Bupati Lutim, menghadiri Perayaan Natal Bersama ASN, TNI, POLRI, Umat Kristen se Kabupaten Luwu Timur yang digelar di Lapangan Desa Lambarese, Kecamatan Burau, Sabtu (07/12/2024).

Acara dibuka dengan tampilan Tarian Torompio dari Sanggar Seni Tari Teraguli Desa Lambarese dan Tarian Pagellu dari Sanggar Tari Datu Bua’ yang biasanya dipersembahkan pada acara sukacita.

Natal bersama se-Kabupaten Luwu Timur ini mengusung tema “Marilah Sekarang Kita Pergi Ke Batlehem” yang melibatkan seluruh ASN, TNI dan Polri serta umat kristiani yang tergabung dalam Forum Kerjasama Gereja (FKSG).

Masdin dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat natal kepada seluruh ASN, TNI dan Polri serta umat kristiani di Lutim yang merayakan natal.

BACA JUGA  Buka Porseni dan Kemah Moderasi Lintas Agama, Budiman Puji Peran Kemenag di Lutim

“Atas nama Pemerintah Kabupaten Luwu Timur, saya menyampaikan Selamat Hari Natal Tahun 2024 kepada segenap Umat Kristiani di Kabupaten Luwu Timur dan selamat menyongsong Tahun Baru 2025,” ucap Masdin.

Beliau mengungkapkan, natal bukan hanya sekedar sebuah acara keagamaan, tetapi juga merupakan momentum untuk mempererat tali persaudaraan, baik antara umat kristiani maupun agama-agama yang lain.

Melalui perayaan natal ini, ia juga mengajak seluruh lapisan masyarakat kabupaten Lutim, untuk terus menjaga kedamaian dan kerukukanan antar umat beragama.

“Semangat toleransi dan saling menghargai harus senantiasa dijaga agar kabupaten Lutim tetap menjadi contoh daerah yang harmonis dan damai,” tambahnya.

“Olehnya itu, kita harus saling mengasihi, saling peduli untuk bersama sama menciptakan suasana yang harmonis di kabupaten Lutim,” Beber Masdin.

BACA JUGA  Kebakaran Hanguskan Rumah Dinas Guru, Bupati Lutim Datang Membawa Empati dan Bantuan

Sementara Ketua Forum Kerja Sama Gereja-Gereja (FKSG) se-Kabupaten Luwu Timur, Pdt. Yorim R. Karoma, S.Th. menyampaikan tujuan perayaan natal adalah untuk menjaga jalinan tali persaudaraan.

“Perayaan natal ini adalah untuk menjaga jalinan tali persaudaraan antara ASN, TNI/Polri, serta seluruh komponen umat kristiani untuk terus terpelihara demi terwujudnya perdamaian di Kabupaten Lutim,” ujarnya.

“Karena ini adalah tugas mulia bagi setiap pemeluk agama, maka perlu silaturahmi ditingkatkan, hubungan persaudaraan dieratkan diberbagai kegiatan sehingga demikian kalimat ‘Berjalan Bersama’ dapat terwujud,” jelas pendeta Yorim Karoma.

Perayaan natal dilanjutkan dengan pemasangan lilin besar. Kemudian ibadah natal yang dipimpin oleh Pdta. Yandi Manobe, STh.

Turut Hadir, unsur Forkopimda, Anggota DPRD Lutim, Kepala OPD, Kepala Kantor Kemenag Lutim,Perwakilan Forum Kerukunan Umat Beragama Lutim, Camat, para pimpinan Gereja, Pendeta, Pastor dan manajemen PT. Vale. (*)

BACA JUGA  Peringati HUT DWP ke-25, Songsong Indonesia Emas 2045
Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Luwu Timur

Masyarakat Puji Program SSJ, Sehat Tubuh dan UMKM Ikut Hidup

Published

on

Kitasulsel–LUWUTIMUR Program unggulan Bupati Irwan Bachri Syam dan Wakil Bupati Luwu Timur, Hj. Puspawati Husler, yakni Sabtu Sehat Juara (SSJ), kembali digelar dan kini memasuki pekan keempat, Sabtu (23/08/2025).

Antusiasme masyarakat terlihat begitu tinggi, ditandai dengan ratusan peserta yang ikut berjalan sehat mengelilingi Bundaran Batara Guru (BBG) Malili.

Pada kesempatan ini, Sekretaris Daerah Luwu Timur, H. Bahri Suli, turut hadir bersama sejumlah kepala OPD. Mereka berjalan bersama masyarakat sebagai bentuk dukungan penuh terhadap program yang menggabungkan semangat olahraga dan pemberdayaan ekonomi lokal tersebut.

Tak hanya menghadirkan kegiatan jalan sehat, SSJ juga menjadi ruang bagi pelaku UMKM untuk menampilkan produk dagangan mereka di sepanjang rute.

Beragam kuliner tradisional dijajakan, mulai dari bubur kacang ijo, nasi kuning, sokko, ubi goreng, pisang goreng, bubur, hingga aneka minuman dan kopi.

BACA JUGA  Rapiuddin Kembali Tekankan Kedisiplinan dan Pola Hidup Sehat Saat Pimpin Apel

Suasana pagi pun kian meriah karena olahraga sehat ini sekaligus memberi warna baru pada geliat ekonomi masyarakat.

Salah seorang peserta, Reza, mengaku sangat mengapresiasi program ini.

“Sabtu Sehat Juara sangat luar biasa, khususnya di akhir pekan kita sudah punya agenda produktif yaitu jalan sehat. Bagi yang kurang berolahraga di hari kerja, sekarang bisa menutupinya di hari Sabtu. Semoga ke depan makin lancar dan semakin ramai, karena dampaknya terasa langsung, baik untuk kesehatan maupun bagi UMKM,” ujarnya.

Hal senada disampaikan Fitri, warga Desa Lakawali yang rela datang jauh-jauh ke Ibu Kota yakni Malili demi mengikuti kegiatan SSJ.

“Tidak masalah meski jauh, demi kesehatan saya tetap datang. Alhamdulillah, selama ikut SSJ ini berat badan saya turun, badan jadi lebih ringan dan sehat. Terima kasih Bapak Bupati dan Ibu Wakil atas programnya, karena benar-benar membuat kami semangat dan menambah energi positif untuk bekerja ke depan,” ungkapnya penuh antusias.

BACA JUGA  Buka Porseni dan Kemah Moderasi Lintas Agama, Budiman Puji Peran Kemenag di Lutim

Menurut Fitri, SSJ tidak hanya bermanfaat untuk kesehatan masyarakat, tetapi juga menghidupkan ekonomi UMKM.

“Program ini sangat bagus, bukan sekadar olahraga tapi juga membantu menggerakkan ekonomi kuliner di sekitar kita,” tambahnya.

Sementara itu, salah satu pelaku UMKM, Syamsia Buhari saat dikonfirmasi, mengaku merasakan langsung dampak positif SSJ terhadap usahanya.

“Saya menjual hanya tiap Sabtu saja. Program ini sangat bagus, apalagi saya seorang pengangguran. Sejak ada SSJ, saya punya pekerjaan dan penghasilan. Hasil penjualan juga memuaskan, kadang habis, kadang tersisa sedikit saja. Bubur kacang ijo saya malah selalu habis. Terima kasih kepada Bapak Bupati dan Ibu Wakil Bupati atas program ini,” ungkapnya.

BACA JUGA  Bupati dan Wabup Lutim Hadiri Pengukuhan Mincara Malili, Komitmen Lestarikan Adat Luwu

Syamsia berharap SSJ terus berjalan konsisten setiap pekan, bukan hanya berlangsung ramai di bulan-bulan awal.

“Harapan saya, program ini selalu ramai setiap Sabtu, supaya UMKM tetap jalan dan ibu-ibu punya penghasilan untuk membantu keluarga di rumah,” tutupnya.

Program Sabtu Sehat Juara memang dirancang tidak hanya sebagai wadah olahraga bersama, tetapi juga sebagai langkah nyata pemerintah daerah untuk menghidupkan ekonomi masyarakat.

Dari respon warga dan pelaku UMKM, terlihat jelas bahwa program ini membawa manfaat ganda, yakni sehatnya tubuh dan kuatnya ekonomi lokal. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel