Connect with us

Provinsi Sulawesi Barat

Pj.Bahtiar Bersama TP-PKK Sulbar Galakkan Uji Coba Makan Bergizi Bagi Anak dan Ibu Hamil di Polman

Published

on

Kitasulsel–MAMUJU Penjabat Gubernur Provinsi Sulawesi Barat Bahtiar Baharuddin bersama PJ Ketua Tim Penggerak PKK Sulbar Sofha Marwah Bahtiar, PJ Bupati Polman Ilham Borahima menyerahkan bantuan paket makanan tambahan bergizi di UPTD PKM Wonomulyo, Polman, Jumat 15 November 2024.

Makanan tambahan bergizi ini diberikan kepada ibu hamil dan balita.

PJ Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Sulbar Sofha Marwah menjelaskan, pemberian makanan tambahan ini sebagai komitmen PKK mendukung program pemerintah dalam mengakses stunting di daerah serta mewujudkan generasi emas kedepan.

“Semoga program ini berlangsung 2025. Kegiatan ini sangat baik untuk mensejahterakan masyarakat. Khususnya anak anak yang membutuhkan makanan bergizi dan seimbang. Mudah mudahan. Kita mendapat generasi emas 2045,” ucap Sofha Marwah.

BACA JUGA  SDK Ajak DPRD Bangun Sulbar Untuk Maju dan Sejahtera

PJ Bahtiar Baharuddin berterima kasih atas kolaborasi yang terbangun dengan PKK Sulbar. Kata Bahtiar, Persoalan stunting menjadi salah satu fokus Pemprov Sulbar saat ini.

“Mulai Januari 2025 semua anak-anak kita diberikan makanan bergizi gratis, ini program akan diintegrasikan. tidak boleh anak-anak kita kurang gizi, kita mau mencapai Indoenesia emas 20 tahun kedepan.

maka anak anak kita SD nanti sudah 30 tahun sehingga sejak dini dipersiapkan menjadi generasi emas,” ungkapnya. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Provinsi Sulawesi Barat

Program Pemprov Sulbar 2026: 60 Desa Jadi Target Penanganan Kemiskinan dan Stunting

Published

on

Kitasulsel–MAMUJU Pemprov Sulbar terus memperkuat langkah strategis dalam upaya penanganan kemiskinan dan stunting. Melalui rapat koordinasi yang digelar pada Kamis, 31 Juli 202

PemprovSulbar menegaskan komitmennya untuk mengintervensi 60 desa pada tahun anggaran 2026. Fokus utama akan diarahkan pada pengentasan kemiskinan serta pengendalian angka stunting secara berkelanjutan.

Gubernur Sulbar, Suhardi Duka (SDK), menekankan bahwa program ini akan menjadi prioritas dalam perencanaan pembangunan daerah.

“Hari ini kita pertegas untuk program pengentasan kemiskinan dan pengendalian stunting. Kita sudah bicara dengan para bupati dan 26 SKPD. Tahun depan, kita akan intervensi 60 desa,” kata Suhardi Duka.

Menurutnya, desa-desa yang menjadi sasaran akan mendapatkan perhatian khusus dalam bidang kesehatan, infrastruktur, dan peningkatan kesejahteraan.

BACA JUGA  Hadiri Jalan Sehat Rangkaian Pekan Keselamatan Jalan, Pj Bahtiar: Selamat Hari Perhubungan Nasional

Pemprov Sulbar juga telah menginstruksikan seluruh OPD untuk memprioritaskan alokasi anggaran terhadap program ini, dibandingkan kegiatan lainnya.

“Insya Allah program ini akan kita fokuskan. Saya tekankan ke OPD, ini dulu alokasi anggaran yang utama, baru alokasi yang lain. Setelah 60 desa tahun depan, dilanjutkan lagi dengan 60 desa berikutnya, hingga seluruh 600 desa lebih di Sulbar bisa ditangani pada akhir masa jabatan,” jelas Suhardi Duka.

Dengan langkah sistematis ini, Pemprov Sulbar berharap angka kemiskinan dan stunting di wilayahnya dapat ditekan secara signifikan, sekaligus memperkuat kualitas hidup masyarakat desa. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel