Connect with us

Dinas Pekerja Umum Makassar

Satgas UPT Perbengkelan DPU Makassar Lakukan Overhaul Armada Sampah

Published

on

Kitasulsel–Makassar Satuan Tugas (Satgas) UPT Perbengkelan dan Pengelolaan Alat Berat Divisi Mekanik Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Makassar melakukan perbaikan besar (overhaul) pada mesin mobil kendaraan operasional pengangkut sampah di tingkat Kecamatan, Rabu (11/9/2024).

Proses overhaul ini merupakan bagian dari upaya perawatan dan pemeliharaan rutin untuk memastikan kendaraan operasional persampahan tetap dalam kondisi optimal.

“Overhaul ini merupakan bagian dari komitmen kami untuk memastikan setiap kendaraan pengangkut sampah berfungsi optimal,” ujar Kadis PU Makassar, Zuhaelsi Zubir kepada Media, Kamis (12/9/2024).

“Kendaraan yang prima sangat berpengaruh terhadap kelancaran pelayanan kebersihan di tingkat kecamatan, dan kami ingin memastikan bahwa Makassar tetap bersih dan nyaman bagi warganya,” tambahnya.

BACA JUGA  PPTK Satgas Drainase DPU Makassar Tindaklanjuti Permintaan Pembuatan Drainase di Tidung

Zuhaelsi Zubir juga menegaskan bahwa dengan perawatan yang tepat, efisiensi operasional dapat ditingkatkan, sekaligus meminimalkan kendala teknis di lapangan.

Sementara itu kepala UPT Perbengkelan dan Pengelolaan Alat Berat Dinas PU Makassar, M Amin mengatakan jika pihaknya selalu berupaya melakukan perawatan rutin dan perbaikan besar pada kendaraan operasional.

“Kami di UPT Perbengkelan selalu berupaya melakukan perawatan rutin dan perbaikan besar pada kendaraan operasional agar bisa terus berfungsi dengan baik,” ujar Amin.

“Overhaul ini memastikan kendaraan tetap prima dan siap digunakan kapan saja, sehingga tidak ada gangguan dalam pelayanan pengangkutan sampah,” ungkapnya.

Dengan perbaikan ini diharapkan kendaraan dapat berfungsi lebih efisien dan mendukung kelancaran pelayanan kebersihan di Kecamatan, sehingga kualitas pengelolaan sampah di wilayah tersebut tetap terjaga. (*)

BACA JUGA  Evaluasi Target Pembangunan Kota, Dinas PU Makassar Gelar Rapat Koordinasi
Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Dinas Pekerja Umum Makassar

Dari Janji ke Realisasi, Appi-Aliyah Hadirkan Stadion Untia untuk Warga

Published

on

Kitasulsel–MAKASSAR Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar berencana akan membangun Stadion Untia sebagai salah satu program prioritas dalam 100 hari kerja Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin dan Aliyah Mustika Ilham (Appi-Aliyah).

Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Makassar, Zuhaelsi Zubir mengatakan, pada tahap awal, Pemkot Makassar menyiapkan anggaran sebesar Rp2,3 Miliar. Anggaran tersebut terbagi atas Rp1 miliar untuk penyusunan FS, Rp1 miliar untuk dokumen Amdal, dan Rp300 juta untuk Andalalin.

“Langkah awal pembangunan Stadion Untia ini menggunakan anggaran dari DPA parsial dengan total alokasi sebesar Rp2,3 miliar untuk tiga item penting sebagai fondasi proyek,” jelas Zuhaelsi, Jumat, 30 Mei 2025.

BACA JUGA  Pemkot Makassar Bangun SPAM di Pannampu, Atasi Krisis Air Bersih

Pembangunan Stadion Untia dibangun sebagai sarana olahraga representatif dan menjadi ikon baru kebanggaan warga Kota Makassar, khususnya para pecinta sepak bola.

Adapun luas lahan untuk Stadion Untia kurang lebih 23 hektar. Dengan penganggaran awal ini, pemerintah Kota memastikan proses perencanaan berjalan matang sebelum memasuki tahap konstruksi.

Menurut Zuhaelsi, program ini merupakan bagian dari implementasi visi MULIA (Makassar Unggul, Inklusif, Aman dan Berkelanjutan) yang diusung Appi-Aliyah, dengan menekankan pembangunan berbasis kebutuhan masyarakat dan dampak jangka panjang.

“Ini aksi nyata sesuai program unggulan pak Wali dan ibu Wawali, menghadirkan stadion ini segera terwujud, bukan hanya sebagai pusat olahraga, tapi juga sebagai ikon baru kebanggaan Makassar,” tuturnya.

BACA JUGA  Dinas PU Makassar Kerahkan Spider Excavator dan Dump Truk Bersihkan Saluran Sekunder

Rencananya, Stadion Untia tidak hanya untuk menjadi kegiatan olahraga, tetapi juga motor penggerak ekonomi lokal melalui event dan pariwisata olahraga.

“Dengan langkah awal yang solid ini, Pemerintah Kota yakin pembangunan infrastruktur di Makassar kini dikelola dengan strategi dan orientasi hasil baik,” tambah Zuhaelsi.

Penyusunan FS dan Andalalin ini menjadi tahapan krusial untuk memastikan kelayakan proyek serta mengidentifikasi potensi dampak terhadap lingkungan dan lalu lintas di sekitar lokasi yang direncanakan. Dalam 100 hari kerja pertama Appi-Aliyah.

“Kami ingin memastikan seluruh aspek perencanaan berjalan secara matang dan profesional. Studi kelayakan dan Andalalin adalah fondasi penting sebelum pembangunan fisik dimulai,” tambah dia.

Pemerintah Kota juga menggandeng konsultan profesional yang telah berpengalaman dalam proyek serupa di berbagai daerah.

BACA JUGA  PPTK Satgas Drainase DPU Makassar Tindaklanjuti Permintaan Pembuatan Drainase di Tidung

Hasil studi ini nantinya akan menjadi dasar dalam menyusun Detail Engineering Design (DED) serta dokumen lelang proyek pembangunan stadion. Dengan demikian Stadion Untia, bisa dikerjakan pada tahun 2025 ini. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel