Connect with us

Daerah

Keluarga Darwis Wahab Dukung Ilham Azikin, Persilahkan Duduk di Kursi Kesayangan Bupati Bantaeng ke-4

Published

on

Kitasulsel–BANTAENG Pasangan Calon Bupati Bantaeng, DR Ilham Azikin – Nurkanita M Kahfi mendatangi kediaman keluarga besar Bupati Bantaeng ke-4, Darwis Wahab. Kunjungan ini dihadiri oleh ratusan pensiunan dan para tokoh masyarakat Bantaeng.

“Saya hadir di sini untuk ucapkan terimakasih banyak karena sudah mengantar saya ke KPU saat mendaftar kemarin. Saya lihat memang banyak senior-senior saya yang semangatnya tidak kalah dengan anak muda di Bantaeng. Terimakasih,” kata Ilham Azikin.

Ada yang unik dari pertemuan itu. Saat itu, Ilham Azikin dipersilahkan duduk di sebuah kursi. Kursi itu diketahui adalah peninggalan Bupati Bantaeng ke-4, Darwis Wahab.

“Keluarga sepakat, hanya mempersilahkan calon Bupati DR Ilham Azikin dan Kanita M Kahfi yang duduk di kursi ini. Calon lain, jangan harap bisa ke kursi ini. Ini adalah simbol kemenangan periode kedua,” kata anak Darwis Wahab, Ani Darwis.

BACA JUGA  Bupati Barru Resmikan Launching dan Penyerahan Alokasi Dana Desa (ADD) Berbasis Kinerja Tahun 2025

Dia mengatakan, kursi itu adalah pesanan khusus mendiang ayahnya saat masih menjabat sebagai Bupati Bantaeng. Kursi itu terbuat dari kayu jepara. Di belakang kursi terukir lambang Garuda yang menjadi simbol kepemimpinan.

“Kursi ini dipesan langsung dari Jawa. Dibuat khusus untuk kursi jabatan Darwis Wahab,” kata dia.

Kursi itu, kata dia, adalah simbol bersatunya keluarga Darwis Wahab untuk pemimpin-pemimpin selanjutnya. Dia menyebut, keluarga besar Darwis Wahab ikhlas agar Ilham Azikin bisa melanjutkan kepemimpinannya di Bantaeng.

Bagi Ilham Azikin, keluarga besar Darwis Wahab adalah bagian yang tidak terpisahkan untuk pembangunan Bantaeng. Dia menyebut, mendiang Darwis Wahab telah meletakkan tatanan pemerintahan yang baik untuk Kabupaten Bantaeng.

BACA JUGA  Balapan Digelar di Jalan Raya, Antusias Penonton Tinggi, Rusdi Masse : Sudah Saatnya Soppeng Miliki Sirkuit

“Dia (Darwis Wahab) adalah sosok kepala daerah yang telah berhasil membangun Bantaeng. Dia telah meletakkan tatanan pemerintahan yang sangat baik untuk daerah ini,” kata dia.

Keluarga Darwis Wahab juga memiliki peran yang penting untuk membangun Bantaeng. Saya ingat sekali, saat saya menjabat, saya dibisiki oleh pak Azikin. Pak Azikin minta kepada saya untuk cari keluarga Darwis Wahab yang bekerja di Pemkab Bantaeng.

“Saya mau kasi jabatan. Tetapi dia malah menangis. Minta tidak dikasi jabatan. Dia adalah satu-satunya orang yang menolak saya beri jabatan.

Ini artinya, hubungan yang terjalin ini bukanlah karena kepentingan jabatan. Ini murni adalah karena ada nilai kekerabatan,” kata Ilham Azikin.

BACA JUGA  TNI dan Pemkab Enrekang Kolaborasi Bangun Desa Lewat TMMD ke-125

Bagi Ilham Azikin, sosok mendiang Darwis Wahab adalah pemimpin yang tegas dan berwibawa. Dia terkenal sebagai pejabat yang rendah hati dan berwibawa.

“Beliau (Darwis Wahab) terkenal dengan pakaiannya yang serba putih. Salah satu pejabat yang disegani oleh pejabat lainnya di Sulsel,” kata dia.

Sekedar diketahui, Darwis Wahab adalah Bupati Bantaeng ke empat. Dia menjabat selama dua periode. Periode pertama (1978-1983) dan periode kedua (1983-1988). (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Daerah

Bupati Jeneponto Resmikan Portal Satu Data, Dorong Tata Kelola Data Terintegrasi dan Transparan

Published

on

Kitasulsel–JENEPONTO Pemerintah Kabupaten Jeneponto secara resmi meluncurkan Portal Satu Data Jeneponto dan menggelar Rapat Koordinasi Forum Satu Data, Rabu (30/07/2025), di Ruang Pola Kantor Bupati Jeneponto.

Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Bupati Jeneponto, Paris Yasir, dan diinisiasi oleh Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Kabupaten Jeneponto.

Acara ini menjadi langkah strategis dalam mewujudkan sistem tata kelola data yang terpadu, transparan, dan akuntabel, sejalan dengan kebijakan nasional Satu Data Indonesia.

Kepala Dinas Kominfo Jeneponto, Dr. Sulaeman, dalam laporannya menyampaikan bahwa peluncuran portal ini bertujuan untuk meningkatkan koordinasi antar Organisasi Perangkat Daerah (OPD), memperkuat pemahaman terhadap kebijakan satu data, serta memperkenalkan portal sebagai media integrasi data sektoral daerah.

BACA JUGA  Pemkab Pinrang Tegaskan Komitmen Transparansi dalam Ranperda Pertanggungjawaban APBD 2024

“Portal Satu Data Jeneponto dirancang sebagai wadah untuk integrasi data sektoral, sehingga seluruh data yang dihasilkan oleh perangkat daerah dapat diakses secara terbuka dan digunakan sebagai dasar dalam perencanaan, pelaksanaan, serta evaluasi pembangunan,” ungkap Dr. Sulaeman.

Sebanyak 90 peserta hadir dalam kegiatan ini, terdiri dari 33 OPD, Badan Pusat Statistik (BPS) Jeneponto, 11 perwakilan kecamatan, dan 44 admin satu data yang telah ditunjuk secara resmi.

Dr. Sulaeman juga menekankan bahwa penguatan kebijakan satu data membutuhkan komitmen bersama dari berbagai pihak, terutama dalam aspek regulasi, peningkatan kapasitas sumber daya manusia, dan pengembangan infrastruktur teknologi informasi.

Sementara itu, Bupati Paris Yasir dalam sambutannya mengapresiasi seluruh pihak yang telah terlibat aktif dalam pengembangan portal dan menyatakan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam membangun ekosistem data yang berkualitas.

BACA JUGA  Upaya Memperlancar Aksesibilitas dan Geliat Ekonomi, Langkah Andi Sudirman Beri Stimulus Subsidi Penerbangan

“Data yang valid adalah fondasi utama perencanaan pembangunan. Melalui portal ini, kita harapkan setiap OPD dapat menyajikan data yang sinkron dan terintegrasi, guna mendukung kebijakan yang lebih tepat sasaran,” ujarnya.

Launching Portal Satu Data Jeneponto dilakukan secara simbolis dengan penekanan tombol digital oleh Bupati Jeneponto, disaksikan oleh pimpinan OPD, perwakilan BPS, dan unsur Forkopimda. Pada momen tersebut, Bupati juga secara simbolis menyerahkan 44 akun akses portal kepada 33 OPD dan 11 kecamatan.

Portal Satu Data Jeneponto sendiri telah melalui tahapan perencanaan, konsultasi, pengembangan, serta uji coba, dan kini telah terintegrasi dengan Portal Satu Data Provinsi Sulawesi Selatan.

Turut hadir dalam acara ini Sekretaris Daerah Jeneponto, para camat, kepala perangkat daerah, serta undangan lainnya. Acara dilanjutkan dengan Rapat Koordinasi Forum Satu Data yang membahas mekanisme pengumpulan, validasi, serta pemanfaatan data di lingkup Pemerintah Kabupaten Jeneponto.

BACA JUGA  DPRD Wajo Tindak Lanjuti Aspirasi PHI Terkait Surat Edaran Bupati Penerbitan Suket Domisili

Dengan peluncuran ini, Pemerintah Kabupaten Jeneponto menegaskan komitmennya untuk mendorong keterbukaan informasi dan memperkuat pengambilan kebijakan berbasis data yang akurat dan dapat dipertanggungjawabkan. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel