Connect with us

Pemkot Makassar

Lewat F8, Pemkot Makassar Raih Penghargaan Tokoh/Lembaga dan Usaha Inovatif

Published

on

Kitasulsel–Makassar Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar meraih penghargaan Kabar Makassar Award 2024 pada Anniversary 15Th Media KabarMakassar.com berlangsung di Ballroom Teater, Menara Phinisi Universitas Negeri Makassar, Kamis (29/8/2024).

Diketahui, Kabar Makassar Award 2024 diberikan kepada tokoh dan lembaga yang memiliki dedikasi yang luar biasa bagi pembangunan, kemajuan dan kesejahteraan di Sulawesi Selatan.

Pemkot Makassar sendiri dianugerahi penghargaan pada kategori Tokoh/Lembaga dan Usaha Inovatif, sebagai penyelenggara International Eight Festival & Forum (F8 Makassar).

Mewakili Wali Kota Makassar, Plt Kepala Dinas Kominfo, Ismawaty Nur pada acara tersebut mengatakan, penghargaan itu menunjukkan komitmen Pemkot Makassar dalam memajukan ekonomi kreatif.

Lebih lanjut, ia juga menyampaikan apresiasi atas penghargaan yang diberikan kepada Pemkot Makassar.

BACA JUGA  Andi Tenri Anna Terima SK Pjs Ketua TP PKK Kota Makassar

“Kami Pemerintah Kota Makassar sangat berterima kasih atas penghargaan ini, memang kita melihat di F8, antusiasme warga, pelaku UMKM dan pengunjung juga sangat luar biasa. Tentunya setiap event yang diadakan, kita berharap dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi,” jelasnya.

Selain itu, dalam perayaan 15 tahun KabarMakassar ini, Ismawaty berharap agar KabarMakassar sebagai media informasi terus memberikan kontribusi terbaiknya kepada masyarakat.

“KabarMakassar telah menjadi wadah bagi masyarakat dalam mendapatkan informasi dan menjadi media yang menjembatani komunikasi antara pemerintah dan masyarakat,” ungkapnya.

“Semoga semangat untuk terus berkarya dan memberikan yang terbaik kepada masyarakat terus terjaga,” tambahnya. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Pemkot Makassar

Wali Kota Makassar Dorong Sinergi Pentahelix untuk Revitalisasi Promosi Pariwisata Kota

Published

on

Kitasulsel–MAKASSAR Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menghadiri kegiatan Rembuk Daerah atau Tudang Sipulung Pentahelix Pariwisata Makassar yang digelar oleh Tourism Community di Hotel Four Points, Senin (15/9/2025).

Diskusi berlangsung dalam suasana santai dan penuh interaksi. Munafri menyampaikan dan mendengarkan beragam masukan dari berbagai elemen masyarakat seperti akademisi, praktisi, komunitas, asosiasi, dan pelaku industri pariwisata yang hadir.

Pada kesempatan tersebut, Ia menekankan bahwa potensi pariwisata Makassar masih sangat besar dan harus dikelola secara lebih terorganisir agar memberi dampak nyata bagi kota, termasuk dalam mendatangkan devisa.

Munafri membandingkan pariwisata Indonesia dengan Eropa atau negara maju. Menurutnya Makassar perlu menonjolkan keunikan dan kekhasan yang tidak dimiliki daerah lain, sehingga bisa menjadi daya tarik sekaligus ikon kota.

BACA JUGA  Wali Kota Munafri Tekan MoU dengan STIBA, Dorong Penerapan Kurikulum Bahasa Arab di Sekolah

“Kita harus melihat dari sisi yang berbeda, apa yang kita punya dan tidak dimiliki tempat lain. Itu yang harus kita maksimalkan,” ucap Munafri.

Ia pun menguraikan tiga fokus utama Pemkot dalam mengembangkan pariwisata. Pertama, pembangunan infrastruktur nyata yang mendukung titik-titik destinasi wisata di kota.

Kedua, regulasi yang kuat agar pengembangan pariwisata lebih terarah sekaligus melibatkan peran masyarakat. Terakhir, pencarian dan pengembangan destinasi baru, termasuk optimalisasi potensi yang selama ini belum terekspos maksimal.

Lebih jauh, Munafri juga menyinggung upaya Pemkot mendukung event berskala nasional. Ia menyebut rencana penganggaran hingga Rp5 miliar per bulan untuk mendukung kegiatan nasional dan internasional agar bisa terselenggara di Makassar.

BACA JUGA  Pemkot Makassar-DPRD Sepakati KUA-PPAS APBD-P 2024, Komitmen Hibahkan Anggaran Dukung Pembangunan Stadion

Hal ini, lanjut Munafri diharapkan mampu menarik lebih banyak orang datang, tidak hanya untuk mengikuti acara, tetapi juga menyempatkan diri berkunjung ke berbagai destinasi wisata kota.

“Makassar tidak bisa hanya mengandalkan perputaran ekonomi konvensional. Harus ada spot-spot wisata yang dikembangkan secara serius agar menjadi penopang pertumbuhan ekonomi kota,” jelasnya.

Di akhir sambutan, Munafri berharap Tudang Sipulung ini dapat memberikan masukan detail bagi pemerintah kota. Ia menegaskan pentingnya sinergi pentahelix dalam membesarkan pariwisata Makassar.

“Kami siap mendukung dengan sumber daya yang ada, agar industri pariwisata dan ekonomi kreatif semakin hidup dan memberi manfaat luas,” tutupnya.(*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel