Connect with us

Pemkot Makassar

Danny Pomanto Tekankan Pentingnya Jagai Anakta di Pelepasan Dai Nusantara

Published

on

Kitasulsel–Makassar Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto menghadiri Tabligh Akbar Tebar Dai Nusantara yang diadakan DPP Wahdah Islamiyah di Wisma Negara CPI, Sabtu (17/8/2024).

Turut dirangkaikan dengan pelepasan 368 Dai Nusantara, Danny Pomanto berharap para Dai ikut ambil bagian menyebarkan program Jagai Anakta yang dicanangkan Pemkot Makassar saat ini.

“Kita tahu persoalan sosial sekarang ini luar biasa. Nah kenapa saya canangkan program Jagai Anakta sebuah program sederhana tapi dasarnya Al-Quran,” kata Danny Pomanto dalam sambutannya.

Ia mencontohkan, Ustad Das’ad Latif yang turut hadir di Tabliq Akbar lahir menjadi anak yang soleh tidak lepas dari peran dan didikan seorang ibu yang cerdas pula.

BACA JUGA  Wakil Wali Kota Makassar Terima Audiensi LPMI Bahas Potensi Kerjasama dan Kegiatan Eksplorasi Budaya

Sehingga, Dai yang baru saja yang baru saja dilepas ke nusantara diharapkan bisa turut mencerdaskan ibu-ibu melalui dakwahnya sehingga melahirkan anak-anak yang soleh dan solehah.

“Kalau para ustad ini bisa memperbanyak jamaahnya khususnya kaum ibu atau calon ibu, karena inti sekarang ini adalah kaum ibu. Dua hal yang diulang-ulang rasulullah adalah ummika dan ummati,” ucapnya.

Tabliq Akbar ini juga diikuti secara hybrid se-Indonesia serentak di 38 Provinsi. Juga menghadirkan Ustad Das’ad Latif dan Ustad KH Muhammad Zainuddin Rasmin Pemimpin Umum Wahdah Islamiyah sebagai pemateri.

Sebagai Muballiq Nasional, Ustad Das’ad Latif hadir berbagi ilmu dalam berdakwah di tengah era teknologi seperti sekarang ini.

BACA JUGA  Sumpah Jabatan Anggota DPRD, Danny Pomanto Tekankan Kepentingan Publik dan Sukseskan Pilkada Serentak

Ustad Das’ad Latif juga memberi motivasi bagaimana seorang Dai belajar berdakwah lewat multimedia. Bisa lewat Instagram, TikTok, hingga Facebook. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Pemkot Makassar

Wali Kota Makassar Dorong Sinergi Pentahelix untuk Revitalisasi Promosi Pariwisata Kota

Published

on

Kitasulsel–MAKASSAR Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menghadiri kegiatan Rembuk Daerah atau Tudang Sipulung Pentahelix Pariwisata Makassar yang digelar oleh Tourism Community di Hotel Four Points, Senin (15/9/2025).

Diskusi berlangsung dalam suasana santai dan penuh interaksi. Munafri menyampaikan dan mendengarkan beragam masukan dari berbagai elemen masyarakat seperti akademisi, praktisi, komunitas, asosiasi, dan pelaku industri pariwisata yang hadir.

Pada kesempatan tersebut, Ia menekankan bahwa potensi pariwisata Makassar masih sangat besar dan harus dikelola secara lebih terorganisir agar memberi dampak nyata bagi kota, termasuk dalam mendatangkan devisa.

Munafri membandingkan pariwisata Indonesia dengan Eropa atau negara maju. Menurutnya Makassar perlu menonjolkan keunikan dan kekhasan yang tidak dimiliki daerah lain, sehingga bisa menjadi daya tarik sekaligus ikon kota.

BACA JUGA  Belajar Digitalisasi PAD, Wali Kota Munafri Sambut Pemkot Tarakan

“Kita harus melihat dari sisi yang berbeda, apa yang kita punya dan tidak dimiliki tempat lain. Itu yang harus kita maksimalkan,” ucap Munafri.

Ia pun menguraikan tiga fokus utama Pemkot dalam mengembangkan pariwisata. Pertama, pembangunan infrastruktur nyata yang mendukung titik-titik destinasi wisata di kota.

Kedua, regulasi yang kuat agar pengembangan pariwisata lebih terarah sekaligus melibatkan peran masyarakat. Terakhir, pencarian dan pengembangan destinasi baru, termasuk optimalisasi potensi yang selama ini belum terekspos maksimal.

Lebih jauh, Munafri juga menyinggung upaya Pemkot mendukung event berskala nasional. Ia menyebut rencana penganggaran hingga Rp5 miliar per bulan untuk mendukung kegiatan nasional dan internasional agar bisa terselenggara di Makassar.

BACA JUGA  Progres Stadion Untia Dikebut, Jadi Ikon Baru Program MULIA Kota Makassar

Hal ini, lanjut Munafri diharapkan mampu menarik lebih banyak orang datang, tidak hanya untuk mengikuti acara, tetapi juga menyempatkan diri berkunjung ke berbagai destinasi wisata kota.

“Makassar tidak bisa hanya mengandalkan perputaran ekonomi konvensional. Harus ada spot-spot wisata yang dikembangkan secara serius agar menjadi penopang pertumbuhan ekonomi kota,” jelasnya.

Di akhir sambutan, Munafri berharap Tudang Sipulung ini dapat memberikan masukan detail bagi pemerintah kota. Ia menegaskan pentingnya sinergi pentahelix dalam membesarkan pariwisata Makassar.

“Kami siap mendukung dengan sumber daya yang ada, agar industri pariwisata dan ekonomi kreatif semakin hidup dan memberi manfaat luas,” tutupnya.(*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel