Connect with us

Danny Pomanto Akan Buat Sistem Subsidi Agar Semua Anak Dapat Pendidikan

Published

on

Kitasulsel–Makassar Wali Kota Makassar Moh Ramdhan pomanto akan pastikan semua anak-anak akan mendapatkan pendidikan.

Danny Pomanto mengatakan jika akan membuat sistem subsidi bagi mereka yang tidak tertampung di sekolah negeri.

“Selama mereka tidak pilih sekolah, saya pastikan mereka akan sekolah termasuk di sekolah swasta yang tidak berbayar,” ucap Danny Pomanto, Kamis (27/6/2024).

Dirinya juga mengungkapkan jika Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ini sama dengan tahun sebelumnya, dimana akan ada yang namanya jalur solusi.

“Kita kan ada juga jalur solusi, termasuk melibatkan swasta. Jadi untuk menampung itu kita libatkan sekolah swasta,” ucap Danny Pomanto.

Danny Pomanto juga telah mendapatkan laporan jika PPDB yang ada di Kota Makassar merupakan yang paling tenang di indonesia

“Pelaporannya PPDB selama ini kita masuk yang paling tenang di Indonesia,” pungkas Danny Pomanto.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar Muhyiddin mengatakan, saat mulai tahun ajaran baru semua anak-anak sudah dipastikam masuk.

“Mulai awal tahu ajaran baru semua anak-anak sudah dipastikan masuk, semua anak -anak tidak ada yang menunggu ruang belajar,” ucap Muhyiddin.

Muhyiddin berharap sekolah swasta menyiapkan kuota untuk siswa yang akan mendapatkan subsidi.

“Swasta kan berbayar kita berharap ada disiapkan untuk kuota yang untuk subsidi,” pungkasnya. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Kementrian Agama RI

Menag: Program Makan Bergizi Gratis Prabowo untuk Putus Rantai Kemiskinan

Published

on

Kitasulsel–JAKARTA Menteri Agama (Menag) Republik Indonesia, Nasaruddin Umar, menegaskan bahwa program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas Presiden RI Prabowo Subianto bertujuan memberantas akar kemiskinan di Indonesia.

Menurut Nasaruddin, MBG merupakan langkah nyata pemerintah agar anak-anak dari keluarga miskin memiliki kesempatan lebih baik untuk meraih masa depan.

“Tidak boleh bapak ibunya mungkin kurang pintar, maka anaknya juga mau mewarisinya? Kan tidak. Anak orang miskin tidak boleh melahirkan anak yang miskin. Anak orang miskin harus menjadi kaya nanti. Itu cita-cita Bapak Presiden Prabowo,” kata Nasaruddin saat ditemui di Jakarta Timur, Selasa (26/8/2025).

MBG dan Sekolah Rakyat Jadi Program Prioritas

Menag menjelaskan, program MBG bersama Sekolah Rakyat merupakan dua instrumen utama dalam mempercepat pengentasan kemiskinan di Tanah Air.

“Kita berterima kasih kepada Presiden, tidak ada lagi anak-anak yang tidak sekolah, tidak ada lagi anak-anak yang menjadi calon orang miskin,” ucapnya.

Ia menegaskan, pemerintah memastikan seluruh anak sekolah di Indonesia, baik di sekolah umum, madrasah, pesantren, maupun sekolah keagamaan lainnya, akan mendapatkan makanan bergizi gratis.

“Insyaallah seluruh anak sekolahan, madrasah maupun di sekolah, dari SD sampai SMA, nanti akan mendapatkan gratis. Bahkan di Sekolah Rakyat, makanannya tiga kali sehari,” jelas Menag.

Sekolah Rakyat Sebagai Miniatur Pengentasan Kemiskinan

Selain MBG, Sekolah Rakyat juga dinilai memiliki peran penting. Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf (Gus Ipul) sebelumnya menyebut Sekolah Rakyat sebagai miniatur pengentasan kemiskinan terpadu.

Program ini memadukan berbagai prioritas Presiden Prabowo, mulai dari MBG, Cek Kesehatan Gratis (CKG), jaminan kesehatan, Koperasi Merah Putih, hingga program 3 Juta Rumah.

“Kalau bapaknya pemulung, anaknya tidak harus jadi pemulung. Kalau bapaknya tukang becak, anaknya tidak harus jadi tukang becak. Mari kita sukseskan program ini. Di masa depan, anak-anak dari keluarga tidak mampu akan menjadi anak-anak hebat,” tegas Gus Ipul saat mengunjungi Sekolah Rakyat Terintegrasi (SRT) 1 Cirebon, Rabu (13/8/2025).

Sebagai informasi, mekanisme pemberian MBG di Sekolah Rakyat berbeda dengan sekolah umum. Anak-anak di Sekolah Rakyat mendapatkan jatah makan tiga kali sehari (sarapan, makan siang, makan malam) ditambah dua kali kudapan.

Dengan kombinasi MBG dan Sekolah Rakyat, pemerintah berharap dapat memutus rantai kemiskinan antargenerasi serta mewujudkan cita-cita Indonesia tanpa anak miskin di masa depan. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel