Connect with us

Dipimpin Supratman, Ratusan Warga Manggala Siap Berjuang dan Menangkan Rusdin Abdullah Jadi Walikota Makassar

Published

on

Kitasulsel—MAKASSAR – Bakal Calon Wali Kota Makassar Rusdin Abdullah (Rudal) melakukan silaturahmi bersama Tim Manna Ngapa, merupakan tim binaan angggota DPRD Makassar dari Fraksi NasDem, Supratman.

Saat tiba di Pasko Manna Ngapa, Rusdin Abdullah Mendapat sambutan antusias penuh dengan rasa kekeluargaan, Minggu malam (08/06/2024).

Supratman, memperkenalkan Rusdin Abdullah salah satu calon Wali Kota Makassar yang akan diusung oleh Partai NasDem.

 

“Partai NasDem adalah partai pemenang di legislatif kota Makassar. Nah untuk itu partai NasDem juga harus memenangkan pertarungan Wali Kota,” ucap Supra.

Supra mengajak Tim untuk berjuang bersama memengkan Rusdin Abdullah pada pemilihah Walikota.

“Eksekutif dan Legislatif harus sejalan, agar program kita ini di Manggala bisa terealisasi, kita harus memenangkan Pak Rudal sebagai Wali Kota, Setuju,” teriak Supra yang sambut Siap orang Timnya.

Supra yang mewakili Warga Manggala menyampaikan beberapa permasalah duantaranya Manggala hanya sebagai pusat pembuangan, seperti Sampah, tempat pemakaman, dan Pemukiman. Menurut Supra kedepan Manggala harus berkembang tidak hanya pembuangan tapi menjadi pusat Industri.

Supratman teriak Rudal Sayang Makassar, mereka pun yang hadir dengan spontan kita Bikin Romantis

“Rudal Saya Makassar,” teriak Supra

“Kita Bikin Romantis,” Jawa Warga

Rusdin Abdullah Dalam Sambutannya menanggapi apa yang telah disampaikan Oleh Supratman, dengan tegas mengatakan bahwa salah satu programnya adalah bebaskan warga dari iuran sampah

“Antang ini daerah tempat pembuangan sampah, membayar sampah pula seperti dia bilang Kaka Supra. Saya akan bebaskan Warga Makassar Bayar iuran Sampah,” teriak Warga Mantap Rudal

“Di Manggala juga ini ada Danau Balang Tonjong, ini sangat menarik juga dijadikan sebagai objek Wisata, saya tidak tahu apa masalah, Ballatonjong tidak ada perubahan,” terang Rudal

Rusdin Abdullah mengaku sangat bangga dengan sambutan Tim Manna Ngapa. Ia mengajak Tim Manna Ngapa berjuang bersama memenangkannya dalam pemilihan Wali Kota.

“Kaka Supra tidak ada apa apa tampa kita. Saya pun begitu tidak bisa menjadi Wali Kota Tanpa Dukunganta. Mohon dukungta semua, warga Manggala harus hadir di saat pendaftaran di KPU Bulan Agustus nanti,” ajak Rudal.

Diakhir acara itu Rusdin Abdullah menyempatkan bernyanyi bersama dengan Supratman, kemudian melayani warga berfoto bersama.(*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Kementrian Agama RI

Merawat Harmoni di Pulau Dewata: Pesan Damai dari Silaturahmi Tenaga Ahli Menag RI dengan Tokoh Agama dan Masyarakat Bali

Published

on

Kitasulsel—Bali— Tenaga Ahli Menteri Agama RI, Dr. H. Bunyamin M. Yapid, Lc., M.H., menghadiri silaturahmi bersama tokoh agama dan tokoh masyarakat adat di Bali, Senin (10/11). Pertemuan tersebut berlangsung dalam suasana hangat dan penuh keakraban, menjadi momentum penting untuk memperkuat sinergi antarumat beragama dalam menjaga kerukunan di Pulau Dewata.

Dalam kegiatan tersebut, masyarakat dan tokoh agama Bali menyampaikan apresiasi kepada Kementerian Agama RI, khususnya kepada Menteri Agama Prof. Nasaruddin Umar, atas meningkatnya Indeks Kerukunan Umat Beragama (IKUB) di Provinsi Bali. Peningkatan ini dianggap sebagai hasil nyata dari berbagai program pembinaan dan layanan keagamaan yang digagas Kemenag.

“Kami berterima kasih kepada Bapak Menteri Agama, Prof. Nasaruddin Umar. Kerukunan di Bali semakin terasa. Umat beragama di sini hidup berdampingan dengan penuh toleransi,” ujar salah satu tokoh masyarakat adat yang hadir.

Dalam sambutannya, Dr. H. Bunyamin M. Yapid, Lc., M.H. menegaskan bahwa keberagaman merupakan kekayaan bangsa yang tidak ternilai. Menurutnya, Indonesia memiliki pengalaman panjang dalam mengelola perbedaan agama dan budaya, dan hal itu menjadi modal besar untuk berkontribusi bagi perdamaian dunia.

“Keberagamaan adalah kekayaan bangsa Indonesia yang harus dirawat dan dijaga,” ujarnya.

Ia juga mengutip pesan Menteri Agama Prof. Nasaruddin Umar yang menegaskan bahwa Indonesia sudah saatnya menjadi faktor penting dalam menciptakan kedamaian dunia.

“Kita memiliki pengalaman panjang dalam mengelola keragaman, dan itu menjadi modal besar untuk berkontribusi di tingkat internasional,” kutipnya.

Menurut Dr. H. Bunyamin M. Yapid, Lc., M.H., peran tokoh agama di Bali sangat strategis, mengingat provinsi ini adalah destinasi wisata dunia yang memperlihatkan wajah Indonesia sebagai bangsa yang damai dan toleran. Karena itu, Kementerian Agama terus mendorong program “Layanan Keagamaan Berdampak”, agar nilai-nilai agama tidak hanya dirasakan di tempat ibadah, tetapi juga hadir dalam kehidupan sosial masyarakat.

Kegiatan silaturahmi ini turut dihadiri oleh Plt. Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Bali, Kabag Umum, Ketua FKUB Bali, serta para tokoh agama dan tokoh masyarakat adat.

Menutup kegiatan, Dr. H. Bunyamin M. Yapid, Lc., M.H. menyampaikan pesan yang menginspirasi seluruh peserta untuk terus menjaga harmoni.

“Kerukunan adalah lentera yang menerangi perjalanan bangsa. Selama lentera itu dijaga, Indonesia akan selalu memiliki cahaya,” tuturnya.

Silaturahmi tersebut menjadi penegas bahwa Bali bukan hanya ikon pariwisata dunia, tetapi juga simbol nyata dari kerukunan dan kedamaian yang menjadi wajah sejati Indonesia.

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel