Connect with us

Abdul Wahid Gelar Sosialisasi Perda Tentang Perlindungan Anak

Published

on

Kitasulsel—Makassar—Anggota DPRD Kota Makassar, Abdul Wahid menggelar Sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 5 Tahun 2018 tentang Perlindungan Anak, di Hotel Maxone, Jl Taman Makam Pahlawan, Minggu (21/4/2024).

Abdul Wahid mengajak masyakarat untuk ikut mensosialisasikan Perda Perlindungan Anak. Hal itu dianggap penting agar tidak ada lagi kekerasan yang melibatkan mereka.

“Jadi orang tua terutama ibu-ibu sudah mendapatkan bahannya (Perda), lalu disosialisasikan. Kalau masih ada yang kurang dipahami nanti dibaca kembali,” ucap Abdul Wahid.

Dalam Perda tersebut, Politisi Partai PPP ini menyebut masyakarat berkewajiban untuk memastikan anaknya tumbuh kembang secara optimal. Mendidik mereka dengan baik.

Bila masyakarat mendapati anak di sekitar yang kerap diperlakukan kasar, Abdul Wahid mengingatkan agar kasus tersebut diadukan ke Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPPA) Makassar. Dan selanjutnya akan ditindaklanjuti.

“Bisa berkomunikasi dengan DPPPA Makassar untuk masalahnya nanti mereka akan memfasilitasi masalah anak-anak kita,” ucapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas (Kadis) Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kota Makassar, Achi Soleman.

Dirinya menerangkan fakta dan realita di kota Makassar bahwa kekerasan yang terjadi di kota Makassar dari tahun ke tahun, selalu naik turun. Dalam presentasenya ternyata 2 persen kenaikan tiap tahun.

“Kalau kita melihat data, kasus kekerasan terhadap anak dan perempuan itu jauh lebih besar yang kami tangani, salah satunya sumbangan terbesar kasus kekerasan seksual pada anak perempuan,” terangnya.

Jika dibandingkan kasus kekerasan antara orang dewasa dan anak itu jauh sangat berbeda. Kasus orang dewasa hanya 35 persen, tetapi jumlah kekerasan terhadap anak itu 65 persen presentase di Kota Makassar.

“Apa penyebab dari kasus tersebut? Itu motifnya macam-macam, misalnya berupa iming-imingan pemberian barang dan uang, ajakan pergaulan yang negatif dan menjanjikan kehidupan yang mewah serta nyaman,” ungkap Achi.

Amanah dari Perda ini juga menghadirkan layanan untuk masyarakat, jadi ada namanya UPTD PPA Kota Makassar tentang perlindungan anak dan perempuan, kemudian jangkauan korban, pengelolaan kasus, penampungan sementara, mediasi, pendampingan korban, dan rekomendasi nikah. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

ParePare

Tasming Hamid: Road Race Jadi Wadah Pembinaan Atlet dan Generasi Muda Parepare

Published

on

Kitasulsel–PAREPARE Wali Kota Parepare, Tasming Hamid, resmi membuka Event Balap Motor bertajuk Wali Kota Parepare Road Race Kejurprov IMI Sulsel Putaran 3 Tahun 2025.

Kegiatan ini berlangsung di sirkuit kawasan Terminal Induk Lumpue, Sabtu (20/9/2025), dan dihadiri sejumlah pejabat Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).

Tasming Hamid menegaskan dukungannya terhadap kegiatan olahraga otomotif seperti road race. Ia menilai event ini memiliki arti penting dalam pembinaan atlet, sekaligus menjadi wadah positif bagi generasi muda.

“Event balap motor ini memiliki arti penting sebagai bagian dari pembinaan atlet. Kami berharap, para atlet yang berlomba hari ini bisa mengharumkan nama Kota Parepare di ajang yang lebih tinggi,” ujar Tasming.

Ia menambahkan, penyelenggaraan event ini sejalan dengan program unggulan pemerintahannya untuk menjadikan Parepare sebagai Kota Event.

Menurutnya, ajang balap motor bukan sekadar adu kecepatan, melainkan juga sarana menumbuhkan sportivitas dan solidaritas antar peserta.

“Saya berpesan kepada seluruh pembalap untuk selalu menjunjung tinggi nilai sportivitas dan menjaga keselamatan. Raihlah prestasi dengan cara yang jujur, bersih, dan saling menghormati,” pesan Tasming.

Lebih jauh, Tasming menekankan bahwa kompetisi resmi seperti ini diharapkan mampu menekan angka balapan liar yang kerap membahayakan pengguna jalan.

“Ini adalah bentuk pembinaan generasi muda melalui olahraga yang aman dan positif. Kami juga berharap, event ini dapat menjadi agenda tahunan,” tandasnya.

Sementara itu, Ketua IMI Parepare, Jeanne Ahmad Rifai, menyampaikan apresiasi atas dukungan penuh Wali Kota Parepare terhadap kegiatan ini. Jeanne menilai, ajang Road Race bukan hanya berdampak pada dunia olahraga, tetapi juga mendorong sektor ekonomi masyarakat.

“Kegiatan ini menjadi bukti nyata dari pembangunan berbasis kolaborasi, yang berdampak langsung pada sektor ekonomi masyarakat. Terima kasih kepada Wali Kota Parepare yang telah mensupport kegiatan ini,” ucap Jeanne. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel