Pleno KPU, NasDem Rebut 8 Kursi Pertahankan Ketua DPRD Makassar, Cicu : Sukses NasDem Bukti Politik Kemanusiaan

Kitasulsel—Makassar—Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Makassar telah merangpungkan perhitungan hasil relapitulasi suara. Pleno KPU Makassar mengumumkan 50 calon legislatif(Caleg) terpilih periode 2024 – 2029. Berlangsung di Aula Kantor KPUD Jalan Perumnas Antang Raya, Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu (09/03/2023).
Dari 50 Kursi di DPRD Makassar Partai NasDem meraih kursi terbanyak, telah mengamankan 8 kursi, naik 2 kursi dibanding Pileg 2019 lalu.

Dapil I Kecamatan Makassar, Ujung Pandang dan Rappocini NasDem dudukkan H Irwan Jafar, Dapil II Kecamatan Wajo, Bontoala, Tallo, Ujungtanah, Sangkarrang nasdem merebut dua kursi yakni H Ruslan Lallo dan H Syaiful, Dapil III Kecamatan Tamalanrea, Biringkanaya Nasdem juga merebut 2 kursi yakni M Yahya dan A Odhika,
Dapil IV Kecamatan Manggala, Panakukang juga meraih dua kursi yakni Supratman dan H Jufri Pabe, untuk Dapil V Kecamatan Mamajang, Mariso yang duduk Ari Ashari.
Ketua DPD NasDem Kota Makassar, Andi Rachmatika Dewi menyampaikan rasa syukurnya atas raihan suara partainya mengamankan delapan 8 kursi.

“Alhamdulillah kita bersyukur kita dapat 8 kursi meski target kita 10 kursi, tapi tetap bertahan sebagai ketua DPRD di Kota Makassar,” katanya saat dihubungi, Sabtu (9/3/2024).
Perempuan yang akrab dipanggil Cicu itu mengatakan bahwa kemenangan tersebut tak lepas dari
konsolidasi internal dan pendidikan politik yang berjalan baik serta gerakan politik kemanusian.
“Konsolidasi internal dan pendidikan
politik yang berjalan baik serta gerakan politik kemanusian yang digaungkan bersama Kaka ketua Rusdi Masse ini juga menjadi faktor kemenangan,” ucap Cicu
“Jadi Bukti politik kemanusian menjadi salah satu kesuksesan Nasdem,” tegasnya.
Untuk lebih lengkapnya, berikut 50 caleg terpilih DPRD Kota Makassar yang telah di plenokan KPU Makassar di lima daerah pemilihan.
Dapil I Kecamatan Makassar, Ujung Pandang dan Rappocini dengan alokasi sembilan kursi.
1. Caleg PKB terpilih dr Fahrizal Arrahman Husain memperoleh 21.oo8 suara gabungan
2. Caleg NasDem terpilih H Irwan Jafar memperoleh 16.750 suara gabungan
3. Caleg Golkar terpilih Ruslan Mahmud memperoleh 15.257 suara gabungan
4. Caleg PKS terpilih Anwar Faruok memperoleh 12.296 suara gabungan
5. Caleg Gerindra terpilih Erik Horas memperoleh 11.752 suara gabungan
6. Caleg PPP terpilih Fasruddin Rusly memperoleh 10.246 suara gabungan
7. Caleg Demokrat terpilih Rezki memperoleh 9.614 suara gabungan
8. Caleg PDI-P terpilih memperoleh Andi Suhada Sappaiale 9.052 suara gabungan
9. Caleg Hanura terpilih Ir Muchlis A Misbah memperoleh 8.882 suara gabungan
Perolehan suara sah sebanyak 132.542 ribu, tidak sah 5.751 ribu dan total 138.293 ribu suara.
Dapil II Kecamatan Wajo, Bontoala, Tallo, Ujungtanah, Sangkarrang dengan lokasi 10 kursi.
1. Caleg Golkar terpilih Muhammad Yulianto Badwi memperoleh 32.053 suara gabungan
2. Caleg NasDem terpilih H Ruslan Lallo memperoleh 22.826 suara gabungan
3. Caleg PAN terpilih Irfan Malluserang memperoleh 12.985 suara gabungan
4. Caleg PDI-P terpilih William memperoleh 11.903 suara gabungan
5. Caleg Demokrat terpilih Ray Suryadi Aryad memperoleh 1o.808 suara gabungan
6. Caleg Golkar terpilih Ismail memperoleh 10.684 suara gabungan
7. Caleg Gerindra terpilih A Fahlevi memperoleh 9.893 suara gabungan
8. Caleg PKB terpilih Basdir memperoleh 9.475 suara gabungan
9. Caleg NasDem terpilih H Syaiful memperoleh 7.608 suara gabungan
10 Caleg PPP terpilih H Rahmat Taqwa Qurais memperoleh 7.193 suara gabungan
Perolehan suara sah sebanyak 139.919 ribu, tidak sah 7.368 ribu dan total 147.305 ribu suara.
Dapil III Kecamatan Tamalanrea, Biringkanaya dengan alokasi 11 kursi
1. Caleg Nasdem terpilih M Yahya memperoleh 20.634 suara gabungan
2. Caleg Demokrat terpilih dr Tri Sulkarnain Ahmad memperoleh 19.686 suara gabungan
3. Caleg Golkar terpilih Andi Suharmika memperoleh 17.956 suara gabungan
4. Caleg PAN terpilih H Sangkala Saddiko memperoleh 15.879 suara gabungan
5. Caleg PKS terpilih Andi Hadi Ibrahim Baso memperoleh 15.477 suara gabungan
6. Caleg PDI-P terpilih H Udin Shaputra Malik memperoleh 14.649 suara gabungan
7. Caleg PPP terpilih H Meinsani Kecca memperoleh 13.206 suara gabungan
8. Caleg PKB terpilih Zulhajar memperoleh 10.674 suara gabungan
9. Caleg Perindo terpilih Yulius Patandianan memperoleh 9.718 suara gabungan
10. Caleg Gerindra terpilih Idris memperoleh 9.106 suara gabungan
11. Caleg Nasdem terpilih A Odhika Cakra Satriawan memperoleh 6.878 suara gabungan.
Perolehan suara sah sebanyak 157.899 ribu, tidak sah 6.411 ribu dan total 164.310 ribu suara.
Dapil IV Kecamatan Manggala, Panakukang dengan alokasi 10 kursi
1. Caleg Nasdem terpilih Supratman memperoleh 20.394 suara gabungan
2. Caleg PKS terpilih Azwar Rasmin memperoleh 18.924 suara gabungan
3. Caleg Gerindra terpilih Kasrudi memperoleh 17.835 suara gabungan
4. Caleg PAN terpilih Muhammad Nasir memperoleh 17.783 suara gabungan
5. Caleg Golkar terpilih Eshin Usami Nur Rahman memperoleh 17.228 suara gabungan
6. Caleg PKB terpilih Imam Musakkar memperoleh 13.530 suara gabungan
7. Caleg PDI-P terpilih Mesakh R Rantepadang memperoleh 10.048 suara gabungan
8. Caleg PPP terpilih Hj Umiyati memperoleh 10.008 suara gabungan
9. Caleg Nasdem terpilih H Jufri Pabe memperoleh 6.798 suara gabungan
10. Caleg PKS terpilih Hartono memperoleh 6.308 suara gabungan
Perolehan suara sah sebanyak 148.373 ribu, tidak sah 6.963 ribu dan total 155.336 suara
Dapil V Kecamatan Mamajang, Mariso, Tamalate dengan alokasi 1o kursi
1. Caleg PKS terpilih Adi Akbar memperoleh 27.277 suara gabungan
2. Caleg Gerindra terpilih Muh Farid Rayendra memperoleh 27.199 suara gabungan
3. Caleg Golkar terpilih Arifin Majid memperoleh 14.715 suara gabungan
4. Caleg Nasdem terpilih Ari Ashari Ilham memperoleh 14.152 suara gabungan
5. Caleg PKB terpilih Andi Makmur Baharuddin memperoleh 12. 167 suara gabungan
6. Caleg PDI-P terpilih Andi Tenri Uji Idris memperoleh 11.188 suara gabungan
7. Caleg Hanura terpilih Irmawati Sila memperoleh 9.555 suara gabungan
8. Caleg PPP terpilih Irwan Hasan memperoleh 9.142 suara gabungan
9. Caleg PKS terpilih Rezeki Nur memperoleh 9.092 suara gabungan
10. Caleg Gerindra terpilih Budi Astuti memperoleh 9.039 suara gabungan
Perolehan suara sah sebanyak 149.554 ribu, tidak sah 7.177 ribu dan total 156.721 suara

Pemkot Makassar
Wali Kota Munafri dan Mensos Saifullah Tinjau Kawasan Untia, Siap Jadi Pusat Sekolah

KITASULSEL.COM, MAKASSAR – Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin mendampingi Menteri Sosial RI, Saifullah Yusuf meninjau langsung salah satu lahan di Salodong, Kelurahan Untia Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar, Kamis (8/5/2025).
Kawasan Salodong dipilih sebagai lokasi pembangunan Sekolah Rakyat. Kunjungan tersebut merupakan langkah awal dalam rangka persiapan pemanfaatan lahan untuk pembangunan sekolah tersebut.

Rumah Nayla merupakan bagian dari Program Sekolah Rakyat, sebuah inisiatif baru pemerintah untuk menjangkau anak-anak dari kelompok masyarakat miskin ekstrem.
Tahap awal, program ini akan dijalankan di 53 titik awal dan ditargetkan berkembang menjadi 200 titik tambahan.

Menteri Sosial RI, Saifullah Yusuf dalam kunjungannya mengatakan lokasi ini akan digunakan untuk penyelenggaraan Sekolah Rakyat di Kota Makassar.
Namun, masih ada beberapa titik lokasi lainnya.
“Mulai beberapa titik, salah satunya nanti di Makassar untuk Sekolah Rakyat itu kalau sekolah ini berada di Makassar, maka yang boleh sekolah di sini adalah warga Makassar,” jelas Mensos Saifullah.
Lebih lanjut, proses perekrutan calon siswa untuk Sekolah Rakyat akan diprioritaskan kepada warga Kota Makassar dari keluarga miskin dan miskin ekstrem.
Hal ini dikarenakan sekolah dengan konsep asrama atau boarding school itu bertujuan untuk memutus mata rantai kemiskinan.
“Harapan pak Presiden nanti setiap kabupaten/kota itu minimal memiliki satu Sekolah Rakyat yang bisa menampung 1.000 siswa SD, SMP dan SMA. Siapa yang bisa sekolah di situ? Mereka yang berada di desil satu desil itu miskin ekstrem dan miskin,” tuturnya.
Ia melanjutkan, program ini akan menyasar keluarga utama yang anak-anaknya putus sekolah atau tidak mampu melanjutkan pendidikan karena faktor ekonomi.
Mekanismenya dilakukan melalui proses identifikasi oleh tim gabungan pusat dan daerah.
Setelah proses itu rampung, penetapan dilakukan melalui penandatanganan oleh kepala daerah bersama Dinas Sosial.
Menteri Sosial Saifullah menyampaikan bahwa seiring dengan program tersebut, Satgas Sekolah Rakyat yang terdiri dari berbagai kementerian dan lembaga akan melakukan rekrutmen kepala sekolah, guru, tenaga kependidikan, hingga peserta didik.
“Di dalam tim rekrutmen itu tentu ada dari Kementerian Sosial. Kementerian Sosial itu dibantu pendamping, pendamping kita yang ada di sini atau sentra-sentra yang kita miliki di beberapa kota atau di beberapa wilayah,” sebutnya.
“Kemudian dibantu oleh instrumennya bupati/wali kota lewat Dinsos. Lalu ada juga BPS ini yang memiliki data. Jadi, BPS kabupaten/kota juga ikut terlibat,” tambah Mensos Saifullah.
Sementara, Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin menyampaikan apresiasi atas program tersebut. Katanya, pemerintah kota siap mendukung dan menyukseskan program Sekolah Rakyat di Makassar.
Kata wali kota yang akrab disapa Appi itu menyebutkan bahwa hadirnya Sekolah Rakyat memberikan ruang kepada semua anak dari berbagai latar belakang sosial untuk menikmati pendidikan yang setara.
“Kita membangun sebuah sekolah bersama. Bagaimana melihat kondisi masyarakat dengan keadaan sosial yang beragam ini. Pemerintah bisa memberikan penghidupan yang lebih baik,” jelas Appi.
Ia pun menilai pemerintah saat ini sangat peduli terhadap pendidikan dan kesehatan masyarakat. Salah satunya menghadirkan Sekolah Rakyat yang diperuntukkan bagi masyarakat yang kurang mampu.
“Melalui Departemen Sosial, Pemkot Makassar akan support semaksimal yang bisa kami lakukan untuk bagaimana kita bisa mengintervensi anak-anak yang kehidupannya kurang baik ini. Sehingga kita bisa memberikan kehidupan yang lebih baik,” tuturnya
Sekolah Rakyat yang menjadi program nasional yang digagas Presiden Prabowo Subianto nantinya menampung siswa dari keluarga kurang mampu.
Dalam memberikan dukungannya, maka hari ini Pemkot Makassar menyiapkan lahan untuk membangun rumah layak huni yang akan dibangun oleh Kemensos.
Fasilitas ini diharapkan menjadi wadah anak-anak yang kurang mampu kurang mampu agar dapat hidup setara dengan masyarakat pada umumnya.
“Kita berharap apa yang menjadi penegasan Pak Mensos dan Pak Presiden Prabowo Subianto, ini hal yang sangat baik yang harus tersupport dan harus sampai ke semua daerah dengan baik,” jelasnya.
Ia menambahkan, proses pembangunan ini juga menjadi bentuk pemberdayaan yang bermanfaat bagi seluruh lapisan masyarakat.
Karena itu, pemerintah kota akan terus memperhatikan hal-hal yang menjadi tanggung jawabnya.
“Kami berterima kasih atas atensi yang sangat baik untuk bisa bersama-sama membangun Kota Makassar khususnya dan bisa mengurangi angka kemiskinan di kota ini,” tutup Appi.
-
Politics7 bulan ago
Indo Barometer:Isrullah Ahmad -Usman Sadik Pepet Budiman-Akbar,IBAS-Puspa Tak Terkejar
-
2 tahun ago
Informasi Tidak Berimbang,Dewan Pengurus KKS Kairo Mesir Keluarkan Rilis Kronologi Kejadian di Mesir
-
10 bulan ago
Tangis Haru Warnai Pelepasan Status ASN Hj Puspawati Husler”Tetaplah Kuat Kami Bersamamu”
-
1 tahun ago
Pj Gubernur Bahtiar Paparkan Rencana Pembangunan Sulsel di Depan Presiden Jokowi
-
1 tahun ago
IBAS Is Back: Siap Maju di Kontestasi Pilkada Luwu Timur
-
2 tahun ago
Video Menolak Berjabat Tangan Dengan Seorang Warga Viral ,Ketua DPRD Luwu Timur Dinilai Tidak Mencerminkan Diri Sebagai Wakil Rakyat
-
12 bulan ago
Duet Birokrat dan Legislatif, NasDem Usung Syahar-Kanaah di Pilkada Sidrap
-
2 tahun ago
Dari Kotamobagu, BMR Anies Bertekat Menangkan Anies Baswedan*
You must be logged in to post a comment Login