Connect with us

Badan Pendapatan Daerah Kota Makassar menghadiri High Meeting Level TP2DD Provinsi Jawa Tengah

Published

on

Kitasulsel—Makassar—Badan Pendapatan Daerah Kota Makassar menghadiri High Meeting Level TP2DD Provinsi Jawa Tengah yang bertempat di Hotel Royal Ambarrukmo, Yogyakarta pada Senin (20/11).

Hadir sebagai narasumber sekaligus pemenang championship 2023, Sekretaris Bapenda Makassar, Muh. Fuad Arfandi mewakili Kepala Badan Pendapatan Daerah Kota Makassar, Firman Hamid Pagarra beserta perangkat daerah serta para stakeholder, membahas terkait kegiatan yang bertema “Refleksi Championship 2023 sekaligus persiapan dan Penguatan Program Unggulan 2024” bagi Pemda di wilayah kerja KPwBI Provinsi Jawa Tengah.

Percepatan digitalisasi daerah dilakukan untuk mendukung penuh upaya yang dilakukan pemerintah pusat melalui Bank Indonesia dengan berbagi penguatan pemahaman terkait kondisi wilayah serta program unggulan sebagai bekal championship 2024. Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) menuntut perlunya penguasaan pelayanan berbasis digital terutama yang menyangkut transaksi yang dilakukan OPD Pemerintah Kota dalam menyediakan layanan publik khususnya transaksi non-tunai dengan monitoring dan evaluasi kinerja TP2DD.

Hal ini diharapkan mampu memperluas dan meningkatkan Pendapatan Asli Daerah khususnya bagi Bapenda Makassar sebagai perangkat kerja penghasil pendapatan yang menarik pajak dan retribusi melalui sistem pembayaran digital.

Sebelumnya, Kota Makassar telah menerima penghargaan penting dari Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian sebagai Kota Terbaik TP2DD Wilayah Sulawesi dan Program Unggulan P2DD Terbaik Nasional, sehingga hal ini mendorong terciptanya ekosistem digital sebagai jembatan dalam mendukung elektronifikasi transaksi dalam mengoptimalkan potensi PAD.

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Kementrian Agama RI

Sentuhan Moderasi Beragama Menembus Hati Kaum Muda, Prof. Nasaruddin Umar Raih Predikat Menteri Terbaik Kedua Versi Survei Nasional

Published

on

Kitasulsel—Jakarta– Di tengah derasnya arus politik dan dinamika pemerintahan, jarang ada tokoh yang mampu menjangkau hati generasi muda melalui pendekatan yang teduh dan membangun. Namun, itulah yang ditunjukkan oleh Menteri Agama RI, Prof. Dr. KH Nasaruddin Umar.

Nama beliau baru saja diumumkan menempati posisi kedua sebagai menteri dengan kinerja terbaik di Kabinet Merah Putih pimpinan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Penghargaan ini bukan datang dari kelompok elit politik, melainkan dari suara anak muda yang kritis—hasil survei nasional “Muda Bicara ID” yang digelar sepanjang 1–30 Juni 2025.

Bagi banyak kalangan, capaian ini bukan sekadar angka survei. Ia adalah cermin dari komunikasi yang nyambung antara kebijakan negara dengan denyut nadi generasi muda. Kementerian Agama di bawah kepemimpinan Prof. Nasaruddin dikenal aktif mendorong moderasi beragama, merangkul perbedaan, dan menghadirkan program layanan keagamaan yang inklusif.

“Ini pandangan yang menarik, karena penilaian berasal dari kelompok muda yang kritis,” ungkap Tenaga Ahli Menteri Agama RI, Dr. Bunyamin. “Artinya, pesan yang dibawa Kementerian Agama tidak hanya terdengar di ruang rapat birokrasi, tapi juga sampai ke ruang-ruang diskusi anak muda, ke layar ponsel mereka, bahkan ke cara mereka memandang masa depan.”

Di mata generasi muda, figur Prof. Nasaruddin bukan sekadar pejabat negara. Ia tampil sebagai sosok yang menyapa dengan bahasa damai, yang berani masuk ke ruang-ruang dialog lintas iman, dan yang mengajarkan bahwa keberagaman bukan ancaman, melainkan kekuatan bangsa.

Survei Muda Bicara ID sendiri dikenal sebagai salah satu riset independen yang fokus pada pandangan anak muda terhadap kebijakan publik dan arah pembangunan negeri. Bahwa Menteri Agama mampu meraih posisi kedua dalam survei ini, menjadi tanda bahwa nilai-nilai yang ia bawa sedang berakar di hati generasi penerus bangsa.

Di tengah hiruk-pikuk politik, pencapaian ini seakan menjadi pengingat: bahwa kepemimpinan yang tulus, visioner, dan merangkul semua kalangan akan selalu menemukan jalannya menuju penghargaan—bukan hanya di atas kertas, tetapi juga di hati rakyat.

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel