Connect with us

Sukseskan HUT Kota Makassar ke 416, Ratusan Personel Satpol PP Lakukan Pengamanan dan Meriahkan Karnaval Budaya

Published

on

Kitasulsel—Makassar—Ratusan Personel Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) turut sukseskan dan lakukan pengamanan di Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Makassar. Selain itu, Personil Satpol PP juga meriahkan Karnaval Budaya, Kamis (02/11/2023).

Menurut Ikhsan NS, S.Sos., MM., Selaku Kasatpol PP, ratusan personil termasuk Kabid, Kasi, Danton/Wadanton, Danru, BKO Kecamatan, staff serta anggota turun sesuai Surat Perintah (SP) yang dikeluarkan untuk mengamankan jalannya kegiatan.

Jadi, seluruh personil di sebar sesuai titik masing – masing sepanjang jalur kegiatan rangkaian HUT Kota Makassar. “Ini dilakukan agar semuanya berjalan dengan baik dan lancar tanpa adanya kendala sesuai harapan,” ucap Ikhsan.

Untuk diketahui, sebelumnya, Pemerintah Kota Makassar menyiapkan sejumlah kegiatan termasuk karnaval budaya yang akan menghadirkan ribuan remaja untuk menyemarakkan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-416 Kota Makassar, Ibu Kota Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel).

“Jadi, nanti dia (peserta) akan buat satu saja gerakan atau tarian yang berulang sepanjang rute karnaval. Tetapi posisinya rapat begitu,” ujar Wali Kota Makassar Ir. Moh. Ramdhan Pomanto.

Menurut pria yang akrab disapa Danny Pomanto ini, milad atau hari jadi Kota Makassar tahun ini akan dibuat berbeda dari tahun sebelumnya.

Ia menginginkan karnaval budaya itu dikemas seperti festival Awa Odori di Jepang.

Oleh karena itu, setiap kelurahan dari total 153 kelurahan di Kota Makassar menyiapkan 50 orang remaja atau pemuda yang cakap budaya, sehingga bila di total ada sekitar 7.000-an peserta dengan mengenakan pakaian adat. Peserta nantinya akan dilatih oleh seniman atau guru seni sebelum pertunjukan untuk tampil dalam even tahunan tersebut

Selain remaja, seluruh Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) wanita yang dijuluki Srikandi akan ikut menyemarakkan karnaval. Mereka akan menggunakan pakaian adat dari Tana Toraja. Sejumlah komunitas juga ambil bagian, termasuk penyandang disabilitas.

Perayaan HUT Kota Makassar jatuh pada tanggal 09 November, namun tahun ini dimajukan pada 2 November 2023 agar Wakil Wali Kota Makassar Fatmawati Rusdi dapat menghadiri acara dan menyampaikan perpisahan setelah mengundurkan diri dan menyatakan maju Calon Legislatif (Caleg) DPR RI 2024.(

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Luwu Timur

Rapiuddin Kembali Tekankan Kedisiplinan dan Pola Hidup Sehat Saat Pimpin Apel

Published

on

Kitasulsel–LUWUTIMUR Staf Ahli Bidang Pembangunan Setdakab Lutim, Rapiuddin Tahir, mengingatkan seluruh jajaran di lingkungan Pemerintah Kabupaten Luwu Timur untuk tetap menjaga Kesehatan dan kebugaran tubuh, seiring dengan cuaca yang tidak menentu dan mengingatkan tentang Kabupaten/Kota Sehat saat memimpin apel pagi bersama, Senin (11/08/2025).

Menurutnya, perubahan cuaca yang tidak menentu, cuaca panas cenderung disertai hujan dapat berdampak buruk pada kesehatan serta ditambah tempat-tempat ramai yang menjadi komunitas berkumpulnya virus dan bakteri, contohnya seperti pasar.

“Oleh karena itu, saya menekankan pentingnya menjaga daya tahan tubuh dan mengikuti pola hidup sehat, seperti menjaga asupan makanan bergizi, istirahat yang cukup, dan berolahraga secara rutin,” tekan Rapiuddin Tahir.

Di tengah cuaca yang tidak menentu ini, Rapiuddin juga meminta agar seluruh ASN dan Non-ASN Pemkab Lutim lebih waspada terhadap gejala penyakit, terutama yang berhubungan dengan flu, batuk, atau demam.

“Kita tidak bisa menjamin seseorang itu bersih, jangan sampai ada yang sakit TBC, karena TBC itu penyebarannya sangat mudah. maka dari itu pasar kita harus bersih sebagai elemen penilaian kota sehat, dan tolong jaga kesehatan kita semua, itu penting dan itu sangat mahal harganya,” pesannhya.

Terakhir, Ia juga mengingatkan kembali untuk meningkatkan kedisiplinan dan etos kerja di lingkungan Pemkab Lutim, seluruh ASN dan Non-ASN mengikuti apel pagi rutin yang digelar di halaman kantor Bupati Luwu Timur.

“Mohon yang terlambat agar bisa lebih pagi lagi memulai aktivitas, karena apel pagi bukan sekadar formalitas, melainkan bagian dari upaya membentuk budaya kerja yang tertib, teratur, dan penuh tanggung jawab,” tutupnya. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel